www.JESOES.com

Alkitab Online Kristiani Indonesia

Website ini berisi seluruh isi Alkitab dari Perjanjian Lama (39 kitab) hingga Perjanjian Baru (27 kitab) beserta perikop (TB), ada 5 buah terjemahan alkitab yaitu:

Untuk membaca Alkitab hanya dalam 1 bahasa terjemahan maka disarankan untuk mengklik salah satu bahasa terjemahan diatas karena lebih cepat loading hanya 1 Alkitab dan meringankan beban Internet anda, jika anda mau membaca beberapa bahasa terjemahan Alkitab sekaligus maka silahkan memakai menu dibawah ini.
Cari isi web dengan Google
(Search by Google)
Cari ayat ayat dalam Alkitab
(Search verses by keywords)
Alkitab (Bible)
Pilih Buku Pasal : Ayat
Choose Book Chapter : Verse
:
Yesaya / Isaiah / 이사야
12345678910111213141516171819202122232425262728293031323334353637383940414243444546
- 47 -
48495051525354555657585960616263646566
Terjemahan Baru 1974
Bahasa Indonesia Sehari Hari 1985

[아가페 쉬운 성경 1994]
Versi Mudah Dibaca 2006

[English Amplified 2015]
47:1-15 = Keruntuhan Babel
(2Raj 20:12-19; 2Taw 32:27-31)
(1) Turunlah dan duduklah di atas debu, hai anak dara, puteri Babel! Duduklah di tanah dengan tidak bertakhta, hai puteri Kasdim! Sebab engkau tidak akan disebutkan lagi manis dan genit.
(1) TUHAN berkata, "Hai, Babel, turunlah dari takhtamu, dan duduklah di atas debu. Engkau tidak genit dan manis seperti dahulu.
(1) [Pesan Allah kepada Babel] “Turunlah dan duduk di atas kotoran, hai kota Babel. Tidak ada takhtamu, duduklah di atas tanah, hai kamu anak dara Kasdim. Engkau bukan pemerintah sekarang. Orang tidak menganggap bahwa engkau gadis yang cantik dan lembut lagi.
(2) Ambillah batu kilangan dan gilinglah tepung, bukalah kerudungmu; angkatlah sarungmu, singkapkanlah paha, seberangilah sungai-sungai!
(2) Gilinglah tepung dengan batu; bukalah kerudungmu, angkatlah gaunmu sampai tampak betismu, dan seberangilah sungai-sungai.
(2) Ambil batu gilingan dan gilinglah gandum membuat tepung. Bukalah tudungmu dan tanggalkan pakaianmu yang cantik. Angkat rokmu dan seberangilah sungai.
(3) Biarlah auratmu tersingkap dan aibmu kelihatan! Aku akan mengadakan pembalasan dan tidak menyayangkan seorangpun,
(3) Orang akan melihat engkau telanjang, dihina dan dipermalukan. Aku akan membalas dendam kepadamu, dan tak seorang pun Kuluputkan."
(3) Lelaki akan melihat tubuhmu yang telanjang dan membuatmu berzina. Aku akan membuat engkau membayar atas kejahatanmu. Dan Aku tidak membiarkan seorang pun menolongmu.
(4) kata Penebus kami, TUHAN semesta alam nama-Nya, Yang Mahakudus, Allah Israel.
(4) Allah kudus Israel membebaskan kita, nama-Nya TUHAN Yang Mahakuasa.
(4) Umat-Ku mengatakan, ‘Allah menolong kami. Nama-Nya ialah TUHAN Yang Mahakuasa, Yang Mahakudus Israel.’
(5) Duduklah dengan berdiam diri dan masuklah ke dalam gelap, hai puteri Kasdim! Sebab engkau tidak akan disebutkan lagi ratu atas kerajaan-kerajaan.
(5) TUHAN berkata kepada Babel, "Diamlah, dan masuklah ke dalam kegelapan. Engkau tak akan lagi disebut 'Ratu kerajaan-kerajaan.'
(5) Babel, duduklah dan berdiam diri. Hai anak dara Kasdim, pergi ke penjara yang gelap. Sebentar lagi engkau tidak disebut ‘Permaisuri Kerajaan.’
(6) Aku tadinya murka terhadap umat-Ku, menajiskan milik pusaka-Ku, dan menyerahkannya ke dalam tanganmu; dan engkau tidak menaruh belas kasihan kepada mereka, bahkan sangat memberatkan kukmu kepada orang yang tua.
(6) Dahulu Aku marah kepada umat-Ku, mereka tidak lagi Kuanggap milik-Ku. Lalu mereka Kuserahkan kepadamu, dan engkau tidak mengasihani mereka, bahkan yang tua-tua kautindas dengan kejam.
(6) Aku marah terhadap umat-Ku. Mereka adalah milik-Ku, tetapi Aku melawannya. Aku membiarkanmu menghukum mereka, tetapi jangan tunjukkan kepadanya belas kasihan. Bahkan terhadap orang yang lebih tua, buatlah pekerjaan mereka lebih berat.
(7) Katamu tadinya: "Untuk selama-lamanya aku tetap menjadi ratu!" sedang engkau tidak menyadari dan tidak memikirkan kesudahan semuanya itu.
(7) Engkau menyangka akan menjadi ratu selama-lamanya, dan tidak menyadari atau memikirkan kesudahannya.
(7) Engkau mengatakan, ‘Aku akan hidup selama-lamanya. Aku selalu menjadi permaisuri.’ Engkau tidak peduli terhadap umat-Ku. Engkau tidak memikirkan yang akan terjadi kemudian.
(8) Oleh sebab itu, dengarlah ini, hai orang yang hidup bermanja-manja, yang duduk-duduk dengan tenang, yang berkata dalam hatimu: "Tiada yang lain di sampingku! Aku tidak akan jadi janda dan tidak akan menjadi punah!"
(8) Sebab itu dengarlah Aku, hai engkau yang suka mengejar kesenangan! Kausangka hidupmu aman, dan tak ada yang seperti engkau. Kaupikir engkau tak akan menjadi janda, dan keturunanmu tak akan binasa.
(8) Sekarang dengarkan, engkau yang hanya mencitai kesenangan. Engkau merasa aman dan mengatakan kepada dirimu sendiri, ‘Hanya aku orang penting. Tidak ada orang penting yang lain seperti aku. Aku tidak akan pernah menjadi janda dan kehilangan anak.’
(9) Kedua hal itu akan menimpa engkau dalam sekejap mata, pada satu hari juga. Kepunahan dan kejandaan dengan sepenuhnya akan menimpa engkau, sekalipun banyak sihirmu dan sangat kuat manteramu.
(9) Tetapi sesaat saja, dalam satu hari, kedua hal itu sekaligus terjadi. Biar engkau memakai sihir dan mantra, suamimu dan anakmu direnggut juga.
(9) Kedua hal ini akan terjadi kepadamu: Pertama, engkau kehilangan anak-anakmu dan suamimu. Dan tidak ada dari ramalanmu akan menolongmu.
(10) Engkau tadinya merasa aman dalam kejahatanmu, katamu: "Tiada yang melihat aku!" Kebijaksanaanmu dan pengetahuanmu itulah yang menyesatkan engkau, sehingga engkau berkata dalam hatimu: "Tiada yang lain di sampingku!"
(10) Engkau merasa aman dalam kejahatanmu, kaupikir perbuatanmu tidak diperhatikan. Engkau disesatkan oleh kebijaksanaan dan pengetahuanmu, kausangka tak ada yang seperti engkau.
(10) Engkau melakukan yang jahat, tetapi engkau masih merasa aman. Engkau mengatakan kepada dirimu sendiri, ‘Tidak ada orang melihat perlakuanku yang salah.’ Engkau menganggap bahwa hikmat dan pengetahuanmu akan menyelamatkanmu. Engkau mengatakan kepada dirimu sendiri, ‘Akulah saja yang penting, tidak ada orang lain seperti aku.’
(11) Tetapi malapetaka akan menimpa engkau, engkau tidak tahu mempergunakan jampimu terhadapnya; bencana akan jatuh atasmu, engkau tidak sanggup menampiknya dengan mempersembahkan korban; kebinasaan akan menimpa engkau dengan sekonyong-konyong, yang tidak terduga olehmu.
(11) Tetapi engkau akan ditimpa bencana, ilmu sihirmu tak dapat mengelakkannya. Engkau akan didatangi malapetaka, dan tak sanggup menangkisnya. Kebinasaan akan datang dengan tiba-tiba, dan tidak kausangka-sangka sebelumnya.
(11) Namun, bencana akan datang pada jalanmu. Engkau tidak tahu kapan itu terjadi, tetapi bencana akan datang. Dan tidak ada yang dapat kaulakukan untuk menghentikannya.
(12) Bertahan sajalah dengan segala manteramu dan sihirmu yang banyak itu, yang telah kaurepotkan dari sejak kecilmu; mungkin engkau sanggup mendatangkan bantuan, mungkin engkau dapat menimbulkan ketakutan.
(12) Bertekunlah saja dengan semua mantra dan sihirmu, yang merepotkan engkau sejak masa kecilmu. Siapa tahu itu berguna bagimu, untuk menakut-nakuti musuh-musuhmu.
(12) Engkau kerja keras belajar tentang sihir dan manteramu selama hidupmu. Mulailah pakai ramalan itu. Mungkin sihir itu menolongmu. Mungkin engkau dapat menaklukkan orang.
(13) Engkau telah payah karena banyaknya nasihat! Biarlah tampil dan menyelamatkan engkau orang-orang yang meneliti segala penjuru langit, yang menilik bintang-bintang dan yang pada setiap bulan baru memberitahukan apa yang akan terjadi atasmu!
(13) Engkau payah karena banyaknya nasihat. Suruhlah peramal-peramal tampil menyelamatkan engkau; mereka yang telah meneliti segala penjuru langit dan mempelajari bintang-bintang, dan pada setiap bulan baru meramalkan apa yang menjadi nasibmu.
(13) Engkau mempunyai banyak penasihat. Apakah engkau lelah karena nasihat yang diberikannya? Kemudian suruhlah orangmu membaca bintang-bintang. Mereka dapat mengatakan kapan mulai bulan. Mungkin mereka mengatakan kepadamu kapan kesulitanmu akan terjadi.
(14) Sesungguhnya, mereka sebagai jerami yang dibakar api; mereka tidak dapat melepaskan nyawanya dari kuasa nyala api; api itu bukan bara api untuk memanaskan diri, bukan api untuk berdiang!
(14) Lihat, mereka seperti jerami yang dimakan api; tak dapat mereka menyelamatkan diri sendiri! Nyala api itu terlalu panas bagi mereka, bukan api hangat untuk berdiang.
(14) Namun, mereka tidak dapat menyelamatkan diri sendiri. Mereka akan dibakar seperti jerami. Mereka terbakar dengan cepat tidak ada lagi arang yang tersisa untuk memasak roti. Tidak akan ada lagi api yang tersisa untuk berdiang.
(15) Demikianlah faedahnya bagimu dari tukang-tukang jampi itu, yang telah kaurepotkan dari sejak kecilmu; masing-masing mereka terhuyung-huyung ke segala jurusan, tidak ada yang dapat menyelamatkan engkau.
(15) Itulah faedah para peramal bagimu yang merepotkan engkau sejak masa kecilmu; masing-masing pergi meninggalkan engkau; tak ada yang datang untuk menolongmu."
(15) Hal itu terjadi atas segala sesuatu yang kaukerjakan sedemikian berat. Orang yang melakukan kesibukan bersamamu selama hidupmu meninggalkan engkau. Setiap orang pergi menurut jalannya sendiri. Tidak ada lagi orang yang tinggal menyelamatkan engkau.”
Yesaya / Isaiah / 이사야
12345678910111213141516171819202122232425262728293031323334353637383940414243444546
- 47 -
48495051525354555657585960616263646566