www.JESOES.com

Alkitab Online Kristiani Indonesia

Website ini berisi seluruh isi Alkitab dari Perjanjian Lama (39 kitab) hingga Perjanjian Baru (27 kitab) beserta perikop (TB), ada 5 buah terjemahan alkitab yaitu:

Untuk membaca Alkitab hanya dalam 1 bahasa terjemahan maka disarankan untuk mengklik salah satu bahasa terjemahan diatas karena lebih cepat loading hanya 1 Alkitab dan meringankan beban Internet anda, jika anda mau membaca beberapa bahasa terjemahan Alkitab sekaligus maka silahkan memakai menu dibawah ini.
Cari isi web dengan Google
(Search by Google)
Cari ayat ayat dalam Alkitab
(Search verses by keywords)
Alkitab (Bible)
Pilih Buku Pasal : Ayat
Choose Book Chapter : Verse
:
Yohanes / John / 요한복음
- 1 -
23456789101112131415161718192021
Terjemahan Baru 1974
Bahasa Indonesia Sehari Hari 1985

[아가페 쉬운 성경 1994]
Versi Mudah Dibaca 2006

[English Amplified 2015]
1:1-18 = Firman yang telah menjadi manusia
(1) Pada mulanya adalah Firman; Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah.
(1) Pada mulanya, sebelum dunia dijadikan, Sabda sudah ada. Sabda ada bersama Allah dan Sabda sama dengan Allah.
(1) [Kristus Datang ke Dunia Ini] Sebelum dunia diciptakan, Firman telah ada. Firman itu ada bersama Allah. Dan Firman itu adalah Allah.
(2) Ia pada mulanya bersama-sama dengan Allah.
(2) Sejak semula Ia bersama Allah.
(2) Firman ada bersama Allah sejak semula.
(3) Segala sesuatu dijadikan oleh Dia dan tanpa Dia tidak ada suatupun yang telah jadi dari segala yang telah dijadikan.
(3) Segalanya dijadikan melalui Dia, dan dari segala yang ada, tak satu pun dijadikan tanpa Dia.
(3) Segala sesuatu dijadikan oleh Dia. Tanpa Dia, maka tidak ada sesuatu pun yang diciptakan.
(4) Dalam Dia ada hidup dan hidup itu adalah terang manusia.
(4) Sabda itu sumber hidup, dan hidup memberi terang kepada manusia.
(4) Di dalam Firman itu ada hidup. Hidup itu membawa terang kepada manusia.
(5) Terang itu bercahaya di dalam kegelapan dan kegelapan itu tidak menguasainya.
(5) Terang itu bercahaya dalam kegelapan, dan kegelapan tak dapat memadamkannya.
(5) Terang itu bercahaya di dalam kegelapan. Kegelapan tidak menguasai terang itu.
(6) Datanglah seorang yang diutus Allah, namanya Yohanes;
(6) Datanglah orang yang diutus Allah, Yohanes namanya.
(6) Datanglah seorang yang diutus Allah, namanya Yohanes.
(7) ia datang sebagai saksi untuk memberi kesaksian tentang terang itu, supaya oleh dia semua orang menjadi percaya.
(7) Ia datang mewartakan tentang terang itu, supaya semua orang percaya.
(7) Yohanes datang untuk memberi kesaksian mengenai Terang itu supaya melalui Yohanes semua orang menjadi percaya.
(8) Ia bukan terang itu, tetapi ia harus memberi kesaksian tentang terang itu.
(8) Ia sendiri bukan terang itu, ia hanya mewartakannya.
(8) Yohanes bukan Terang itu, tetapi dia datang untuk memberitakan Terang itu kepada manusia.
(9) Terang yang sesungguhnya, yang menerangi setiap orang, sedang datang ke dalam dunia.
(9) Terang sejati yang menerangi semua manusia, datang ke dunia.
(9) Terang yang sejati datang ke dunia ini. Itulah Terang sejati yang menerangi semua manusia.
(10) Ia telah ada di dalam dunia dan dunia dijadikan oleh-Nya, tetapi dunia tidak mengenal-Nya.
(10) Sabda ada di dunia, dunia dijadikan melalui Dia, tetapi dunia tidak mengenal-Nya.
(10) Firman itu telah ada di dunia ini. Dunia ini diciptakan melalui Dia, tetapi dunia ini tidak mengenal-Nya.
(11) Ia datang kepada milik kepunyaan-Nya, tetapi orang-orang kepunyaan-Nya itu tidak menerima-Nya.
(11) Ia datang ke negeri-Nya sendiri tetapi bangsa-Nya tidak menerima Dia.
(11) Ia datang ke dunia ini yang merupakan milik-Nya sendiri, tetapi mereka milik-Nya sendiri tidak menerima-Nya.
(12) Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya;
(12) Namun ada juga orang yang menerima Dia dan percaya kepada-Nya; mereka diberi-Nya hak menjadi anak Allah,
(12) Beberapa orang telah menerima-Nya. Mereka itu percaya kepada-Nya. Ia memberikan hak kepada mereka untuk menjadi anak-anak Allah.
(13) orang-orang yang diperanakkan bukan dari darah atau dari daging, bukan pula secara jasmani oleh keinginan seorang laki-laki, melainkan dari Allah.
(13) yang dilahirkan bukan dari manusia, sebab hidup baru itu dari Allah asalnya.
(13) Mereka itu tidak dilahirkan dari darah atau daging, tidak dilahirkan dari keinginan seorang laki-laki, tetapi mereka lahir dari Allah.
(14) Firman itu telah menjadi manusia, dan diam di antara kita, dan kita telah melihat kemuliaan-Nya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepada-Nya sebagai Anak Tunggal Bapa, penuh kasih karunia dan kebenaran.
(14) Sabda sudah menjadi manusia, Ia tinggal di antara kita, dan kita sudah melihat keagungan-Nya. Keagungan itu diterima-Nya sebagai Anak tunggal Bapa. Melalui Dia kita melihat Allah dan kasih-Nya kepada kita.
(14) Firman itu telah menjadi manusia dan tinggal di antara kita. Kami telah melihat kemuliaan-Nya, yaitu kemuliaan sebagai satu-satunya Anak Bapa, penuh dengan anugerah dan kebenaran.
(15) Yohanes memberi kesaksian tentang Dia dan berseru, katanya: "Inilah Dia, yang kumaksudkan ketika aku berkata: Kemudian dari padaku akan datang Dia yang telah mendahului aku, sebab Dia telah ada sebelum aku."
(15) Yohanes datang sebagai saksi-Nya, ia mewartakan: "Inilah Dia yang kukatakan: Dia akan datang lebih kemudian dari aku, tetapi lebih besar dari aku, sebab sebelum aku ada, Dia sudah ada."
(15) Yohanes memberi kesaksian mengenai Dia, katanya, “Inilah Dia yang kumaksudkan ketika aku mengatakan, ‘Dia yang datang setelah aku, lebih besar daripadaku, sebab Dia telah ada sebelum aku.’”
(16) Karena dari kepenuhan-Nya kita semua telah menerima kasih karunia demi kasih karunia;
(16) Ia penuh kasih; tiada hentinya, Ia memberkati kita.
(16) Firman itu penuh dengan anugerah dan kebenaran. Dari Dia kita semua telah menerima anugerah yang bertambah-tambah.
(17) sebab hukum Taurat diberikan oleh Musa, tetapi kasih karunia dan kebenaran datang oleh Yesus Kristus.
(17) Hukum Tuhan kita terima melalui Musa. Tetapi kasih dan kesetiaan Allah dinyatakan melalui Yesus Kristus.
(17) Hukum Taurat diberikan melalui Musa, tetapi anugerah dan kebenaran datang melalui Yesus Kristus.
(18) Tidak seorangpun yang pernah melihat Allah; tetapi Anak Tunggal Allah, yang ada di pangkuan Bapa, Dialah yang menyatakan-Nya.
(18) Tak ada yang pernah melihat Allah, selain anak tunggal Bapa, yang sama dengan Bapa dan erat sekali kepada-Nya. Dialah yang menyatakan Bapa kepada kita.
(18) Tidak ada seorang pun yang pernah melihat Allah, kecuali Anak Tunggal, yang Dia sendiri adalah Allah. Dialah yang terdekat kepada Bapa.
1:19-28 = Kesaksian Yohanes tentang dirinya sendiri
(Mat 3:1-12; Mr 1:1-8; Luk 3:3-6,15-17)
(19) Dan inilah kesaksian Yohanes ketika orang Yahudi dari Yerusalem mengutus beberapa imam dan orang-orang Lewi kepadanya untuk menanyakan dia: "Siapakah engkau?"
(19) Para penguasa Yahudi di Yerusalem menyuruh imam-imam dan orang-orang Lewi pergi kepada Yohanes dan menanyakan kepadanya, "Engkau ini siapa?"
(19) [Yohanes Memberi Kesaksian Mengenai Yesus] Pemimpin Yahudi dari Yerusalem mengutus beberapa imam dan orang Lewi kepada Yohanes untuk bertanya, “Siapakah engkau?”
(20) Ia mengaku dan tidak berdusta, katanya: "Aku bukan Mesias."
(20) Yohanes mengaku dengan terus terang, "Saya bukan Raja Penyelamat."
(20) Yohanes berkata dengan bebas. Dia tidak mau menjawabnya. Yohanes berkata dengan jelas, “Saya bukan Kristus yang dijanjikan itu.”
(21) Lalu mereka bertanya kepadanya: "Kalau begitu, siapakah engkau? Elia?" Dan ia menjawab: "Bukan!" "Engkaukah nabi yang akan datang?" Dan ia menjawab: "Bukan!"
(21) "Kalau begitu, engkau siapa?" tanya mereka. "Apakah engkau Elia?" "Bukan," jawab Yohanes. "Apakah engkau Sang Nabi?" tanya mereka lagi. "Bukan," jawabnya.
(21) Mereka bertanya kepadanya, “Kalau begitu, siapakah engkau? Apakah engkau Elia?” Jawab Yohanes, “Bukan!” Mereka bertanya, “Apakah engkau nabi?” Jawab Yohanes, “Bukan!”
(22) Maka kata mereka kepadanya: "Siapakah engkau? Sebab kami harus memberi jawab kepada mereka yang mengutus kami. Apakah katamu tentang dirimu sendiri?"
(22) "Kalau begitu, katakanlah kepada kami siapa engkau ini," kata mereka, "supaya kami dapat memberi jawaban kepada orang-orang yang menyuruh kami. Apa katamu tentang dirimu sendiri?"
(22) Mereka bertanya lagi kepadanya, “Siapakah engkau? Ceritakanlah, siapa engkau sebab kami harus memberi jawaban kepada mereka yang mengutus kami.”
(23) Jawabnya: "Akulah suara orang yang berseru-seru di padang gurun: Luruskanlah jalan Tuhan! seperti yang telah dikatakan nabi Yesaya."
(23) Yohanes menjawab, "Sayalah dia yang dikatakan oleh Nabi Yesaya: 'Orang yang berseru di padang pasir: Ratakanlah jalan untuk Tuhan.'"
(23) Yohanes mengatakan kepada mereka perkataan Nabi Yesaya, “Akulah suara orang yang berseru-seru di padang gurun, ‘Luruskanlah jalan bagi Tuhan!’”
(24) Dan di antara orang-orang yang diutus itu ada beberapa orang Farisi.
(24) Orang-orang yang diutus oleh orang Farisi
(24) Mereka yang diutus itu adalah dari kalangan orang Farisi.
(25) Mereka bertanya kepadanya, katanya: "Mengapakah engkau membaptis, jikalau engkau bukan Mesias, bukan Elia, dan bukan nabi yang akan datang?"
(25) bertanya, "Kalau engkau bukan Raja Penyelamat, bukan Elia, bukan juga Sang Nabi, mengapa engkau membaptis?"
(25) Mereka berkata kepada Yohanes, “Engkau berkata bahwa engkau bukan Kristus yang dijanjikan itu, bukan Elia, dan juga bukan nabi, jadi mengapa engkau membaptis orang?”
(26) Yohanes menjawab mereka, katanya: "Aku membaptis dengan air; tetapi di tengah-tengah kamu berdiri Dia yang tidak kamu kenal,
(26) Yohanes menjawab, "Saya membaptis dengan air. Tetapi di tengah-tengah kalian ada orang yang tidak kalian kenal.
(26) Jawab Yohanes, “Saya membaptis orang dengan air, tetapi di tengah-tengah kamu ada Seorang yang tidak kamu kenal.
(27) yaitu Dia, yang datang kemudian dari padaku. Membuka tali kasut-Nyapun aku tidak layak."
(27) Ia datang lebih kemudian dari saya, tetapi untuk membuka tali sepatu-Nya pun saya tidak layak."
(27) Dia datang setelah saya. Saya tidak layak membuka tali sandal-Nya.”
(28) Hal itu terjadi di Betania yang di seberang sungai Yordan, di mana Yohanes membaptis.
(28) Semuanya itu terjadi di Betania, sebelah timur Sungai Yordan tempat Yohanes membaptis.
(28) Peristiwa itu terjadi di Betania, di seberang Sungai Yordan, di mana Yohanes membaptis.
1:29-34 = Yohanes menunjuk kepada Yesus
(Mat 3:1-12; Mr 1:1-8; Luk 3:3-6,15-17)
(29) Pada keesokan harinya Yohanes melihat Yesus datang kepadanya dan ia berkata: "Lihatlah Anak domba Allah, yang menghapus dosa dunia.
(29) Keesokan harinya, Yohanes melihat Yesus datang kepadanya. Lalu Yohanes berkata, "Lihat, itulah Anak Domba Allah yang menghapus dosa dunia.
(29) Pada keesokan harinya Yohanes melihat Yesus datang kepadanya. Ia berkata, “Lihatlah Anak Domba Allah. Dialah yang menghapus dosa dunia.
(30) Dialah yang kumaksud ketika kukatakan: Kemudian dari padaku akan datang seorang, yang telah mendahului aku, sebab Dia telah ada sebelum aku.
(30) Dialah yang saya katakan akan datang kemudian dari saya, tetapi lebih besar dari saya, sebab sebelum saya lahir, Dia sudah ada.
(30) Dialah yang kumaksud ketika saya mengatakan, ‘Orang yang datang setelah saya, lebih besar daripadaku, sebab Dia telah ada sebelum saya.’
(31) Dan aku sendiripun mula-mula tidak mengenal Dia, tetapi untuk itulah aku datang dan membaptis dengan air, supaya Ia dinyatakan kepada Israel."
(31) Sebelumnya, saya tidak tahu siapa Dia itu. Padahal saya datang membaptis dengan air supaya bangsa Israel mengenal Dia."
(31) Saya sendiri pun tidak mengenal Dia. Saya datang dan membaptis orang dengan air supaya orang Israel dapat mengenal Kristus.”
(32) Dan Yohanes memberi kesaksian, katanya: "Aku telah melihat Roh turun dari langit seperti merpati, dan Ia tinggal di atas-Nya.
(32) Yohanes juga memberi kesaksian ini, "Saya melihat Roh Allah turun seperti merpati dari langit lalu tinggal di atas-Nya.
(32) Kemudian Yohanes mengatakan, “Saya pun tidak mengenal Kristus, tetapi Allah telah mengutus saya untuk membaptis orang dengan air. Allah telah berkata kepadaku, ‘Engkau akan melihat Roh turun ke atas seseorang dan tinggal di atas-Nya. Dialah yang akan membaptis dengan Roh Kudus.’ Saya telah melihat Roh turun dari langit seperti merpati, dan Roh itu tinggal di atas-Nya.
(33) Dan akupun tidak mengenal-Nya, tetapi Dia, yang mengutus aku untuk membaptis dengan air, telah berfirman kepadaku: Jikalau engkau melihat Roh itu turun ke atas seseorang dan tinggal di atas-Nya, Dialah itu yang akan membaptis dengan Roh Kudus.
(33) Waktu itu saya belum tahu siapa Dia. Tetapi Allah yang menyuruh saya membaptis dengan air sudah berkata kepada saya, 'Bila engkau melihat Roh Allah turun, lalu tinggal di atas seseorang, Dialah yang akan membaptis dengan Roh Allah.'
(33) (1:32)
(34) Dan aku telah melihat-Nya dan memberi kesaksian: Ia inilah Anak Allah."
(34) Saya sudah melihat-Nya sendiri," kata Yohanes, "dan saya memberi kesaksian bahwa Dialah Anak Allah."
(34) Jadi, inilah yang kukatakan kepada kamu, ‘Dia adalah Anak Allah.’”
1:35-51 = Murid-murid Yesus yang pertama
(Mat 3:1-12; Mr 1:1-8; Luk 3:3-6,15-17)
(35) Pada keesokan harinya Yohanes berdiri di situ pula dengan dua orang muridnya.
(35) Keesokan harinya Yohanes ada di tempat itu lagi dengan dua pengikutnya.
(35) [Pengikut Yesus yang Pertama] Pada keesokan harinya Yohanes berdiri lagi di sana bersama dua orang muridnya.
(36) Dan ketika ia melihat Yesus lewat, ia berkata: "Lihatlah Anak domba Allah!"
(36) Ketika ia melihat Yesus lewat, ia berkata, "Lihat! Itulah Anak Domba Allah."
(36) Yohanes melihat Yesus lewat. Yohanes mengatakan, “Lihatlah Anak Domba Allah!”
(37) Kedua murid itu mendengar apa yang dikatakannya itu, lalu mereka pergi mengikut Yesus.
(37) Kedua pengikut Yohanes mendengar kata-kata itu, lalu pergi mengikuti Yesus.
(37) Kedua murid itu mendengar yang dikatakan Yohanes, maka mereka pergi mengikut Yesus.
(38) Tetapi Yesus menoleh ke belakang. Ia melihat, bahwa mereka mengikut Dia lalu berkata kepada mereka: "Apakah yang kamu cari?" Kata mereka kepada-Nya: "Rabi (artinya: Guru), di manakah Engkau tinggal?"
(38) Yesus menoleh ke belakang, dan melihat mereka sedang mengikuti Dia. Ia bertanya, "Kalian mencari apa?" Jawab mereka, "Rabi, di manakah Rabi tinggal?" (Kata 'Rabi' artinya guru.)
(38) Yesus menoleh ke belakang lalu melihat mereka itu mengikut-Nya. Yesus bertanya, “Apa yang kamu cari?” Murid-murid itu menjawab, “Rabi! (artinya ‘Guru’), di manakah Engkau tinggal?”
(39) Ia berkata kepada mereka: "Marilah dan kamu akan melihatnya." Merekapun datang dan melihat di mana Ia tinggal, dan hari itu mereka tinggal bersama-sama dengan Dia; waktu itu kira-kira pukul empat.
(39) "Mari lihat sendiri," kata Yesus. Mereka pergi dengan Dia dan melihat di mana Ia tinggal. Waktu itu pukul empat sore. Hari itu mereka tinggal bersama Dia.
(39) Jawab Yesus, “Ikutlah dan kamu akan melihatnya.” Mereka pun mengikut dan melihat tempat tinggal Yesus. Hari itu mereka tinggal bersama Yesus. Waktu itu kira-kira jam empat sore.
(40) Salah seorang dari keduanya yang mendengar perkataan Yohanes lalu mengikut Yesus adalah Andreas, saudara Simon Petrus.
(40) Salah satu dari kedua orang yang telah mendengar apa yang dikatakan Yohanes dan kemudian pergi mengikuti Yesus, adalah Andreas, saudara Simon Petrus.
(40) Salah seorang dari mereka yang mendengar perkataan Yohanes lalu mengikut Yesus adalah Andreas, saudara Simon Petrus.
(41) Andreas mula-mula bertemu dengan Simon, saudaranya, dan ia berkata kepadanya: "Kami telah menemukan Mesias (artinya: Kristus)."
(41) Cepat-cepat Andreas mencari Simon, saudaranya, dan berkata kepadanya, "Kami sudah bertemu dengan Mesias!" (Mesias sama dengan Kristus, yaitu: Raja Penyelamat.)
(41) Andreas segera menemui Simon, saudaranya, dan berkata kepadanya, “Kami telah bertemu dengan Mesias.” (Mesias artinya ‘Kristus yang dijanjikan itu.’)
(42) Ia membawanya kepada Yesus. Yesus memandang dia dan berkata: "Engkau Simon, anak Yohanes, engkau akan dinamakan Kefas (artinya: Petrus)."
(42) Andreas mengantar Simon kepada Yesus. Yesus menatap Simon, lalu berkata, "Engkau Simon, anak Yona. Engkau akan disebut Kefas." (Kefas sama dengan Petrus, artinya: gunung batu.)
(42) Kemudian Andreas membawa Simon kepada Yesus. Yesus memandang Simon dan berkata, “Engkau Simon, anak Yohanes. Engkau akan disebut Kefas.” (Kefas artinya: Petrus.)
(43) Pada keesokan harinya Yesus memutuskan untuk berangkat ke Galilea. Ia bertemu dengan Filipus, dan berkata kepadanya: "Ikutlah Aku!"
(43) Keesokan harinya Yesus memutuskan untuk pergi ke Galilea. Ia berjumpa dengan Filipus, dan berkata kepadanya, "Mari ikut Aku!"
(43) Pada keesokan harinya Yesus memutuskan untuk berangkat ke Galilea. Ia bertemu dengan Filipus. Yesus berkata kepada Filipus, “Ikutlah Aku!”
(44) Filipus itu berasal dari Betsaida, kota Andreas dan Petrus.
(44) Filipus berasal dari Betsaida, yaitu tempat tinggal Andreas dan Petrus.
(44) Filipus berasal dari kota Betsaida. Sebagaimana juga Andreas dan Petrus.
(45) Filipus bertemu dengan Natanael dan berkata kepadanya: "Kami telah menemukan Dia, yang disebut oleh Musa dalam kitab Taurat dan oleh para nabi, yaitu Yesus, anak Yusuf dari Nazaret."
(45) Filipus bertemu dengan Natanael dan berkata kepadanya, "Kami sudah menemukan orang yang disebut oleh Musa dalam Buku Hukum Allah, dan yang diwartakan oleh nabi-nabi. Dia itu Yesus dari Nazaret, anak Yusuf."
(45) Filipus bertemu dengan Natanael dan berkata kepadanya, “Kami telah bertemu dengan Dia yang disebut oleh Musa dalam kitab Taurat dan oleh para nabi. Dialah Yesus, anak Yusuf, dari Nazaret.”
(46) Kata Natanael kepadanya: "Mungkinkah sesuatu yang baik datang dari Nazaret?"
(46) Tetapi Natanael menjawab, "Mungkinkah sesuatu yang baik datang dari Nazaret?" "Mari lihat sendiri," jawab Filipus.
(46) Kata Natanael kepada Filipus, “Mungkinkah sesuatu yang baik datang dari Nazaret?” Filipus menjawab, “Mari dan lihatlah!”
(47) Kata Filipus kepadanya: "Mari dan lihatlah!" Yesus melihat Natanael datang kepada-Nya, lalu berkata tentang dia: "Lihat, inilah seorang Israel sejati, tidak ada kepalsuan di dalamnya!"
(47) Yesus melihat Natanael datang, lalu berkata tentang dia, "Lihat, itu orang Israel sejati. Tak ada kepalsuan padanya."
(47) Yesus melihat Natanael datang menghampiri-Nya. Yesus berkata mengenai Natanael, “Lihat, inilah orang Israel yang sejati. Di dalam dirinya tidak ada kepalsuan.”
(48) Kata Natanael kepada-Nya: "Bagaimana Engkau mengenal aku?" Jawab Yesus kepadanya: "Sebelum Filipus memanggil engkau, Aku telah melihat engkau di bawah pohon ara."
(48) "Bagaimana Bapak mengenal saya?" tanya Natanael kepada Yesus. Yesus menjawab, "Sebelum Filipus memanggilmu, Aku sudah melihat engkau di bawah pohon ara itu."
(48) Natanael bertanya, “Bagaimana Engkau mengenal saya?” Jawab Yesus, “Sebelum Filipus mengatakan mengenai Aku kepadamu, Aku telah melihat engkau di bawah pohon ara.”
(49) Kata Natanael kepada-Nya: "Rabi, Engkau Anak Allah, Engkau Raja orang Israel!"
(49) "Bapak Guru," kata Natanael, "Bapak adalah Anak Allah! Bapaklah Raja bangsa Israel!"
(49) Kata Natanael kepada Yesus, “Guru, Engkau adalah Anak Allah. Engkau Raja orang Israel!”
(50) Yesus menjawab, kata-Nya: "Karena Aku berkata kepadamu: Aku melihat engkau di bawah pohon ara, maka engkau percaya? Engkau akan melihat hal-hal yang lebih besar dari pada itu."
(50) Yesus berkata, "Engkau percaya, hanya karena Aku mengatakan bahwa Aku sudah melihat engkau di bawah pohon ara itu? Hal-hal yang jauh lebih besar dari itu akan kaulihat!"
(50) Yesus berkata kepada Natanael, “Apakah Engkau percaya karena Aku berkata kepadamu, bahwa Aku melihat engkau di bawah pohon ara? Engkau akan melihat hal-hal yang lebih besar daripada itu.”
(51) Lalu kata Yesus kepadanya: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya engkau akan melihat langit terbuka dan malaikat-malaikat Allah turun naik kepada Anak Manusia."
(51) Kata Yesus pula, "Sungguh, percayalah, engkau akan melihat langit terbuka, dan malaikat-malaikat Allah naik turun pada Anak Manusia."
(51) Yesus juga berkata kepada Natanael, “Yakinlah, engkau akan melihat langit terbuka. Engkau akan melihat ‘malaikat-malaikat Allah turun naik’ kepada Anak Manusia itu.”
Yohanes / John / 요한복음
- 1 -
23456789101112131415161718192021