www.JESOES.com

Alkitab Online Kristiani Indonesia

Website ini berisi seluruh isi Alkitab dari Perjanjian Lama (39 kitab) hingga Perjanjian Baru (27 kitab) beserta perikop (TB), ada 5 buah terjemahan alkitab yaitu:

Untuk membaca Alkitab hanya dalam 1 bahasa terjemahan maka disarankan untuk mengklik salah satu bahasa terjemahan diatas karena lebih cepat loading hanya 1 Alkitab dan meringankan beban Internet anda, jika anda mau membaca beberapa bahasa terjemahan Alkitab sekaligus maka silahkan memakai menu dibawah ini.
Cari isi web dengan Google
(Search by Google)
Cari ayat ayat dalam Alkitab
(Search verses by keywords)
Alkitab (Bible)
Pilih Buku Pasal : Ayat
Choose Book Chapter : Verse
:
Kisah Para Rasul / Acts / 사도행전
1234
- 5 -
678910111213141516171819202122232425262728
Terjemahan Baru 1974
Bahasa Indonesia Sehari Hari 1985

[아가페 쉬운 성경 1994]
English Amplified 2015

[Versi Mudah Dibaca 2006]
5:1-11 = Ananias dan Safira
(1) Ada seorang lain yang bernama Ananias. Ia beserta isterinya Safira menjual sebidang tanah.
(1) Tetapi ada seorang laki-laki bernama Ananias. Ia dengan istrinya bernama Safira, menjual juga sebidang tanah kepunyaan mereka.
(1) {Fate of Ananias and Sapphira}Now a man named Ananias, with his wife Sapphira, sold a piece of property,
(2) Dengan setahu isterinya ia menahan sebagian dari hasil penjualan itu dan sebagian lain dibawa dan diletakkannya di depan kaki rasul-rasul.
(2) Uang dari penjualan itu sebagiannya ia tahan untuk diri sendiri dan yang lainnya ia serahkan kepada rasul-rasul. Ia lakukan itu dengan setahu istrinya.
(2) and with his wife's full knowledge [and complicity] he kept back some of the proceeds, bringing only a portion of it, and set it at the apostles' feet.
(3) Tetapi Petrus berkata: "Ananias, mengapa hatimu dikuasai Iblis, sehingga engkau mendustai Roh Kudus dan menahan sebagian dari hasil penjualan tanah itu?
(3) Maka Petrus berkata kepadanya, "Ananias, mengapa kaubiarkan Iblis menguasai hatimu, sampai kau berdusta kepada Roh Allah, dengan diam-diam menahan untuk dirimu sendiri sebagian dari uang penjualan tanah itu?
(3) But Peter said, "Ananias, why has Satan filled your heart to lie to the Holy Spirit and [secretly] keep back for yourself some of the proceeds [from the sale] of the land?
(4) Selama tanah itu tidak dijual, bukankah itu tetap kepunyaanmu, dan setelah dijual, bukankah hasilnya itu tetap dalam kuasamu? Mengapa engkau merencanakan perbuatan itu dalam hatimu? Engkau bukan mendustai manusia, tetapi mendustai Allah."
(4) Tanah itu engkau punya sebelum engkau menjualnya. Dan sesudah tanah itu dijual pun, uangnya masih engkau punya juga. Jadi mengapa ada maksud di dalam hatimu untuk berbuat yang seperti itu? Bukan manusia yang engkau dustai tetapi Allah!"
(4) As long as it remained [unsold], did it not remain your own [to do with as you pleased]? And after it was sold, was the money not under your control? Why is it that you have conceived this act [of hypocrisy and deceit] in your heart? You have not [simply] lied to people, but to God."
(5) Ketika mendengar perkataan itu rebahlah Ananias dan putuslah nyawanya. Maka sangatlah ketakutan semua orang yang mendengar hal itu.
(5) Begitu Ananias mendengar kata-kata itu, ia jatuh, lalu mati. Semua orang yang mendengar tentang kejadian itu menjadi takut.
(5) And hearing these words, Ananias fell down suddenly and died; and great fear and awe gripped those who heard of it.
(6) Lalu datanglah beberapa orang muda; mereka mengapani mayat itu, mengusungnya ke luar dan pergi menguburnya.
(6) Maka orang-orang muda datang membungkus mayat Ananias, lalu membawanya ke luar untuk menguburkannya.
(6) And the young men [in the congregation] got up and wrapped up the body, and carried it out and buried it.
(7) Kira-kira tiga jam kemudian masuklah isteri Ananias, tetapi ia tidak tahu apa yang telah terjadi.
(7) Kira-kira tiga jam kemudian istrinya masuk. Ia tidak tahu apa yang baru terjadi.
(7) Now after an interval of about three hours his wife came in, not knowing what had happened.
(8) Kata Petrus kepadanya: "Katakanlah kepadaku, dengan harga sekiankah tanah itu kamu jual?" Jawab perempuan itu: "Betul sekian."
(8) Petrus berkata kepadanya, "Coba beritahukan kepada saya: Apakah tanah yang engkau dan suamimu jual itu, sebanyak ini harganya?" "Betul, itu harganya," jawab istri Ananias.
(8) Peter asked her, "Tell me whether you sold your land for so much?" And she said, "Yes, for so much."
(9) Kata Petrus: "Mengapa kamu berdua bersepakat untuk mencobai Roh Tuhan? Lihatlah, orang-orang yang baru mengubur suamimu berdiri di depan pintu dan mereka akan mengusung engkau juga ke luar."
(9) Lalu Petrus berkata kepadanya, "Mengapa engkau dan suamimu sepakat untuk mencobai Roh Tuhan? Dengarlah! Orang-orang yang menguburkan suamimu sudah kembali. Mereka akan membawa engkau ke luar juga."
(9) Then Peter said to her, "How could you two have agreed together to put the Spirit of the Lord to the test? Look! The feet of those who have buried your husband are at the door, and they will carry you out also."
(10) Lalu rebahlah perempuan itu seketika itu juga di depan kaki Petrus dan putuslah nyawanya. Ketika orang-orang muda itu masuk, mereka mendapati dia sudah mati, lalu mereka mengusungnya ke luar dan menguburnya di samping suaminya.
(10) Saat itu juga istri Ananias itu jatuh dan mati di depan Petrus. Dan waktu orang-orang muda itu masuk, mereka menemukan dia sudah mati. Lalu mereka membawa mayatnya ke luar dan menguburkannya di samping suaminya.
(10) And at once she fell down at his feet and died; and the young men came in and found her dead, and they carried her out and buried her beside her husband.
(11) Maka sangat ketakutanlah seluruh jemaat dan semua orang yang mendengar hal itu.
(11) Maka semua orang-orang percaya itu dan orang-orang lainnya, yang mendengar tentang peristiwa itu, menjadi takut.
(11) And great fear and awe gripped the whole church, and all who heard about these things.
5:12-16 = Tanda-tanda dan mujizat-mujizat
(12) Dan oleh rasul-rasul diadakan banyak tanda dan mujizat di antara orang banyak. Semua orang percaya selalu berkumpul di Serambi Salomo dalam persekutuan yang erat.
(12) Karena pelayanan rasul-rasul maka banyak keajaiban dan hal-hal luar biasa terjadi di antara masyarakat. Dengan sehati semua orang percaya berkumpul di Serambi Salomo di Rumah Tuhan.
(12) At the hands of the apostles many signs and wonders (attesting miracles) were continually taking place among the people. And by common consent they all met together [at the temple] in [the covered porch called] Solomon's portico.
(13) Orang-orang lain tidak ada yang berani menggabungkan diri kepada mereka. Namun mereka sangat dihormati orang banyak.
(13) Dan orang luar tidak ada yang berani datang berkumpul dengan orang-orang percaya itu. Tetapi orang-orang percaya itu sangat dihormati oleh masyarakat.
(13) But none of the rest [of the people, the non-believers] dared to associate with them; however, the people were holding them in high esteem and were speaking highly of them.
(14) Dan makin lama makin bertambahlah jumlah orang yang percaya kepada Tuhan, baik laki-laki maupun perempuan,
(14) Dan makin lama makin bertambah banyak orang-orang yang percaya kepada Tuhan--baik laki-laki maupun wanita.
(14) More and more believers in the Lord, crowds of men and women, were constantly being added to their number,
(15) bahkan mereka membawa orang-orang sakit ke luar, ke jalan raya, dan membaringkannya di atas balai-balai dan tilam, supaya, apabila Petrus lewat, setidak-tidaknya bayangannya mengenai salah seorang dari mereka.
(15) Malah keadaan menjadi sebegitu rupa, sehingga orang-orang sakit ditaruh di atas tempat tidur atau tikar, lalu dibawa ke jalan, supaya mereka paling sedikit bisa terkena bayangan Petrus, kalau Petrus lewat di situ.
(15) to such an extent that they even carried their sick out into the streets and put them on cots and sleeping pads, so that when Peter came by at least his shadow might fall on one of them [with healing power].
(16) Dan juga orang banyak dari kota-kota di sekitar Yerusalem datang berduyun-duyun serta membawa orang-orang yang sakit dan orang-orang yang diganggu roh jahat. Dan mereka semua disembuhkan.
(16) Berduyun-duyun orang-orang datang dari kota-kota sekitar Yerusalem. Mereka membawa orang-orang yang sakit dan yang kemasukan roh-roh jahat. Dan orang-orang itu disembuhkan semuanya.
(16) And the people from the towns in the vicinity of Jerusalem were coming together, bringing the sick and those who were tormented by unclean spirits, and they were all being healed.
5:17-25 = Rasul-rasul dilepaskan dari penjara
(17) Akhirnya mulailah Imam Besar dan pengikut-pengikutnya, yaitu orang-orang dari mazhab Saduki, bertindak sebab mereka sangat iri hati.
(17) Akhirnya imam agung dan semua pengikut-pengikutnya, yaitu golongan orang-orang Saduki, mulai bertindak, karena mereka iri hati.
(17) {Imprisonment and Release}But the high priest stood up, along with all his associates (that is, the sect of the Sadducees), and they were filled with jealousy and resentment.
(18) Mereka menangkap rasul-rasul itu, lalu memasukkan mereka ke dalam penjara kota.
(18) Rasul-rasul itu ditangkap, lalu dimasukkan ke dalam penjara umum.
(18) They arrested the apostles and put them in a public jail.
(19) Tetapi waktu malam seorang malaikat Tuhan membuka pintu-pintu penjara itu dan membawa mereka ke luar, katanya:
(19) Tetapi malamnya, seorang malaikat Tuhan membuka pintu-pintu penjara, lalu membawa rasul-rasul itu ke luar. Malaikat itu berkata kepada rasul-rasul itu,
(19) But during the night an angel of the Lord opened the prison doors, and leading them out, he said,
(20) Pergilah, berdirilah di Bait Allah dan beritakanlah seluruh firman hidup itu kepada orang banyak.
(20) "Pergilah berdiri di Rumah Tuhan dan beritahukanlah kepada orang-orang tentang hidup yang baru ini."
(20) "Go, stand and continue to tell the people in the temple [courtyards] the whole message of this Life [the eternal life revealed by Christ and found through faith in Him]."
(21) Mereka mentaati pesan itu, dan menjelang pagi masuklah mereka ke dalam Bait Allah, lalu mulai mengajar di situ. Sementara itu Imam Besar dan pengikut-pengikutnya menyuruh Mahkamah Agama berkumpul, yaitu seluruh majelis tua-tua bangsa Israel, dan mereka menyuruh mengambil rasul-rasul itu dari penjara.
(21) Maka rasul-rasul itu pun menuruti pesan malaikat itu. Pagi-pagi sekali mereka pergi ke Rumah Tuhan dan mulai mengajar di situ. Sementara itu imam agung dan para pengikutnya datang, lalu mengadakan sidang mahkamah dengan para pemimpin Yahudi. Kemudian mereka menyuruh orang pergi mengambil rasul-rasul itu dari penjara untuk dibawa menghadap mereka.
(21) When they heard this, they went into the temple [courtyards] about daybreak and began teaching. Now when the high priest and his associates arrived, they called together the Council (Sanhedrin, Jewish High Court), even all the council of elders of the sons of Israel, and sent word to the prison for the apostles to be brought [before them].
(22) Tetapi ketika pejabat-pejabat datang ke penjara, mereka tidak menemukan rasul-rasul itu di situ. Lalu mereka kembali dan memberitahukan,
(22) Tetapi ketika orang-orang yang disuruh itu tiba di penjara, mereka tidak mendapati rasul-rasul itu di sana. Jadi mereka kembali, lalu melaporkan hal itu kepada mahkamah.
(22) But when the officers arrived, they did not find them in the prison; and they came back and reported,
(23) katanya: "Kami mendapati penjara terkunci dengan sangat rapihnya dan semua pengawal ada di tempatnya di muka pintu, tetapi setelah kami membukanya, tidak seorangpun yang kami temukan di dalamnya."
(23) "Pada waktu kami sampai di penjara," kata mereka kepada mahkamah, "kami dapati pintu penjara itu terkunci baik-baik, dan pengawal-pengawal sedang berjaga di pintu. Tetapi pada waktu kami membuka pintu itu, kami tidak mendapati seorang pun di dalamnya."
(23) "We found the prison securely locked and the guards standing at the doors, but when we opened [the doors], we found no one inside."
(24) Ketika kepala pengawal Bait Allah dan imam-imam kepala mendengar laporan itu, mereka cemas dan bertanya apa yang telah terjadi dengan rasul-rasul itu.
(24) Ketika perwira pengawal Rumah Tuhan dan imam-imam kepala mendengar laporan itu, mereka bingung mengenai rasul-rasul itu dan takut akan apa yang bisa terjadi.
(24) Now when the captain of the temple guard and the chief priests heard these things, they were greatly perplexed, wondering what would come of this.
(25) Tetapi datanglah seorang mendapatkan mereka dengan kabar: "Lihat, orang-orang yang telah kamu masukkan ke dalam penjara, ada di dalam Bait Allah dan mereka mengajar orang banyak."
(25) Kemudian datang seorang laki-laki membawa berita ini, "Dengarkan! Orang-orang yang Tuan-tuan tahan di penjara itu sekarang sedang mengajar orang banyak di Rumah Tuhan!"
(25) But someone came and told them, "The men whom you put in prison are standing [right here] in the temple [area], teaching the people!"
5:26-42 = Rasul-rasul di hadapan Mahkamah Agama - Nasihat Gamaliel
(26) Maka pergilah kepala pengawal serta orang-orangnya ke Bait Allah, lalu mengambil kedua rasul itu, tetapi tidak dengan kekerasan, karena mereka takut, kalau-kalau orang banyak melempari mereka.
(26) Maka perwira pengawal Rumah Tuhan itu bersama pengawal-pengawalnya pergi mengambil rasul-rasul itu kembali. Tetapi mereka tidak memakai kekerasan, sebab mereka takut kepada orang banyak; jangan-jangan orang banyak itu nanti melempari mereka dengan batu.
(26) Then the captain went with the officers and brought them back, without hurting them (because they were afraid of the people, worried that they might be stoned).
(27) Mereka membawa keduanya dan menghadapkan mereka kepada Mahkamah Agama. Imam Besar mulai menanyai mereka,
(27) Rasul-rasul itu dibawa masuk menghadap mahkamah. Lalu imam agung memeriksa mereka.
(27) So they brought them and presented them before the Council (Sanhedrin, Jewish High Court). The high priest questioned them,
(28) katanya: "Dengan keras kami melarang kamu mengajar dalam Nama itu. Namun ternyata, kamu telah memenuhi Yerusalem dengan ajaranmu dan kamu hendak menanggungkan darah Orang itu kepada kami."
(28) Ia berkata, "Kami sudah melarang kalian dengan keras supaya jangan mengajar tentang Orang itu. Tetapi sekarang coba lihat apa yang kalian lakukan! Kalian sebarkan pengajaranmu itu di seluruh Yerusalem, dan kalian malah mau menuduh bahwa kamilah yang menyebabkan kematian Orang itu."
(28) saying, "We gave you strict orders not to continue teaching in this name, and yet you have filled Jerusalem with your teaching and you intend to bring this Man's blood on us [by accusing us as His murderers]."
(29) Tetapi Petrus dan rasul-rasul itu menjawab, katanya: "Kita harus lebih taat kepada Allah dari pada kepada manusia.
(29) Petrus dan rasul-rasul yang lainnya menjawab, "Kami harus menuruti Allah dan bukan menuruti manusia.
(29) Then Peter and the apostles replied, "We must obey God rather than men [we have no other choice].
(30) Allah nenek moyang kita telah membangkitkan Yesus, yang kamu gantungkan pada kayu salib dan kamu bunuh.
(30) Yesus, yang kalian salibkan, sudah dihidupkan kembali dari kematian oleh Allah nenek moyang kita.
(30) The God of our fathers raised up Jesus, whom you had put to death by hanging Him on a cross [and you are responsible].
(31) Dialah yang telah ditinggikan oleh Allah sendiri dengan tangan kanan-Nya menjadi Pemimpin dan Juruselamat, supaya Israel dapat bertobat dan menerima pengampunan dosa.
(31) Dan Allah sudah memberikan kepada-Nya kedudukan dan kekuasaan yang tinggi sebagai Pemimpin dan Penyelamat; supaya bangsa Israel diberi kesempatan untuk bertobat dari dosa-dosanya dan mendapat keampunan.
(31) God exalted Him to His right hand as Prince and Savior and Deliverer, in order to grant repentance to Israel, and [to grant] forgiveness of sins.
(32) Dan kami adalah saksi dari segala sesuatu itu, kami dan Roh Kudus, yang dikaruniakan Allah kepada semua orang yang mentaati Dia."
(32) Kamilah saksi-saksi mengenai semuanya itu--kami dan juga Roh Allah yang diberikan oleh Allah kepada orang-orang yang menurut perintah-Nya."
(32) And we are witnesses of these things; and so is the Holy Spirit, whom God has bestowed on those who obey Him."
(33) Mendengar perkataan itu sangatlah tertusuk hati mereka dan mereka bermaksud membunuh rasul-rasul itu.
(33) Ketika anggota-anggota Mahkamah Agama itu mendengar itu, mereka marah sekali, dan mereka sepakat untuk membunuh rasul-rasul itu.
(33) {Gamaliel's Counsel}Now when they heard this, they were infuriated and they intended to kill the apostles.
(34) Tetapi seorang Farisi dalam Mahkamah Agama itu, yang bernama Gamaliel, seorang ahli Taurat yang sangat dihormati seluruh orang banyak, bangkit dan meminta, supaya orang-orang itu disuruh keluar sebentar.
(34) Tetapi di antara anggota-anggota mahkamah itu ada seorang Farisi bernama Gamaliel. Ia guru agama yang sangat dihormati oleh semua orang. Ia berdiri lalu menyuruh orang membawa ke luar rasul-rasul itu sebentar.
(34) But a Pharisee named Gamaliel, a teacher of the Law [of Moses], highly esteemed by all the people, stood up in the Council (Sanhedrin, Jewish High Court) and ordered that the men be taken outside for a little while.
(35) Sesudah itu ia berkata kepada sidang: "Hai orang-orang Israel, pertimbangkanlah baik-baik, apa yang hendak kamu perbuat terhadap orang-orang ini!
(35) Kemudian ia berkata kepada Mahkamah Agama itu, "Saudara-saudara orang-orang Israel! Pikirlah baik-baik mengenai apa yang akan Saudara-saudara lakukan terhadap orang-orang ini.
(35) Then he said to the Council, "Men of Israel, be careful in regard to what you propose to do to these men.
(36) Sebab dahulu telah muncul si Teudas, yang mengaku dirinya seorang istimewa dan ia mempunyai kira-kira empat ratus orang pengikut; tetapi ia dibunuh dan cerai-berailah seluruh pengikutnya dan lenyap.
(36) Sebab dahulu pernah muncul Teudas, yang menganggap diri orang besar, sehingga kira-kira empat ratus orang mengikuti dia. Tetapi ia dibunuh dan semua pengikutnya tercerai-berai, serta gerakannya pun lenyap.
(36) For some time ago Theudas rose up, claiming to be somebody [of importance], and a group of about four hundred men allied themselves with him. But he was killed, and all who followed him were scattered and came to nothing.
(37) Sesudah dia, pada waktu pendaftaran penduduk, muncullah si Yudas, seorang Galilea. Ia menyeret banyak orang dalam pemberontakannya, tetapi ia juga tewas dan cerai-berailah seluruh pengikutnya.
(37) Sesudah itu, pada waktu ada sensus, muncul pula Yudas, orang dari Galilea. Karena pengaruhnya, banyak juga orang yang mengikuti dia. Tetapi ia juga terbunuh, dan semua pengikut-pengikutnya cerai-berai.
(37) After this man, Judas the Galilean rose up, [and led an uprising] during the time of the census, and drew people after him; he was also killed, and all his followers were scattered.
(38) Karena itu aku berkata kepadamu: Janganlah bertindak terhadap orang-orang ini. Biarkanlah mereka, sebab jika maksud dan perbuatan mereka berasal dari manusia, tentu akan lenyap,
(38) Jadi sekarang dengan peristiwa ini, nasihat saya ialah: janganlah berbuat apa-apa terhadap orang-orang ini, biarkan saja mereka. Sebab kalau ajaran dan gerakan mereka ini adalah dari manusia, maka ajaran dan gerakan itu akan lenyap.
(38) So in the present case, I say to you, stay away from these men and let them alone, for if this plan or action is of men [merely human in origin], it will fail and be destroyed;
(39) tetapi kalau berasal dari Allah, kamu tidak akan dapat melenyapkan orang-orang ini; mungkin ternyata juga nanti, bahwa kamu melawan Allah." Nasihat itu diterima.
(39) Tetapi kalau itu datang dari Allah, maka Saudara-saudara tidak akan dapat mengalahkan mereka. Malah mungkin akan ternyata bahwa Saudara-saudara melawan Allah." Nasihat Gamaliel itu diterima oleh mahkamah.
(39) but if it is of God [and it appears that it is], you will not be able to stop them; or else you may even be found fighting against God!"
(40) Mereka memanggil rasul-rasul itu, lalu menyesah mereka dan melarang mereka mengajar dalam nama Yesus. Sesudah itu mereka dilepaskan.
(40) Maka rasul-rasul itu dipanggil, lalu dicambuk, kemudian dilarang mengajar lagi tentang Yesus. Sesudah itu, baru mereka dilepaskan.
(40) The Council (Sanhedrin, Jewish High Court) took his advice; and after summoning the apostles, they flogged them and ordered them not to speak in the name of Jesus, and released them.
(41) Rasul-rasul itu meninggalkan sidang Mahkamah Agama dengan gembira, karena mereka telah dianggap layak menderita penghinaan oleh karena Nama Yesus.
(41) Rasul-rasul itu meninggalkan Mahkamah Agama itu dengan gembira sebab Allah sudah menganggap mereka patut untuk mendapat hinaan karena Yesus.
(41) So they left the Council, rejoicing that they had been considered worthy [dignified by indignity] to suffer shame for [the sake of] His name.
(42) Dan setiap hari mereka melanjutkan pengajaran mereka di Bait Allah dan di rumah-rumah orang dan memberitakan Injil tentang Yesus yang adalah Mesias.
(42) Dan setiap hari di Rumah Tuhan dan di rumah-rumah orang, mereka terus mengajar dan memberitakan Kabar Baik tentang Yesus bahwa Dialah Raja Penyelamat yang dijanjikan itu.
(42) And every single day, in the temple [area] and in homes, they did not stop teaching and telling the good news of Jesus as the Christ (the Messiah, the Anointed).
Kisah Para Rasul / Acts / 사도행전
1234
- 5 -
678910111213141516171819202122232425262728