www.JESOES.com

Alkitab Online Kristiani Indonesia

Website ini berisi seluruh isi Alkitab dari Perjanjian Lama (39 kitab) hingga Perjanjian Baru (27 kitab) beserta perikop (TB), ada 5 buah terjemahan alkitab yaitu:

Untuk membaca Alkitab hanya dalam 1 bahasa terjemahan maka disarankan untuk mengklik salah satu bahasa terjemahan diatas karena lebih cepat loading hanya 1 Alkitab dan meringankan beban Internet anda, jika anda mau membaca beberapa bahasa terjemahan Alkitab sekaligus maka silahkan memakai menu dibawah ini.
Cari isi web dengan Google
(Search by Google)
Cari ayat ayat dalam Alkitab
(Search verses by keywords)
Alkitab (Bible)
Pilih Buku Pasal : Ayat
Choose Book Chapter : Verse
:
Markus / Mark / 마가복음
123456789
- 10 -
111213141516
Terjemahan Baru 1974
Bahasa Indonesia Sehari Hari 1985

[아가페 쉬운 성경 1994]
Versi Mudah Dibaca 2006

[English Amplified 2015]
10:1-12 = Perceraian
(Mat 19:1-9)
(1) Dari situ Yesus berangkat ke daerah Yudea dan ke daerah seberang sungai Yordan dan di situpun orang banyak datang mengerumuni Dia; dan seperti biasa Ia mengajar mereka pula.
(1) Kemudian Yesus meninggalkan tempat itu, dan pergi ke daerah Yudea dan daerah di seberang Sungai Yordan. Orang banyak datang lagi berkerumun sekeliling Yesus. Dan seperti biasa Yesus mengajar mereka.
(1) [Ajaran Yesus tentang Perceraian] Kemudian Yesus meninggalkan tempat itu lalu pergi ke daerah Yudea dan menyeberangi Sungai Yordan. Kembali lagi banyak orang berdatangan kepada-Nya. Seperti kebiasaan-Nya, Ia mengajar mereka.
(2) Maka datanglah orang-orang Farisi, dan untuk mencobai Yesus mereka bertanya kepada-Nya: "Apakah seorang suami diperbolehkan menceraikan isterinya?"
(2) Beberapa orang Farisi datang juga untuk menjebak Yesus. Mereka bertanya, "Menurut hukum agama kita, apakah boleh orang menceraikan istrinya?"
(2) Beberapa orang Farisi datang kepada-Nya. Mereka mencoba menguji-Nya dan bertanya kepada-Nya, “Apakah sah bagi seseorang menceraikan istrinya?”
(3) Tetapi jawab-Nya kepada mereka: "Apa perintah Musa kepada kamu?"
(3) Yesus menjawab, "Musa memberi perintah apa kepada kalian?"
(3) Jawab-Nya, “Apa yang diperintahkan Musa kepada kamu?”
(4) Jawab mereka: "Musa memberi izin untuk menceraikannya dengan membuat surat cerai."
(4) "Musa mengizinkan orang menceraikan istrinya, asal menulis surat cerai dahulu," jawab mereka.
(4) Mereka mengatakan, “Musa mengizinkan orang menceraikan istrinya dengan membuat surat cerai.”
(5) Lalu kata Yesus kepada mereka: "Justru karena ketegaran hatimulah maka Musa menuliskan perintah ini untuk kamu.
(5) "Musa menulis perintah itu sebab kalian terlalu sukar diajar," kata Yesus kepada mereka.
(5) Yesus berkata kepada mereka, “Musa memberi perintah itu kepadamu karena hatimu keras.
(6) Sebab pada awal dunia, Allah menjadikan mereka laki-laki dan perempuan,
(6) "Tetapi pada permulaannya, pada waktu Allah menciptakan manusia, dikatakan bahwa 'Allah menjadikan mereka laki-laki dan wanita.
(6) Ketika Allah menciptakan dunia, ‘Ia menjadikan laki-laki dan perempuan.’
(7) sebab itu laki-laki akan meninggalkan ayahnya dan ibunya dan bersatu dengan isterinya,
(7) Itu sebabnya laki-laki akan meninggalkan ibu bapaknya dan bersatu dengan istrinya,
(7) ‘Itulah sebabnya, laki-laki meninggalkan ayah-ibunya dan dia hidup bersama istrinya.
(8) sehingga keduanya itu menjadi satu daging. Demikianlah mereka bukan lagi dua, melainkan satu.
(8) maka keduanya menjadi satu.' Jadi, mereka bukan lagi dua orang, melainkan satu.
(8) Dan dua orang menjadi satu.’ Demikianlah mereka bukan lagi dua, melainkan satu.
(9) Karena itu, apa yang telah dipersatukan Allah, tidak boleh diceraikan manusia."
(9) Itu sebabnya, apa yang sudah disatukan oleh Allah, tidak boleh diceraikan oleh manusia!"
(9) Allah telah mempersatukan dua orang. Maka jangan ada yang menceraikan mereka.”
(10) Ketika mereka sudah di rumah, murid-murid itu bertanya pula kepada Yesus tentang hal itu.
(10) Setelah mereka masuk rumah, pengikut-pengikut-Nya bertanya kepada Yesus tentang hal itu.
(10) Kemudian murid-murid dan Yesus ada di rumah. Murid-murid bertanya lagi kepada-Nya tentang perceraian itu.
(11) Lalu kata-Nya kepada mereka: "Barangsiapa menceraikan isterinya lalu kawin dengan perempuan lain, ia hidup dalam perzinahan terhadap isterinya itu.
(11) Yesus berkata kepada mereka, "Siapa menceraikan istrinya lalu kawin dengan wanita lain, orang itu berzinah terhadap istrinya yang pertama itu.
(11) Ia berkata kepada mereka, “Orang yang menceraikan istrinya dan menikah dengan perempuan lain, dia telah berzina terhadap istrinya.
(12) Dan jika si isteri menceraikan suaminya dan kawin dengan laki-laki lain, ia berbuat zinah."
(12) Begitu juga wanita yang menceraikan suaminya lalu kawin dengan lelaki yang lain, ia pun berzinah."
(12) Jika perempuan menceraikan suaminya dan menikah dengan laki-laki lain, dia juga berzina.”
10:13-16 = Yesus memberkati anak-anak
(Mat 19:13-15; Luk 18:15-17)
(13) Lalu orang membawa anak-anak kecil kepada Yesus, supaya Ia menjamah mereka; akan tetapi murid-murid-Nya memarahi orang-orang itu.
(13) Ada orang-orang membawa anak-anak kepada Yesus supaya Ia menjamah dan memberkati mereka. Tetapi pengikut-pengikut Yesus memarahi orang-orang itu.
(13) [Yesus Menerima Anak-anak] Beberapa orang membawa anak-anak kepada Yesus supaya Ia menjamah mereka, tetapi murid-murid-Nya menegur mereka.
(14) Ketika Yesus melihat hal itu, Ia marah dan berkata kepada mereka: "Biarkan anak-anak itu datang kepada-Ku, jangan menghalang-halangi mereka, sebab orang-orang yang seperti itulah yang empunya Kerajaan Allah.
(14) Melihat hal itu, Yesus marah lalu Ia berkata kepada pengikut-pengikut-Nya "Biarkan anak-anak itu datang kepada-Ku! Jangan melarang mereka, sebab orang-orang seperti inilah yang menjadi anggota umat Allah.
(14) Ketika Ia melihat itu, Ia marah. “Biarkan anak-anak itu datang kepada-Ku. Jangan larang mereka sebab Kerajaan Allah adalah milik orang yang seperti mereka.
(15) Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa tidak menyambut Kerajaan Allah seperti seorang anak kecil, ia tidak akan masuk ke dalamnya."
(15) Ingatlah ini! Siapa tidak menghadap Allah seperti seorang anak, tidak akan menjadi anggota umat Allah."
(15) Yakinlah, kamu harus menerima Kerajaan Allah seperti anak kecil menerima sesuatu, jika tidak kamu tidak akan masuk ke dalamnya.”
(16) Lalu Ia memeluk anak-anak itu dan sambil meletakkan tangan-Nya atas mereka Ia memberkati mereka.
(16) Sesudah mengatakan demikian, Yesus memeluk anak-anak itu, kemudian Ia meletakkan tangan-Nya ke atas mereka masing-masing dan memberkati mereka.
(16) Ia memeluk anak-anak itu dan meletakkan tangan-Nya atas mereka dan memberkatinya.
10:17-27 = Orang kaya sukar masuk Kerajaan Allah
(Mat 19:16-26; Luk 18:18-27)
(17) Pada waktu Yesus berangkat untuk meneruskan perjalanan-Nya, datanglah seorang berlari-lari mendapatkan Dia dan sambil bertelut di hadapan-Nya ia bertanya: "Guru yang baik, apa yang harus kuperbuat untuk memperoleh hidup yang kekal?"
(17) Waktu Yesus meneruskan lagi perjalanan-Nya, seorang datang berlari-lari kepada Yesus. Orang itu sujud di hadapan Yesus dan bertanya, "Guru yang baik, saya harus berbuat apa supaya dapat menerima hidup sejati dan kekal?"
(17) [Orang Kaya Menolak Mengikut Yesus] Ketika Yesus mau berangkat, seseorang berlari-lari untuk bertemu dengan Dia. Ia sujud di depan-Nya lalu bertanya, “Guru yang baik, apa yang harus kulakukan untuk mendapat hidup yang kekal?”
(18) Jawab Yesus: "Mengapa kaukatakan Aku baik? Tak seorangpun yang baik selain dari pada Allah saja.
(18) "Mengapa engkau mengatakan Aku baik?" tanya Yesus. "Tidak ada yang baik, selain Allah sendiri.
(18) Yesus berkata kepadanya, “Mengapa engkau menyebut Aku yang baik? Tidak ada seorang pun yang baik, kecuali Allah.
(19) Engkau tentu mengetahui segala perintah Allah: Jangan membunuh, jangan berzinah, jangan mencuri, jangan mengucapkan saksi dusta, jangan mengurangi hak orang, hormatilah ayahmu dan ibumu!"
(19) Engkau sudah tahu perintah-perintah Allah, 'Jangan membunuh, jangan berzinah, jangan mencuri, jangan bersaksi dusta, jangan menipu, hormatilah ayah dan ibumu.'"
(19) Engkau mengetahui perintah ini: ‘Jangan engkau berzina, jangan engkau membunuh, jangan engkau mencuri, jangan engkau memberi kesaksian palsu, hormati ayah-ibumu.’”
(20) Lalu kata orang itu kepada-Nya: "Guru, semuanya itu telah kuturuti sejak masa mudaku."
(20) "Bapak Guru," kata orang itu, "semua perintah itu sudah saya turuti sejak muda."
(20) Orang itu berkata kepada-Nya, “Guru, semuanya itu sudah kulakukan sejak masa mudaku.”
(21) Tetapi Yesus memandang dia dan menaruh kasih kepadanya, lalu berkata kepadanya: "Hanya satu lagi kekuranganmu: pergilah, juallah apa yang kaumiliki dan berikanlah itu kepada orang-orang miskin, maka engkau akan beroleh harta di sorga, kemudian datanglah ke mari dan ikutlah Aku."
(21) Yesus memandang orang itu dengan sayang lalu berkata, "Tinggal satu hal lagi yang engkau perlukan. Pergilah jual semua milikmu; berikanlah uangnya kepada orang miskin, dan engkau akan mendapat harta di surga. Sesudah itu datanglah mengikuti Aku."
(21) Yesus memandangnya, dan merasa kasihan kepadanya, kata-Nya, “Masih ada satu hal yang kurang padamu. Juallah seluruh hartamu. Berikan hasilnya kepada orang miskin, maka engkau mempunyai harta di surga. Sesudah itu datanglah dan ikut Aku.”
(22) Mendengar perkataan itu ia menjadi kecewa, lalu pergi dengan sedih, sebab banyak hartanya.
(22) Mendengar Yesus berkata begitu, orang itu kecewa, lalu meninggalkan tempat itu dengan susah hati karena ia kaya sekali.
(22) Orang itu sangat kecewa mendengar kata-kata itu lalu ia meninggalkan tempat itu dengan hati sedih, sebab ia sangat kaya.
(23) Lalu Yesus memandang murid-murid-Nya di sekeliling-Nya dan berkata kepada mereka: "Alangkah sukarnya orang yang beruang masuk ke dalam Kerajaan Allah."
(23) Maka Yesus memandang pengikut-pengikut-Nya lalu berkata kepada mereka, "Sukar sekali untuk orang kaya menjadi anggota umat Allah!"
(23) Yesus melihat sekeliling-Nya lalu berkata kepada murid-murid-Nya, “Sangat sulit bagi orang kaya masuk ke dalam Kerajaan Allah.”
(24) Murid-murid-Nya tercengang mendengar perkataan-Nya itu. Tetapi Yesus menyambung lagi: "Anak-anak-Ku, alangkah sukarnya masuk ke dalam Kerajaan Allah.
(24) Pengikut-pengikut-Nya heran mendengar perkataan Yesus itu. Tetapi Yesus berkata pula, "Anak-anak-Ku, memang sukar untuk menjadi anggota umat Allah!
(24) Murid-murid-Nya heran mendengar kata-kata-Nya. Yesus berkata lagi, “Anak-anak-Ku, sangat sulit masuk ke dalam Kerajaan Allah.
(25) Lebih mudah seekor unta melewati lobang jarum dari pada seorang kaya masuk ke dalam Kerajaan Allah."
(25) Lebih mudah seekor unta masuk lubang jarum daripada seorang kaya masuk Dunia Baru Allah."
(25) Lebih mudah bagi unta melewati lubang jarum daripada orang kaya masuk ke dalam Kerajaan Allah.”
(26) Mereka makin gempar dan berkata seorang kepada yang lain: "Jika demikian, siapakah yang dapat diselamatkan?"
(26) Kata-kata Yesus itu membuat pengikut-pengikut-Nya heran, sehingga mereka bertanya satu sama lain, "Kalau begitu, siapa yang bisa selamat?"
(26) Mereka makin heran lagi dan mereka saling bertanya, “Jika demikian, siapa yang dapat selamat?”
(27) Yesus memandang mereka dan berkata: "Bagi manusia hal itu tidak mungkin, tetapi bukan demikian bagi Allah. Sebab segala sesuatu adalah mungkin bagi Allah."
(27) Yesus memandang mereka dan menjawab, "Bagi manusia itu mustahil, tetapi tidak mustahil bagi Allah; semua mungkin bagi Allah."
(27) Sambil memandang mereka, Yesus mengatakan, “Apa yang tidak mungkin bagi manusia, mungkin bagi Allah. Semuanya dapat dilakukan Allah.”
10:28-31 = Upah mengikut Yesus
(Mat 19:27-30; Luk 18:28-30)
(28) Berkatalah Petrus kepada Yesus: "Kami ini telah meninggalkan segala sesuatu dan mengikut Engkau!"
(28) Lalu Petrus berkata, "Lihatlah, kami sudah meninggalkan segala-galanya untuk mengikuti Bapak."
(28) Petrus berkata kepada-Nya, “Kami telah meninggalkan segala sesuatu dan kami mengikut Engkau.”
(29) Jawab Yesus: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya setiap orang yang karena Aku dan karena Injil meninggalkan rumahnya, saudaranya laki-laki atau saudaranya perempuan, ibunya atau bapanya, anak-anaknya atau ladangnya,
(29) Kata Yesus, "Percayalah: orang yang sudah meninggalkan rumah tangganya, atau saudaranya yang laki-laki atau perempuan, atau ibunya, atau bapaknya, atau anak-anaknya, ataupun sawah ladangnya karena Aku dan karena Kabar Baik dari Allah,
(29) Yesus mengatakan, “Yakinlah, orang yang meninggalkan rumah, saudara laki-laki, saudara perempuan, ibu, ayah, anak-anak, atau ladangnya karena Aku atau karena Kabar Baik,
(30) orang itu sekarang pada masa ini juga akan menerima kembali seratus kali lipat: rumah, saudara laki-laki, saudara perempuan, ibu, anak dan ladang, sekalipun disertai berbagai penganiayaan, dan pada zaman yang akan datang ia akan menerima hidup yang kekal.
(30) orang itu akan menerima lebih banyak pada masa sekarang ini. Ia akan mendapat seratus kali lebih banyak rumah, saudara laki-laki, saudara perempuan, ibu, anak-anak, sawah ladang, --dan siksaan juga. Dan nanti di zaman yang akan datang, orang itu akan menerima hidup sejati dan kekal.
(30) akan menerima dalam hidupnya 100 kali lipat daripada yang ditinggalkannya. Di dunia ini orang itu akan menerima lebih banyak rumah, saudara laki-laki, saudara perempuan, ibu, anak-anak, dan ladang. Di samping itu ia akan menerima penganiayaan, tetapi ia juga akan menerima upah di dunia yang akan datang. Upah itu adalah hidup yang kekal.
(31) Tetapi banyak orang yang terdahulu akan menjadi yang terakhir dan yang terakhir akan menjadi yang terdahulu."
(31) Tetapi banyak orang yang sekarang ini pertama akan menjadi yang terakhir dan banyak yang sekarang ini terakhir akan menjadi yang pertama."
(31) Banyak orang yang mempunyai tempat yang tinggi sekarang ini, kelak mereka akan mendapat tempat yang rendah. Orang yang sekarang ada di tempat yang rendah, kelak mereka akan mempunyai tempat yang tinggi.”
10:32-34 = Pemberitahuan ketiga tentang penderitaan Yesus
(Mat 20:17-19; Luk 18:31-34)
(32) Yesus dan murid-murid-Nya sedang dalam perjalanan ke Yerusalem dan Yesus berjalan di depan. Murid-murid merasa cemas dan juga orang-orang yang mengikuti Dia dari belakang merasa takut. Sekali lagi Yesus memanggil kedua belas murid-Nya dan Ia mulai mengatakan kepada mereka apa yang akan terjadi atas diri-Nya,
(32) Yesus dan pengikut-pengikut-Nya sedang dalam perjalanan ke Yerusalem. Yesus berjalan di depan, dan pengikut-pengikut-Nya cemas semuanya. Dan orang-orang yang mengikuti mereka dari belakang pun merasa takut. Kemudian Yesus memanggil lagi pengikut-pengikut-Nya tersendiri dan memberitahukan kepada mereka apa yang akan terjadi nanti atas diri-Nya.
(32) [Yesus Berbicara tentang Kematian-Nya] Yesus bersama orang banyak pergi ke Yerusalem. Yesus memimpin mereka. Murid-murid-Nya merasa heran, tetapi orang banyak yang mengikut mereka dari belakang merasa takut. Ia mengumpulkan kembali ke-12 murid-Nya. Ia memberitakan yang akan terjadi pada diri-Nya.
(33) kata-Nya: "Sekarang kita pergi ke Yerusalem dan Anak Manusia akan diserahkan kepada imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat, dan mereka akan menjatuhi Dia hukuman mati. Dan mereka akan menyerahkan Dia kepada bangsa-bangsa yang tidak mengenal Allah,
(33) "Dengarlah," kata-Nya, "kita sekarang sedang menuju Yerusalem. Di sana Anak Manusia akan diserahkan kepada imam-imam kepala dan guru-guru agama. Ia akan dihukum mati, kemudian diserahkan kepada orang-orang bukan Yahudi.
(33) “Lihatlah! Kita sedang menuju Yerusalem. Anak Manusia akan diserahkan kepada imam-imam kepala dan guru Taurat. Mereka akan mengatakan bahwa Anak Manusia harus mati. Kemudian mereka menyerahkan Anak Manusia kepada orang yang bukan Yahudi.
(34) dan Ia akan diolok-olokkan, diludahi, disesah dan dibunuh, dan sesudah tiga hari Ia akan bangkit."
(34) Mereka akan mengolok-olok Dia, meludahi Dia, menyiksa Dia, dan menyalibkan Dia. Tetapi pada hari ketiga Ia akan bangkit."
(34) Mereka akan mengejek-Nya, meludahi-Nya, mencambuk-Nya, dan membunuh-Nya, tetapi pada hari ketiga setelah kematian-Nya Ia akan bangkit kembali.”
10:35-45 = Bukan memerintah melainkan melayani
(Mat 20:20-28)
(35) Lalu Yakobus dan Yohanes, anak-anak Zebedeus, mendekati Yesus dan berkata kepada-Nya: "Guru, kami harap supaya Engkau kiranya mengabulkan suatu permintaan kami!"
(35) Lalu Yakobus dan Yohanes, yaitu anak-anak Zebedeus, datang kepada Yesus. "Bapak Guru," kata mereka, "ada suatu hal yang kami ingin Bapak lakukan untuk kami."
(35) [Permohonan Yakobus dan Yohanes] Yakobus dan Yohanes, anak-anak Zebedeus, datang kepada-Nya dan berkata, “Guru, kami meminta supaya Engkau melakukan sesuatu bagi kami.”
(36) Jawab-Nya kepada mereka: "Apa yang kamu kehendaki Aku perbuat bagimu?"
(36) "Apa yang kalian ingin Aku perbuat bagimu?" tanya Yesus.
(36) Ia bertanya, “Apa yang kamu kehendaki akan Kuperbuat bagimu?”
(37) Lalu kata mereka: "Perkenankanlah kami duduk dalam kemuliaan-Mu kelak, yang seorang lagi di sebelah kanan-Mu dan yang seorang di sebelah kiri-Mu."
(37) Mereka menjawab, "Kami ingin duduk di kanan kiri Bapak, apabila Bapak bertakhta dengan mulia."
(37) Mereka mengatakan, “Izinkanlah satu dari kami duduk di sebelah kanan-Mu dan satu lagi di sebelah kiri-Mu dalam kemuliaan-Mu.”
(38) Tetapi kata Yesus kepada mereka: "Kamu tidak tahu apa yang kamu minta. Dapatkah kamu meminum cawan yang harus Kuminum dan dibaptis dengan baptisan yang harus Kuterima?"
(38) "Kalian tidak tahu apa yang kalian minta," kata Yesus kepada mereka, "Sanggupkah kalian minum dari piala penderitaan yang akan Aku minum dan masuk ke dalam kancah penderitaan yang akan Aku masuki?"
(38) Yesus menjawab, “Kamu tidak mengerti yang kamu minta. Apakah kamu dapat menerima penderitaan seperti yang harus Kuterima? Apakah kamu dapat dibaptis dengan baptisan yang akan Kualami?”
(39) Jawab mereka: "Kami dapat." Yesus berkata kepada mereka: "Memang, kamu akan meminum cawan yang harus Kuminum dan akan dibaptis dengan baptisan yang harus Kuterima.
(39) "Sanggup," jawab mereka. Maka Yesus berkata lagi kepada mereka, "Memang kalian akan minum dari piala penderitaan yang akan Aku minum, dan masuk ke dalam kancah penderitaan yang akan Aku masuki.
(39) Jawab mereka, “Kami dapat.” Kata Yesus, “Memang kamu akan menderita sama seperti yang Aku derita, dan kamu akan dibaptis dengan baptisan yang akan Kualami.
(40) Tetapi hal duduk di sebelah kanan-Ku atau di sebelah kiri-Ku, Aku tidak berhak memberikannya. Itu akan diberikan kepada orang-orang bagi siapa itu telah disediakan."
(40) Tetapi mengenai siapa yang akan duduk di kanan atau kiri-Ku, itu bukan Aku yang berhak menentukan. Allah yang menentukan siapa-siapa yang akan duduk di tempat-tempat itu."
(40) Aku tidak berhak menentukan siapa yang duduk di sebelah kanan-Ku atau sebelah kiri-Ku. Tempat-tempat itu disediakan bagi orang tertentu.”
(41) Mendengar itu kesepuluh murid yang lain menjadi marah kepada Yakobus dan Yohanes.
(41) Ketika sepuluh pengikut Yesus yang lainnya itu mendengar hal itu, mereka marah kepada Yakobus dan Yohanes.
(41) Ketika sepuluh murid lain mendengar permintaan itu, mereka marah kepada Yakobus dan Yohanes.
(42) Tetapi Yesus memanggil mereka lalu berkata: "Kamu tahu, bahwa mereka yang disebut pemerintah bangsa-bangsa memerintah rakyatnya dengan tangan besi, dan pembesar-pembesarnya menjalankan kuasanya dengan keras atas mereka.
(42) Jadi Yesus memanggil mereka semuanya, lalu berkata, "Kalian tahu bahwa pemimpin-pemimpin bangsa yang tidak mengenal Allah menindas rakyatnya. Dan pembesar-pembesar mereka menekan mereka.
(42) Yesus memanggil mereka, kata-Nya, “Kamu tahu bahwa para pemimpin bangsa-bangsa yang bukan Yahudi suka menunjukkan kuasa terhadap orang. Menurut anggapan mereka, pemimpin itu suka menggunakan semua kuasanya terhadap orang.
(43) Tidaklah demikian di antara kamu. Barangsiapa ingin menjadi besar di antara kamu, hendaklah ia menjadi pelayanmu,
(43) Tetapi kalian tidak boleh begitu! Sebaliknya, orang yang mau menjadi besar di antara kalian, ia harus menjadi pelayanmu.
(43) Tidaklah demikian pada kamu, jika ada di antara kamu yang mau menjadi orang besar, ia harus menjadi hambamu.
(44) dan barangsiapa ingin menjadi yang terkemuka di antara kamu, hendaklah ia menjadi hamba untuk semuanya.
(44) Dan orang yang mau menjadi yang pertama di antara kalian, harus menjadi hamba bagi semua.
(44) Jika salah seorang dari kamu mau menjadi nomor satu, ia harus menjadi hambamu.
(45) Karena Anak Manusia juga datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani dan untuk memberikan nyawa-Nya menjadi tebusan bagi banyak orang."
(45) Sebab Anak Manusia pun tidak datang untuk dilayani. Ia datang untuk melayani dan untuk menyerahkan nyawa-Nya untuk membebaskan banyak orang."
(45) Sama halnya seperti Anak Manusia, Ia tidak datang supaya orang lain melayani-Nya, melainkan Anak Manusia datang untuk melayani orang lain, dan memberikan hidup-Nya menyelamatkan banyak orang.”
10:46-52 = Yesus menyembuhkan Bartimeus
(Mat 20:29-34; Luk 18:35-43)
(46) Lalu tibalah Yesus dan murid-murid-Nya di Yerikho. Dan ketika Yesus keluar dari Yerikho, bersama-sama dengan murid-murid-Nya dan orang banyak yang berbondong-bondong, ada seorang pengemis yang buta, bernama Bartimeus, anak Timeus, duduk di pinggir jalan.
(46) Mereka tiba di Yerikho. Dan waktu Yesus dengan pengikut-pengikut-Nya serta orang banyak meninggalkan kota itu, seorang buta sedang duduk minta-minta di pinggir jalan. Namanya Bartimeus, anak dari Timeus.
(46) [Yesus Menyembuhkan Orang Buta] Kemudian mereka tiba di Yerikho. Yesus meninggalkan kota itu bersama murid-murid-Nya dan banyak orang lain. Seorang yang buta bernama Bartimeus, anak Timeus, sedang duduk di pinggir jalan. Dia selalu mengemis.
(47) Ketika didengarnya, bahwa itu adalah Yesus orang Nazaret, mulailah ia berseru: "Yesus, Anak Daud, kasihanilah aku!"
(47) Ketika ia mendengar bahwa yang sedang lewat itu adalah Yesus orang Nazaret, ia berteriak, "Yesus, Anak Daud! Kasihanilah saya!"
(47) Ia mendengar bahwa Yesus dari Nazaret akan lewat. Ia berteriak, katanya, “Yesus, Anak Daud, tolonglah aku.”
(48) Banyak orang menegornya supaya ia diam. Namun semakin keras ia berseru: "Anak Daud, kasihanilah aku!"
(48) Ia dimarahi oleh banyak orang dan disuruh diam. Tetapi ia lebih keras lagi berteriak, "Anak Daud, kasihanilah saya!"
(48) Banyak orang memarahinya dan menyuruhnya supaya diam, tetapi ia berteriak semakin kuat, “Anak Daud, tolonglah aku.”
(49) Lalu Yesus berhenti dan berkata: "Panggillah dia!" Mereka memanggil orang buta itu dan berkata kepadanya: "Kuatkan hatimu, berdirilah, Ia memanggil engkau."
(49) Maka Yesus berhenti lalu berkata, "Panggillah dia." Jadi mereka memanggil orang buta itu. Mereka berkata kepadanya, "Tenanglah! Kau dipanggil Yesus, bangun!"
(49) Yesus berhenti dan berkata, “Panggilkan dia.” Mereka memanggil orang buta itu dan berkata kepadanya, “Bersukacitalah! Berdirilah! Yesus sudah memanggilmu.”
(50) Lalu ia menanggalkan jubahnya, ia segera berdiri dan pergi mendapatkan Yesus.
(50) Orang buta itu pun melemparkan jubahnya, lalu cepat-cepat berdiri dan pergi kepada Yesus.
(50) Segera orang buta itu berdiri, ditinggalkannya pakaiannya dan datang kepada Yesus.
(51) Tanya Yesus kepadanya: "Apa yang kaukehendaki supaya Aku perbuat bagimu?" Jawab orang buta itu: "Rabuni, supaya aku dapat melihat!"
(51) "Apa yang kauingin Aku perbuat untukmu?" tanya Yesus kepadanya. Orang buta itu menjawab, "Pak Guru, saya ingin melihat."
(51) Yesus bertanya kepadanya, “Apa yang kauinginkan Kulakukan bagimu?” Jawab orang buta itu, “Guru, aku mau melihat kembali.”
(52) Lalu kata Yesus kepadanya: "Pergilah, imanmu telah menyelamatkan engkau!" Pada saat itu juga melihatlah ia, lalu ia mengikuti Yesus dalam perjalanan-Nya.
(52) "Pergilah," kata Yesus, "karena engkau percaya kepada-Ku, engkau sembuh." Pada saat itu juga orang itu dapat melihat. Lalu ia mengikuti Yesus di jalan.
(52) Kata Yesus kepadanya, “Pergilah, karena engkau percaya, engkau sembuh.” Segera ia dapat melihat dan dia mengikut Dia dalam perjalanan itu.
Markus / Mark / 마가복음
123456789
- 10 -
111213141516