www.JESOES.com

Alkitab Online Kristiani Indonesia

Website ini berisi seluruh isi Alkitab dari Perjanjian Lama (39 kitab) hingga Perjanjian Baru (27 kitab) beserta perikop (TB), ada 5 buah terjemahan alkitab yaitu:

Untuk membaca Alkitab hanya dalam 1 bahasa terjemahan maka disarankan untuk mengklik salah satu bahasa terjemahan diatas karena lebih cepat loading hanya 1 Alkitab dan meringankan beban Internet anda, jika anda mau membaca beberapa bahasa terjemahan Alkitab sekaligus maka silahkan memakai menu dibawah ini.
Cari isi web dengan Google
(Search by Google)
Cari ayat ayat dalam Alkitab
(Search verses by keywords)
Alkitab (Bible)
Pilih Buku Pasal : Ayat
Choose Book Chapter : Verse
:
Galatia / Galatians / 갈라디아서
1234
- 5 -
6
Terjemahan Baru 1974
Bahasa Indonesia Sehari Hari 1985

[아가페 쉬운 성경 1994]
Versi Mudah Dibaca 2006

[English Amplified 2015]
5:1-15 = Kemerdekaan Kristen
(1) Supaya kita sungguh-sungguh merdeka, Kristus telah memerdekakan kita. Karena itu berdirilah teguh dan jangan mau lagi dikenakan kuk perhambaan.
(1) Kita sekarang bebas, sebab Kristus sudah membebaskan kita! Sebab itu pertahankanlah kebebasanmu, dan jangan mau diperhamba lagi.
(1) [Jagalah Kebebasanmu] Sekarang kita bebas sebab Kristus yang membebaskan kita. Berdirilah teguh. Jangan berubah dan jangan kembali lagi menjadi hamba hukum Taurat.
(2) Sesungguhnya, aku, Paulus, berkata kepadamu: jikalau kamu menyunatkan dirimu, Kristus sama sekali tidak akan berguna bagimu.
(2) Ingat, kalau kalian minta disunat, itu berarti Kristus tidak ada gunanya bagimu. Yang mengatakan ini adalah saya sendiri, Paulus.
(2) Dengarkanlah! Aku Paulus berkata kepadamu. Jika kamu kembali kepada hukum sunat, Kristus tidak berarti bagimu.
(3) Sekali lagi aku katakan kepada setiap orang yang menyunatkan dirinya, bahwa ia wajib melakukan seluruh hukum Taurat.
(3) Sekali lagi saya memberi peringatan kepada orang yang minta disunat, bahwa ia wajib menjalankan seluruh hukum agama!
(3) Sekali lagi, aku mengingatkan setiap laki-laki: Jika kamu membiarkan dirimu disunat, kamu harus menaati semua perintah hukum Taurat.
(4) Kamu lepas dari Kristus, jikalau kamu mengharapkan kebenaran oleh hukum Taurat; kamu hidup di luar kasih karunia.
(4) Kalau kalian berusaha berbaik dengan Allah melalui hukum agama, itu berarti hubunganmu dengan Kristus sudah putus. Dengan demikian kalian hidup di luar lingkungan rahmat Allah.
(4) Jika kamu berusaha dibenarkan di hadapan Allah melalui hukum Taurat, tidak ada lagi hubunganmu dengan Kristus, dan kamu telah meninggalkan anugerah Allah.
(5) Sebab oleh Roh, dan karena iman, kita menantikan kebenaran yang kita harapkan.
(5) Tetapi bagi kami, kami berharap bahwa dengan pertolongan Roh Allah dan berdasarkan percaya kami kepada Kristus, Allah memungkinkan kami berbaik dengan Dia.
(5) Aku mengatakan hal itu sebab pengharapan kita, supaya dibenarkan di hadapan Allah melalui iman. Kita menunggu pengharapan itu dengan pertolongan Roh.
(6) Sebab bagi orang-orang yang ada di dalam Kristus Yesus hal bersunat atau tidak bersunat tidak mempunyai sesuatu arti, hanya iman yang bekerja oleh kasih.
(6) Sebab kalau kita sudah bersatu dengan Kristus Yesus, hal menuruti atau tidak menuruti peraturan sunat tidak menjadi soal lagi. Yang penting hanyalah percaya kepada Kristus, dan itu nyata dalam kasih kita kepada orang lain.
(6) Jika orang berada dalam Kristus Yesus, tidak penting lagi disunat atau tidak. Hal yang penting adalah iman-iman yang bekerja melalui kasih.
(7) Dahulu kamu berlomba dengan baik. Siapakah yang menghalang-halangi kamu, sehingga kamu tidak menuruti kebenaran lagi?
(7) Dahulu kalian berjuang dengan baik! Sekarang mengapa kalian tidak taat lagi kepada kemauan Allah? Siapa sudah membujuk kalian?
(7) Kamu sedang berlomba dengan baik. Kamu patuh pada kebenaran. Siapakah yang membujukmu untuk berhenti mengikuti jalan yang benar?
(8) Ajakan untuk tidak menurutinya lagi bukan datang dari Dia, yang memanggil kamu.
(8) Pasti yang melakukan itu bukanlah Allah yang sudah memanggil kalian!
(8) Bujukan itu bukan berasal dari Allah yang telah memilih kamu.
(9) Sedikit ragi sudah mengkhamirkan seluruh adonan.
(9) "Ragi yang sedikit akan mengembangkan seluruh adonan," kata orang.
(9) Hati-hatilah, “Karena sedikit ragi, seluruh adonan akan menjadi banyak.”
(10) Dalam Tuhan aku yakin tentang kamu, bahwa kamu tidak mempunyai pendirian lain dari pada pendirian ini. Tetapi barangsiapa yang mengacaukan kamu, ia akan menanggung hukumannya, siapapun juga dia.
(10) Meskipun begitu saya masih percaya bahwa kalian tidak akan menganut pendirian lain, sebab kita sudah bersatu dengan Kristus. Dan saya yakin bahwa siapa pun yang mengacaukan pikiranmu, akan dihukum Allah.
(10) Aku yakin bahwa dalam Tuhan kamu tidak percaya akan pendapat-pendapat yang berbeda. Beberapa orang mencoba membuat kamu bingung dengan pendapat-pendapatnya. Siapa pun orangnya, ia akan dihukum.
(11) Dan lagi aku ini, saudara-saudara, jikalau aku masih memberitakan sunat, mengapakah aku masih dianiaya juga? Sebab kalau demikian, salib bukan batu sandungan lagi.
(11) Mengenai saya, Saudara-saudara, mengapa saya terus saja dimusuhi kalau saya masih memberitakan bahwa peraturan sunat itu perlu? Kalau saya memang memberitakan demikian, maka pemberitaan saya mengenai salib Kristus tidak menimbulkan persoalan.
(11) Saudara-saudara, aku tidak mengajarkan bahwa mereka perlu disunat. Jika aku mengajarkan sunat, lalu mengapa aku masih dianiaya? Jika aku masih mengajar orang untuk disunat, ajaranku tentang salib tidak akan menjadi masalah bagi mereka.
(12) Baiklah mereka yang menghasut kamu itu mengebirikan saja dirinya!
(12) Lebih baik orang-orang yang mengacaukan pikiranmu itu langsung saja keluar sekaligus dari jemaat!
(12) Biarlah orang yang mengacaukan kamu dengan sunat lebih mengebirikan diri lagi.
(13) Saudara-saudara, memang kamu telah dipanggil untuk merdeka. Tetapi janganlah kamu mempergunakan kemerdekaan itu sebagai kesempatan untuk kehidupan dalam dosa, melainkan layanilah seorang akan yang lain oleh kasih.
(13) Saudara sudah dipanggil untuk menjadi orang yang bebas. Tetapi janganlah memakai kebebasanmu itu untuk terus-menerus melakukan apa saja yang kalian ingin lakukan. Sebaliknya, kalian harus saling mengasihi dan saling melayani.
(13) Saudara-saudara, kamu telah dipanggil Allah untuk bebas. Jangan gunakan kebebasanmu sebagai alasan untuk melakukan yang menyenangkan dirimu yang berdosa, tetapi layanilah orang lain dengan kasih.
(14) Sebab seluruh hukum Taurat tercakup dalam satu firman ini, yaitu: "Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri!"
(14) Seluruh hukum agama tersimpul dalam perintah yang satu ini, "Hendaklah engkau mengasihi sesamamu manusia seperti engkau mengasihi dirimu sendiri."
(14) Seluruh hukum Taurat disimpulkan dalam satu perintah, “Kasihilah orang lain, sama seperti mengasihi dirimu sendiri.”
(15) Tetapi jikalau kamu saling menggigit dan saling menelan, awaslah, supaya jangan kamu saling membinasakan.
(15) Tetapi kalau kalian saling cakar-mencakar, awas, nanti kalian sama-sama hancur.
(15) Jika kamu terus saling menyakiti dan menghancurkan, hati-hatilah, jangan kamu saling membinasakan.
5:16-26 = Hidup menurut daging atau Roh
(16) Maksudku ialah: hiduplah oleh Roh, maka kamu tidak akan menuruti keinginan daging.
(16) Maksud saya begini: Biarlah Roh Allah membimbing kalian dan janganlah hidup menurut keinginan tabiat manusia.
(16) [Roh Kudus dan Kebiasaan Manusia] Jadi, aku mengatakan, hiduplah mengikuti Roh, supaya kamu tidak akan melakukan dosa yang diinginkan oleh dirimu yang berdosa.
(17) Sebab keinginan daging berlawanan dengan keinginan Roh dan keinginan Roh berlawanan dengan keinginan daging--karena keduanya bertentangan--sehingga kamu setiap kali tidak melakukan apa yang kamu kehendaki.
(17) Sebab keinginan manusia bertentangan dengan keinginan Roh Allah, dan keinginan Roh Allah bertentangan dengan keinginan manusia. Kedua-duanya saling berlawanan, sehingga kalian tidak dapat melakukan apa yang kalian inginkan.
(17) Keinginan diri kita yang berdosa berlawanan dengan keinginan Roh. Dan keinginan Roh berlawanan dengan keinginan diri kita yang berdosa. Dua hal yang berbeda itu saling berlawanan, jadi kamu tidak melakukan yang sesungguhnya kamu mau lakukan.
(18) Akan tetapi jikalau kamu memberi dirimu dipimpin oleh Roh, maka kamu tidak hidup di bawah hukum Taurat.
(18) Tetapi kalau Roh Allah memimpin kalian, maka kalian tidak dikuasai oleh hukum agama.
(18) Tetapi, jika kamu membiarkan Roh memimpinmu, kamu tidak berada di bawah hukum Taurat.
(19) Perbuatan daging telah nyata, yaitu: percabulan, kecemaran, hawa nafsu,
(19) Keinginan tabiat manusia nyata dalam perbuatan-perbuatan yang cabul, kotor, dan tidak patut;
(19) Kesalahan yang dilakukan oleh diri kita yang berdosa sudah jelas: melakukan dosa percabulan, yang kotor secara moral, hawa nafsu yang memalukan,
(20) penyembahan berhala, sihir, perseteruan, perselisihan, iri hati, amarah, kepentingan diri sendiri, percideraan, roh pemecah,
(20) dalam penyembahan berhala dan ilmu guna-guna; dalam bermusuh-musuhan, berkelahi, cemburu, lekas marah, dan mementingkan diri sendiri; perpecahan dan berpihak-pihak,
(20) menyembah berhala, sihir, benci, perkelahian, iri hati, marah, memikirkan diri sendiri, menghasut orang sehingga orang lain saling ribut, memecah-belah,
(21) kedengkian, kemabukan, pesta pora dan sebagainya. Terhadap semuanya itu kuperingatkan kamu--seperti yang telah kubuat dahulu--bahwa barangsiapa melakukan hal-hal yang demikian, ia tidak akan mendapat bagian dalam Kerajaan Allah.
(21) serta iri hati, bermabuk-mabukan, berpesta-pesta dan lain sebagainya. Terhadap semuanya itu saya peringatkan kalian sekarang sebagaimana saya peringatkan kalian dahulu juga, bahwa orang-orang yang melakukan hal-hal seperti itu tidak akan menjadi anggota umat Allah.
(21) cemburu, bermabuk-mabuk, berpesta pora, dan melakukan banyak hal seperti itu. Sekarang aku mengingatkan kamu seperti yang dahulu pernah kuingatkan: Orang yang melakukan itu tidak akan mewarisi Kerajaan Allah.
(22) Tetapi buah Roh ialah: kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan,
(22) Sebaliknya, kalau orang-orang dipimpin oleh Roh Allah, hasilnya ialah: Mereka saling mengasihi, mereka gembira, mereka mempunyai ketenangan hati, mereka sabar dan berbudi, mereka baik terhadap orang lain, mereka setia,
(22) Tetapi Roh membuahkan kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan,
(23) kelemahlembutan, penguasaan diri. Tidak ada hukum yang menentang hal-hal itu.
(23) mereka rendah hati, dan selalu sanggup menguasai diri. Tidak ada hukum agama yang melarang hal-hal seperti itu.
(23) kelemah-lembutan, penguasaan diri. Tidak ada hukum Taurat yang dapat mengatakan bahwa itu salah.
(24) Barangsiapa menjadi milik Kristus Yesus, ia telah menyalibkan daging dengan segala hawa nafsu dan keinginannya.
(24) Orang-orang yang sudah menjadi milik Kristus Yesus, orang-orang itu sudah mematikan tabiat manusianya dengan segala nafsu dan keinginannya.
(24) Orang yang menjadi milik Kristus Yesus sudah menyalibkan dirinya yang berdosa. Mereka sudah menyerahkan dirinya yang lama dan hal-hal yang jahat yang mau dilakukannya.
(25) Jikalau kita hidup oleh Roh, baiklah hidup kita juga dipimpin oleh Roh,
(25) Roh Allah sudah memberikan kepada kita hidup yang baru; oleh sebab itu Ia jugalah harus menguasai hidup kita.
(25) Kita menerima hidup dari Roh, jadi biarlah kita mengikut Roh itu.
(26) dan janganlah kita gila hormat, janganlah kita saling menantang dan saling mendengki.
(26) Kita tidak boleh menjadi sombong, dan saling menyakiti hati, serta iri hati satu sama lain.
(26) Janganlah kita sombong. Jangan kita mengadakan keributan terhadap orang lain dan jangan kita iri hati satu sama lain.
Galatia / Galatians / 갈라디아서
1234
- 5 -
6