www.JESOES.com

Alkitab Online Kristiani Indonesia

Website ini berisi seluruh isi Alkitab dari Perjanjian Lama (39 kitab) hingga Perjanjian Baru (27 kitab) beserta perikop (TB), ada 5 buah terjemahan alkitab yaitu:

Untuk membaca Alkitab hanya dalam 1 bahasa terjemahan maka disarankan untuk mengklik salah satu bahasa terjemahan diatas karena lebih cepat loading hanya 1 Alkitab dan meringankan beban Internet anda, jika anda mau membaca beberapa bahasa terjemahan Alkitab sekaligus maka silahkan memakai menu dibawah ini.
Cari isi web dengan Google
(Search by Google)
Cari ayat ayat dalam Alkitab
(Search verses by keywords)
Alkitab (Bible)
Pilih Buku Pasal : Ayat
Choose Book Chapter : Verse
:
Yesaya / Isaiah / 이사야
1234567891011121314151617181920
- 21 -
222324252627282930313233343536373839404142434445464748495051525354555657585960616263646566
Terjemahan Baru 1974
Bahasa Indonesia Sehari Hari 1985

[아가페 쉬운 성경 1994]
Versi Mudah Dibaca 2006

[English Amplified 2015]
21:1-10 = Ucapan ilahi terhadap Babel
(1) Ucapan ilahi terhadap "padang gurun di tepi laut". Seperti puting beliung mendesing lewat di Tanah Negeb, demikianlah datangnya dari padang gurun, dari negeri yang dahsyat.
(1) Inilah pesan tentang Babel: Seperti angin puyuh mendesing lewat padang gurun, begitulah datangnya bencana dari negeri yang dahsyat.
(1) [Pesan Allah kepada Babel] Inilah pesan tentang padang gurun dekat laut: Seperti angin puting beliung akan datang bertiup melalui Negeb, Itu akan datang dari padang gurun, dari bangsa yang menaklukkan.
(2) Suatu penglihatan yang kejam telah diberitakan kepadaku: "Penggarong menggarong, perusak merusak! Majulah, hai Elam, kepunglah, hai Madai! Aku hentikan semua keluh yang ditimbulkannya."
(2) Aku mendapat penglihatan tentang kejadian-kejadian yang mengerikan; tentang pengkhianatan dan pembinasaan. Majulah, laskar Elam, serbulah! Hai laskar Madai, kepunglah! Allah akan mengakhiri semua penderitaan yang disebabkan oleh Babel.
(2) Suatu penglihatan telah diberikan kepadaku tentang masa-masa sulit yang akan terjadi. Aku melihat pengkhianat menentangmu. Aku melihat orang mengambil hartamu. Hai Elam, pergi, seranglah mereka. Hai Madai, kepunglah kota itu. Aku akan mengakhiri semua keluhannya.
(3) Sebab itu pinggangku amat sakit, sakit mulas menimpa aku seperti sakit mulas perempuan yang melahirkan; aku terbungkuk-bungkuk, tidak mendengar lagi, aku terkejut, tidak melihat lagi.
(3) Penglihatan itu membuat aku bingung sampai tak dapat melihat atau mendengar lagi. Aku ketakutan dan kesakitan, seperti seorang wanita yang sedang bersalin.
(3) Aku telah melihat hal-hal yang mengerikan itu, dan aku ketakutan. Ketakutanku membuat perutku kesakitan seperti kesakitan pada waktu melahirkan anak. Yang kudengar membuat aku takut. Apa yang kulihat membuat aku gemetar ketakutan.
(4) Hatiku gelisah, kekejutan meliputi aku, malam hari yang selalu kurindukan itu sekarang menggentarkan aku.
(4) Hatiku gelisah; rasa ngeri membuat aku gemetar. Malam yang kurindukan hanya membawa kegentaran.
(4) Aku khawatir dan gemetar ketakutan. Malam kebahagiaanku telah menjadi malam ketakutan.
(5) Orang sibuk menyajikan hidangan, mengatur tempat-tempat duduk, makan, minum...Tiba-tiba kedengaran: "Hai para panglima! Siaplah tempur, minyakilah perisai!"
(5) Kulihat juga perjamuan pesta yang sudah disiapkan; tempat duduk untuk para undangan tersedia. Mereka makan dan minum. Tiba-tiba terdengar perintah: "Hai perwira-perwira! Siapkan perisaimu!"
(5) Orang sibuk di mana-mana meneriakkan perintahnya, “Persiapkan meja! Tempatkan penjaga. Ambillah makanan dan minuman. Berdirilah, hai para komandan. Persiapkan perisaimu.”
(6) Sebab beginilah firman Tuhan kepadaku: "Pergilah, tempatkanlah seorang peninjau, apa yang dilihatnya haruslah diberitahukannya.
(6) Lalu TUHAN berkata kepadaku, "Pergilah menempatkan seorang penjaga dan suruh dia melaporkan apa yang dilihatnya.
(6) TUHAN berkata kepadaku, “Pergilah, ambil seseorang menjaga kota itu. Ia harus melaporkan yang dilihatnya.
(7) Apabila dilihatnya pasukan, pasang-pasangan orang berkuda, pasukan keledai, pasukan unta, maka haruslah diperhatikannya sungguh-sungguh, dengan penuh perhatian."
(7) Kalau ia melihat pasukan berkuda datang berdua-dua, pasukan yang mengendarai keledai dan unta, ia harus mengamatinya baik-baik."
(7) Ia harus mendengarkan dengan teliti, apakah dia melihat kereta perang dan sepasang kuda atau laki-laki yang mengendarai keledai atau unta. Dia harus mendengarkan dengan sangat teliti.”
(8) Kemudian berserulah orang yang melihat itu: "Di tempat peninjauan, ya tuanku, aku berdiri senantiasa sehari suntuk, dan di tempat pengawalanku aku terpancang setiap malam."
(8) Kemudian penjaga itu berseru, "Tuan, saya sudah berjaga setiap hari siang dan malam."
(8) Kemudian pada suatu hari pengawas itu berseru, “Tuhanku, setiap hari aku berdiri di menara pengawas mengawasi. Setiap malam aku bertugas, tetapi …
(9) Lihat, itu sudah datang sepasukan orang, pasang-pasangan orang berkuda! Lalu berserulah ia, katanya: "Sudah jatuh, sudah jatuh Babel, dan segala patung berhalanya telah diremukkan dan bertaburan di tanah."
(9) Lihat, itulah mereka! Pasukan berkuda yang datang berdua-dua. Kemudian penjaga itu mengabarkan, "Babel sudah jatuh! Patung-patung pujaan mereka hancur berserakan di tanah."
(9) Lihatlah! Aku melihat seorang dalam kereta perang dengan sepasang kuda.” Dia berkata, “Babel telah kalah dan jatuh ke tanah. Semua patung dewanya telah dibuang ke tanah, pecah berkeping-keping.”
(10) Hai bangsaku yang telah dipijak-pijak dan diinjak-injak! Apa yang kudengar dari TUHAN semesta alam, Allah Israel, telah kuberitahukan kepadamu.
(10) Bangsaku Israel! Engkau telah dipijak-pijak dan diinjak-injak seperti butir-butir gandum. Sekarang kusampaikan kepadamu kabar baik yang kudengar dari TUHAN Yang Mahakuasa, Allah Israel.
(10) Hai umatku yang tertindas, aku telah mengatakan kepadamu segala sesuatu yang kudengar dari TUHAN Yang Mahakuasa, Allah Israel. Kamu akan seperti gandum diinjak pada pengirikanku.
21:11-12 = Ucapan ilahi terhadap Duma
(11) Ucapan ilahi terhadap Duma. Ada seorang berseru kepadaku dari Seir: "Hai pengawal, masih lama malam ini? Hai pengawal, masih lama malam ini?"
(11) Inilah pesan tentang Edom. Ada orang berseru kepadaku dari Edom, "Hai, penjaga, masih lamakah malam ini? Berapa jam lagi sebelum pagi?"
(11) [Pesan Allah kepada Edom] Pesan tentang Duma: Ada seorang memanggilku dari Seir. “Hai penjaga, berapa lama lagi masih ada sisa malam ini? Berapa lama lagi malam ini?”
(12) Pengawal itu berkata: "Pagi akan datang, tetapi malam juga. Jika kamu mau bertanya, datanglah bertanya sekali lagi!"
(12) Jawabku, "Pagi akan datang, tetapi malam juga. Kalau mau bertanya, datanglah bertanya lagi."
(12) Penjaga menjawab, “Pagi akan datang, tetapi kemudian malam datang lagi. Jika ada sesuatu pertanyaanmu, datanglah nanti dan tanyakan.”
21:13-17 = Ucapan ilahi terhadap Arabia
(13) Ucapan ilahi terhadap Arabia. Di belukar di Arabia kamu akan bermalam, hai kafilah-kafilah orang Dedan!
(13) Inilah pesan tentang Arab: Hai, orang Dedan, kafilah-kafilahmu berkemah di semak belukar tanah Arab.
(13) [Pesan Allah kepada Arabia] Pesan tentang Arabia: Kafilah dari Dedan bermalam dekat beberapa pohon di Padang Gurun Arabia.
(14) Hai penduduk tanah Tema, keluarlah, bawalah air kepada orang yang haus, pergilah, sambutlah orang pelarian dengan roti!
(14) Hai penduduk tanah Tema, berilah minum kepada orang-orang kehausan yang datang kepadamu, dan berilah makan kepada para pengungsi.
(14) Mereka memberikan air kepada beberapa pendatang yang haus. Orang Tema memberikan makanan kepada mereka.
(15) Sebab mereka melarikan diri terhadap pedang, ya terhadap pedang yang terhunus, terhadap busur yang dilentur, dan terhadap kehebatan peperangan.
(15) Sebab mereka telah melarikan diri dari pedang yang terhunus, dari busur yang dilenturkan, dan dari perang yang sedang berkecamuk.
(15) Mereka lari dari pedang yang telah siap membunuh. Mereka lari dari panah yang siap menembak. Mereka lari dari perang yang sengit.
(16) Sebab beginilah firman Tuhan kepadaku: "Dalam setahun lagi, menurut masa kerja prajurit upahan, maka segala kemuliaan Kedar akan habis.
(16) Lalu TUHAN berkata kepadaku, "Tepat satu tahun lagi kejayaan suku-suku Kedar akan berakhir.
(16) Tuhan mengatakan kepadaku bahwa itu akan terjadi. Kata-Nya, “Dalam satu tahun, sebagaimana buruh menghitung waktu, kemuliaan Kedar akan lenyap.
(17) Dan dari pemanah-pemanah yang gagah perkasa dari bani Kedar, akan tinggal sejumlah kecil saja, sebab TUHAN, Allah Israel, telah mengatakannya."
(17) Pemanah-pemanah Kedar adalah orang yang paling perkasa. Tetapi hanya sedikit dari mereka akan selamat. Aku, TUHAN Allah Israel telah berbicara."
(17) Hanya sedikit pemanah, pejuang Kedar yang hidup.” TUHAN Allah Israel telah mengatakannya kepadaku.
Yesaya / Isaiah / 이사야
1234567891011121314151617181920
- 21 -
222324252627282930313233343536373839404142434445464748495051525354555657585960616263646566