www.JESOES.com

Alkitab Online Kristiani Indonesia

Website ini berisi seluruh isi Alkitab dari Perjanjian Lama (39 kitab) hingga Perjanjian Baru (27 kitab) beserta perikop (TB), ada 5 buah terjemahan alkitab yaitu:

Untuk membaca Alkitab hanya dalam 1 bahasa terjemahan maka disarankan untuk mengklik salah satu bahasa terjemahan diatas karena lebih cepat loading hanya 1 Alkitab dan meringankan beban Internet anda, jika anda mau membaca beberapa bahasa terjemahan Alkitab sekaligus maka silahkan memakai menu dibawah ini.
Cari isi web dengan Google
(Search by Google)
Cari ayat ayat dalam Alkitab
(Search verses by keywords)
Alkitab (Bible)
Pilih Buku Pasal : Ayat
Choose Book Chapter : Verse
:
Keluaran / Exodus / 출애굽기
1
- 2 -
345678910111213141516171819202122232425262728293031323334353637383940
Terjemahan Baru 1974
Bahasa Indonesia Sehari Hari 1985

[아가페 쉬운 성경 1994]
Versi Mudah Dibaca 2006

[English Amplified 2015]
2:1-10 = Musa lahir dan diselamatkan
(1) Seorang laki-laki dari keluarga Lewi kawin dengan seorang perempuan Lewi;
(1) Pada masa itu seorang laki-laki dari suku Lewi, kawin dengan seorang wanita dari suku itu juga.
(1) [Bayi Musa] Ada seorang laki-laki dari suku Lewi yang kawin dengan seorang dari keluarga Lewi.
(2) lalu mengandunglah ia dan melahirkan seorang anak laki-laki. Ketika dilihatnya, bahwa anak itu cantik, disembunyikannya tiga bulan lamanya.
(2) Lalu wanita itu melahirkan seorang anak laki-laki. Ketika ia melihat bahwa bayi itu amat bagus, ia menyembunyikannya selama tiga bulan.
(2) Perempuan itu mengandung dan melahirkan bayi laki-laki. Ibu itu melihat betapa cantiknya bayi itu dan dia menyembunyikannya selama tiga bulan.
(3) Tetapi ia tidak dapat menyembunyikannya lebih lama lagi, sebab itu diambilnya sebuah peti pandan, dipakalnya dengan gala-gala dan ter, diletakkannya bayi itu di dalamnya dan ditaruhnya peti itu di tengah-tengah teberau di tepi sungai Nil;
(3) Tetapi bayi itu tak dapat disembunyikannya lama-lama. Maka ibu itu mengambil sebuah keranjang dari rumput gelagah, dan melapisinya dengan ter supaya jangan kemasukan air. Bayi itu diletakkannya di dalam keranjang itu, lalu dibawanya ke Sungai Nil dan ditaruh di tengah-tengah rumpun gelagah di tepi sungai itu.
(3) Ia menyembunyikannya selama masih mungkin. Setelah tiga bulan dia membuat sebuah keranjang dan menutupnya dengan ter sehingga dapat terapung. Kemudian dimasukkannya bayi itu ke dalam keranjang lalu meletakkan keranjang itu ke pinggir sungai di antara semak-semak yang tinggi.
(4) kakaknya perempuan berdiri di tempat yang agak jauh untuk melihat, apakah yang akan terjadi dengan dia.
(4) Kakak perempuan bayi itu berdiri agak jauh dari situ untuk melihat apa yang akan terjadi dengan adiknya.
(4) Saudara perempuan bayi itu berdiri dan memperhatikannya.
(5) Maka datanglah puteri Firaun untuk mandi di sungai Nil, sedang dayang-dayangnya berjalan-jalan di tepi sungai Nil, lalu terlihatlah olehnya peti yang di tengah-tengah teberau itu, maka disuruhnya hambanya perempuan untuk mengambilnya.
(5) Sementara itu datanglah putri raja. Ia turun ke sungai untuk mandi, sedang dayang-dayangnya berjalan-jalan di tepi sungai. Tiba-tiba putri raja melihat keranjang itu di tengah-tengah rumpun gelagah, lalu ia menyuruh seorang hamba perempuan mengambilnya.
(5) Tidak lama kemudian putri Firaun pergi ke sungai untuk mandi. Ia melihat keranjang di tengah-tengah semak yang tinggi. Hambanya berjalan di tepi sungai. Ia berkata kepada seorang dari mereka untuk pergi mengambil keranjang itu.
(6) Ketika dibukanya, dilihatnya bayi itu, dan tampaklah anak itu menangis, sehingga belas kasihanlah ia kepadanya dan berkata: "Tentulah ini bayi orang Ibrani."
(6) Waktu putri raja membuka keranjang itu, dilihatnya ada bayi di dalamnya, dan bayi itu sedang menangis. Putri raja merasa kasihan kepadanya dan berkata, "Ini anak orang Ibrani."
(6) Putri raja membukanya dan melihat bayi laki-laki. Bayi itu menangis dan dia kasihan melihatnya. Ia memperhatikan bahwa ia bayi orang Ibrani.
(7) Lalu bertanyalah kakak anak itu kepada puteri Firaun: "Akan kupanggilkah bagi tuan puteri seorang inang penyusu dari perempuan Ibrani untuk menyusukan bayi itu bagi tuan puteri?"
(7) Lalu kakak bayi itu bertanya kepada putri raja, "Maukah Tuan Putri saya carikan seorang ibu Ibrani untuk menyusui bayi itu?"
(7) Saudara bayi itu masih bersembunyi. Kemudian dia berdiri dan bertanya kepada putri raja, “Apakah engkau mau agar aku mencari seorang perempuan Ibrani yang dapat menyusui bayi itu dan menjaganya?”
(8) Sahut puteri Firaun kepadanya: "Baiklah." Lalu pergilah gadis itu memanggil ibu bayi itu.
(8) "Baiklah," jawab putri raja. Maka pergilah gadis itu memanggil ibunya sendiri.
(8) Putri raja mengatakan, “Ya, silahkan.” Perempuan itu pergi lalu membawa ibu bayi itu sendiri.
(9) Maka berkatalah puteri Firaun kepada ibu itu: "Bawalah bayi ini dan susukanlah dia bagiku, maka aku akan memberi upah kepadamu." Kemudian perempuan itu mengambil bayi itu dan menyusuinya.
(9) Kata putri raja kepada ibu itu, "Bawalah bayi ini, dan susuilah dia untukku; nanti ibu kuberi upah." Maka dibawanya bayi itu dan disusuinya.
(9) Putri raja berkata kepada ibu itu, “Bawalah bayi ini dan urus untukku. Aku akan membayar engkau karena dia.” Perempuan itu pun mengambil bayi itu dan memeliharanya.
(10) Ketika anak itu telah besar, dibawanyalah kepada puteri Firaun, yang mengangkatnya menjadi anaknya, dan menamainya Musa, sebab katanya: "Karena aku telah menariknya dari air."
(10) Waktu bayi itu sudah agak besar, ibunya menyerahkan dia kepada putri raja. Lalu putri raja menjadikan bayi itu anak angkatnya. "Dia kuberi nama Musa, sebab kuambil dia dari air," kata putri raja.
(10) Bayi itu semakin besar, dan setelah beberapa lama, perempuan itu memberikan bayi itu kepada putri raja. Putri raja menerimanya selaku anaknya sendiri. Ia menamainya Musa karena ia menariknya dari air.
2:11-22 = Ia lari ke tanah Midian
(11) Pada waktu itu, ketika Musa telah dewasa, ia keluar mendapatkan saudara-saudaranya untuk melihat kerja paksa mereka; lalu dilihatnyalah seorang Mesir memukul seorang Ibrani, seorang dari saudara-saudaranya itu.
(11) Waktu Musa sudah dewasa, ia pergi menemui orang-orang sebangsanya. Ia melihat bagaimana mereka dipaksa melakukan pekerjaan yang berat-berat. Dilihatnya juga seorang Mesir membunuh seorang Ibrani.
(11) [Musa Menolong Bangsanya] Musa bertambah besar dan menjadi dewasa. Ia melihat bahwa bangsanya sendiri, orang Ibrani, telah dipaksa bekerja keras. Pada suatu hari ia melihat orang Mesir memukul orang Ibrani.
(12) Ia menoleh ke sana sini dan ketika dilihatnya tidak ada orang, dibunuhnya orang Mesir itu, dan disembunyikannya mayatnya dalam pasir.
(12) Musa menengok ke sekelilingnya, dan ketika ia melihat bahwa tidak ada yang memperhatikan dia, dibunuhnya orang Mesir itu lalu mayatnya disembunyikan di dalam pasir.
(12) Musa menengok ke sekeliling dan tidak ada orang dilihatnya yang memperhatikannya. Kemudian Musa membunuh orang Mesir itu dan menguburnya ke dalam pasir.
(13) Ketika keesokan harinya ia keluar lagi, didapatinya dua orang Ibrani tengah berkelahi. Ia bertanya kepada yang bersalah itu: "Mengapa engkau pukul temanmu?"
(13) Keesokan harinya Musa pergi lagi, lalu dilihatnya dua orang Ibrani sedang berkelahi. "Mengapa engkau memukul kawanmu?" tanya Musa kepada orang yang bersalah itu.
(13) Hari berikutnya Musa melihat dua orang Ibrani berkelahi. Ia melihat seorang memang salah. Ia berkata kepada orang itu, “Mengapa engkau melukai sesamamu?”
(14) Tetapi jawabnya: "Siapakah yang mengangkat engkau menjadi pemimpin dan hakim atas kami? Apakah engkau bermaksud membunuh aku, sama seperti engkau telah membunuh orang Mesir itu?" Musa menjadi takut, sebab pikirnya: "Tentulah perkara itu telah ketahuan."
(14) Jawab orang itu, "Siapa yang mengangkat engkau menjadi pemimpin dan hakim kami? Apakah engkau mau membunuh saya juga, seperti orang Mesir yang kaubunuh itu?" Lalu Musa menjadi takut dan berpikir, "Celaka! Perbuatanku itu sudah ketahuan."
(14) Orang itu menjawab, “Apakah ada orang yang mengangkatmu menjadi penguasa dan hakim bagi kami? Katakanlah kepadaku, apakah engkau mau membunuhku seperti engkau membunuh orang Mesir kemarin?” Musa ketakutan. Dia berpikir, “Sekarang setiap orang tahu perbuatanku.”
(15) Ketika Firaun mendengar tentang perkara itu, dicarinya ikhtiar untuk membunuh Musa. Tetapi Musa melarikan diri dari hadapan Firaun dan tiba di tanah Midian, lalu ia duduk-duduk di tepi sebuah sumur.
(15) Waktu raja mendengar tentang kejadian itu, ia mencari akal untuk membunuh Musa. Tetapi Musa lari lalu tinggal di negeri Midian. Imam dari Midian, yang bernama Yitro, mempunyai tujuh anak perempuan. Pada suatu hari, ketika Musa sedang duduk di dekat sebuah sumur, datanglah ketujuh anak gadis Yitro untuk menimba air dan mengisi tempat minum kawanan kambing dan domba ayah mereka.
(15) Firaun mendengar yang telah dilakukan Musa, jadi ia memutuskan untuk membunuhnya, tetapi Musa melarikan diri dari Firaun. Dia pergi ke negeri Midian. [Musa di Midian] Musa berhenti dekat sebuah sumur di Midian.
(16) Adapun imam di Midian itu mempunyai tujuh anak perempuan. Mereka datang menimba air dan mengisi palungan-palungan untuk memberi minum kambing domba ayahnya.
(16) (2:15)
(16) Ada di sana seorang imam yang mempunyai 7 anak perempuan. Mereka pergi ke sumur untuk mengambil air bagi domba ayahnya. Mereka berusaha mengisi tempat air.
(17) Maka datanglah gembala-gembala yang mengusir mereka, lalu Musa bangkit menolong mereka dan memberi minum kambing domba mereka.
(17) Tetapi beberapa gembala mengusir anak-anak gadis itu. Lalu Musa datang menolong mereka dan diberinya minum ternak mereka.
(17) Di sana ada beberapa gembala yang mengusir mereka dan tidak membiarkannya mengambil air. Musa menolong mereka dan memberikan air kepada ternak mereka.
(18) Ketika mereka sampai kepada Rehuel, ayah mereka, berkatalah ia: "Mengapa selekas itu kamu pulang hari ini?"
(18) Waktu mereka pulang, ayah mereka bertanya, "Mengapa kalian cepat sekali pulang hari ini?"
(18) Kemudian mereka kembali kepada ayah mereka, Rehuel. Rehuel berkata kepada mereka, “Kamu lebih cepat pulang hari ini!”
(19) Jawab mereka: "Seorang Mesir menolong kami terhadap gembala-gembala, bahkan ia menimba air banyak-banyak untuk kami dan memberi minum kambing domba."
(19) Jawab mereka, "Ada seorang Mesir yang menolong kami dari gangguan gembala-gembala lain. Ia malah menimbakan air untuk kami, dan memberi minum ternak kita."
(19) Jawab mereka, “Ya, gembala-gembala berusaha mengusir kami, tetapi ada orang Mesir menolong kami. Ia mengambil air untuk kami dan memberikannya kepada ternak kami.”
(20) Ia berkata kepada anak-anaknya: "Di manakah ia? Mengapakah kamu tinggalkan orang itu? Panggillah dia makan."
(20) "Di mana dia sekarang?" tanya Yitro kepada anak-anaknya. "Mengapa kalian meninggalkan orang itu? Pergilah mengundang dia makan bersama kita."
(20) Rehuel berkata kepada anak-anaknya, “Di mana orang itu? Mengapa kamu meninggalkannya? Pergi, undang dia makan bersama kita.”
(21) Musa bersedia tinggal di rumah itu, lalu diberikan Rehuellah Zipora, anaknya, kepada Musa.
(21) Musa setuju untuk tinggal di situ. Kemudian Yitro mengawinkan anaknya yang bernama Zipora dengan Musa.
(21) Musa senang tinggal bersama orang itu. Rehuel membiarkan Musa kawin dengan Zipora, anaknya.
(22) Perempuan itu melahirkan seorang anak laki-laki, maka Musa menamainya Gersom, sebab katanya: "Aku telah menjadi seorang pendatang di negeri asing."
(22) Zipora melahirkan seorang anak laki-laki. Anak itu diberi nama Gersom, karena Musa berpikir, "Aku seorang asing di sini."
(22) Zipora mengandung dan mempunyai seorang anak laki-laki. Musa menamainya Gersom karena Musa adalah pendatang ke tanah yang bukan miliknya.
2:23 - 4:17 = Musa diutus TUHAN
(23) Lama sesudah itu matilah raja Mesir. Tetapi orang Israel masih mengeluh karena perbudakan, dan mereka berseru-seru, sehingga teriak mereka minta tolong karena perbudakan itu sampai kepada Allah.
(23) Bertahun-tahun kemudian raja Mesir meninggal. Tetapi bangsa Israel masih mengeluh karena mereka diperbudak, sehingga mereka berteriak minta tolong. Jeritan mereka sampai kepada Allah.
(23) [Allah Menolong Israel] Setelah beberapa lama berselang raja Mesir meninggal. Namun, orang Israel masih dipaksa bekerja keras. Mereka berseru minta tolong, dan Allah mendengarkannya.
(24) Allah mendengar mereka mengerang, lalu Ia mengingat kepada perjanjian-Nya dengan Abraham, Ishak dan Yakub.
(24) Allah mendengar mereka, dan Ia mengingat perjanjian-Nya dengan Abraham, Ishak dan Yakub.
(24) Allah mendengarkan teriakan mereka yang kesakitan dan Dia mengingat Perjanjian yang dibuat-Nya dengan Abraham, Ishak, dan Yakub.
(25) Maka Allah melihat orang Israel itu, dan Allah memperhatikan mereka.
(25) Ia melihat orang-orang Israel diperbudak, maka ia memutuskan untuk menolong mereka.
(25) Allah melihat kesusahan orang Israel, dan Dia segera menolongnya.
Keluaran / Exodus / 출애굽기
1
- 2 -
345678910111213141516171819202122232425262728293031323334353637383940