www.JESOES.com

Alkitab Online Kristiani Indonesia

Website ini berisi seluruh isi Alkitab dari Perjanjian Lama (39 kitab) hingga Perjanjian Baru (27 kitab) beserta perikop (TB), ada 5 buah terjemahan alkitab yaitu:

Untuk membaca Alkitab hanya dalam 1 bahasa terjemahan maka disarankan untuk mengklik salah satu bahasa terjemahan diatas karena lebih cepat loading hanya 1 Alkitab dan meringankan beban Internet anda, jika anda mau membaca beberapa bahasa terjemahan Alkitab sekaligus maka silahkan memakai menu dibawah ini.
Cari isi web dengan Google
(Search by Google)
Cari ayat ayat dalam Alkitab
(Search verses by keywords)
Alkitab (Bible)
Pilih Buku Pasal : Ayat
Choose Book Chapter : Verse
:
Yohanes / John / 요한복음
12345678910
- 11 -
12131415161718192021
Terjemahan Baru 1974
Bahasa Indonesia Sehari Hari 1985

[아가페 쉬운 성경 1994]
Versi Mudah Dibaca 2006

[English Amplified 2015]
11:1-44 = Lazarus dibangkitkan
(Mat 14:22-33; Mr 6:45-52)
(1) Ada seorang yang sedang sakit, namanya Lazarus. Ia tinggal di Betania, kampung Maria dan adiknya Marta.
(1) Seorang yang bernama Lazarus tinggal di Betania bersama-sama dengan saudaranya Maria dan Marta.
(1) [Kematian Lazarus] Ada seorang yang bernama Lazarus, ia sedang sakit dan tinggal di Betania. Di kampung itulah Maria dan adiknya, Marta tinggal.
(2) Maria ialah perempuan yang pernah meminyaki kaki Tuhan dengan minyak mur dan menyekanya dengan rambutnya.
(2) Maria ialah wanita yang menuang minyak wangi ke kaki Tuhan, dan menyekanya dengan rambutnya. Suatu ketika Lazarus jatuh sakit.
(2) Marialah perempuan yang pernah meminyaki kaki Yesus dengan minyak mur dan mengeringkannya dengan rambutnya.
(3) Dan Lazarus yang sakit itu adalah saudaranya. Kedua perempuan itu mengirim kabar kepada Yesus: "Tuhan, dia yang Engkau kasihi, sakit."
(3) Kedua saudaranya mengabarkan kepada Yesus, "Tuhan, saudara kami yang Tuhan kasihi itu sakit."
(3) Lazarus yang sedang sakit itu adalah saudara Maria. Maka Maria dan Marta menyuruh orang untuk memberi kabar kepada Yesus, “Tuhan, sahabat-Mu yang Engkau kasihi sedang sakit.”
(4) Ketika Yesus mendengar kabar itu, Ia berkata: "Penyakit itu tidak akan membawa kematian, tetapi akan menyatakan kemuliaan Allah, sebab oleh penyakit itu Anak Allah akan dimuliakan."
(4) Ketika Yesus mendengar kabar itu, Ia berkata, "Penyakit ini tidak akan menyebabkan kematian. Ini terjadi supaya Allah diagungkan, dan supaya karenanya Anak Allah juga diagungkan."
(4) Ketika Yesus mendengar kabar itu, Ia berkata, “Penyakit itu tidak akan membawa kematian, tetapi akan menyatakan kemuliaan Allah. Oleh penyakit itu Anak Allah akan dimuliakan.”
(5) Yesus memang mengasihi Marta dan kakaknya dan Lazarus.
(5) Yesus mengasihi Marta, Maria dan Lazarus.
(5) Yesus memang mengasihi Marta, Maria, dan Lazarus.
(6) Namun setelah didengar-Nya, bahwa Lazarus sakit, Ia sengaja tinggal dua hari lagi di tempat, di mana Ia berada;
(6) Tetapi ketika Yesus mendapat berita bahwa Lazarus sakit, Ia sengaja tinggal di tempat-Nya dua hari lagi.
(6) Meskipun demikian, setelah Yesus mendengar kabar bahwa Lazarus sakit, Ia sengaja tinggal dua hari lagi di tempat Ia berada.
(7) tetapi sesudah itu Ia berkata kepada murid-murid-Nya: "Mari kita kembali lagi ke Yudea."
(7) Sesudah itu baru Ia berkata kepada pengikut-pengikut-Nya, "Mari kita kembali ke Yudea."
(7) Dua hari kemudian Dia berkata kepada murid-murid-Nya, “Kita harus kembali ke Yudea.”
(8) Murid-murid itu berkata kepada-Nya: "Rabi, baru-baru ini orang-orang Yahudi mencoba melempari Engkau, masih maukah Engkau kembali ke sana?"
(8) Mereka menjawab, "Bapak Guru, baru saja orang-orang Yahudi mau melempari Bapak dengan batu dan sekarang Bapak mau kembali lagi ke sana?"
(8) Murid-murid-Nya menjawab, “Guru, belum lama ini orang Yahudi di Yudea mencoba melempar Engkau dengan batu. Sekarang Engkau ingin kembali ke sana?”
(9) Jawab Yesus: "Bukankah ada dua belas jam dalam satu hari? Siapa yang berjalan pada siang hari, kakinya tidak terantuk, karena ia melihat terang dunia ini.
(9) "Bukankah siang hari lamanya dua belas jam?" kata Yesus. "Orang yang berjalan di waktu siang, tidak tersandung sebab ia melihat terang dunia ini.
(9) Jawab Yesus, “Ada 12 jam terang dalam satu hari. Orang yang berjalan pada siang hari akan melihat terang dunia ini. Sebab itu, kakinya tidak akan terantuk.
(10) Tetapi jikalau seorang berjalan pada malam hari, kakinya terantuk, karena terang tidak ada di dalam dirinya."
(10) Tetapi orang yang berjalan di waktu malam tersandung, sebab tidak ada terang padanya."
(10) Jika ia berjalan pada malam hari, kakinya akan terantuk, karena tidak ada terang yang membantunya untuk melihat.”
(11) Demikianlah perkataan-Nya, dan sesudah itu Ia berkata kepada mereka: "Lazarus, saudara kita, telah tertidur, tetapi Aku pergi ke sana untuk membangunkan dia dari tidurnya."
(11) Begitulah kata Yesus. Kemudian Ia berkata lagi, "Sahabat kita Lazarus sudah tidur, tetapi Aku akan pergi membangunkan dia."
(11) Sesudah itu Ia berkata kepada mereka, “Lazarus, saudara kita, sedang tidur sekarang. Aku akan pergi ke sana untuk membangunkan dia dari tidurnya.”
(12) Maka kata murid-murid itu kepada-Nya: "Tuhan, jikalau ia tertidur, ia akan sembuh."
(12) Pengikut-pengikut Yesus berkata, "Tuhan, kalau Lazarus tidur, nanti ia akan sembuh."
(12) Para murid-Nya menjawab, “Tuhan, jika Lazarus dapat tidur, ia akan sembuh.”
(13) Tetapi maksud Yesus ialah tertidur dalam arti mati, sedangkan sangka mereka Yesus berkata tentang tertidur dalam arti biasa.
(13) Maksud Yesus ialah bahwa Lazarus sudah mati. Tetapi mereka menyangka maksud Yesus adalah bahwa Lazarus tidur biasa.
(13) Maksud Yesus ialah Lazarus telah meninggal. Murid-murid-Nya menyangka Yesus berkata tentang tidur dalam arti biasa.
(14) Karena itu Yesus berkata dengan terus terang: "Lazarus sudah mati;
(14) Karena itu Yesus berkata kepada mereka dengan terus terang, "Lazarus sudah mati.
(14) Oleh sebab itu, Yesus berkata dengan terus-terang, “Lazarus sudah meninggal.
(15) tetapi syukurlah Aku tidak hadir pada waktu itu, sebab demikian lebih baik bagimu, supaya kamu dapat belajar percaya. Marilah kita pergi sekarang kepadanya."
(15) Tetapi Aku senang juga Aku tidak ada di sana, sebab lebih baik untuk kalian, supaya kalian dapat percaya. Marilah kita pergi sekarang kepada Lazarus."
(15) Aku bersyukur, karena Aku tidak hadir pada waktu itu. Hal itu lebih baik bagimu sebab kamu dapat belajar untuk percaya. Marilah kita pergi kepadanya sekarang.”
(16) Lalu Tomas, yang disebut Didimus, berkata kepada teman-temannya, yaitu murid-murid yang lain: "Marilah kita pergi juga untuk mati bersama-sama dengan Dia."
(16) Tomas yang disebut "Si Kembar" berkata kepada teman-temannya pengikut-pengikut Yesus, "Mari kita ikut, biar kita mati bersama Dia!"
(16) Kemudian Tomas, yang disebut Didimus, berkata kepada murid-murid yang lain, “Kita juga pergi supaya kita mati bersama Yesus.”
(17) Maka ketika Yesus tiba, didapati-Nya Lazarus telah empat hari berbaring di dalam kubur.
(17) Ketika Yesus sampai di tempat itu, Lazarus sudah empat hari lamanya dikubur.
(17) [Yesus di Betania] Yesus tiba di Betania, dan mendapati Lazarus telah meninggal selama empat hari. Lazarus telah dibaringkan di dalam kuburnya.
(18) Betania terletak dekat Yerusalem, kira-kira dua mil jauhnya.
(18) Betania dekat Yerusalem, kira-kira tiga kilometer jauhnya.
(18) Betania kira-kira dua kilometer jauhnya dari Yerusalem.
(19) Di situ banyak orang Yahudi telah datang kepada Marta dan Maria untuk menghibur mereka berhubung dengan kematian saudaranya.
(19) Banyak orang Yahudi telah datang mengunjungi Marta dan Maria untuk menghibur mereka karena kematian saudaranya.
(19) Banyak orang Yahudi datang kepada Marta dan Maria untuk menghibur mereka karena kematian Lazarus, saudara mereka.
(20) Ketika Marta mendengar, bahwa Yesus datang, ia pergi mendapatkan-Nya. Tetapi Maria tinggal di rumah.
(20) Ketika Marta mendengar Yesus datang, ia keluar untuk menyambut Yesus, sedangkan Maria tinggal di rumah.
(20) Marta mendengar bahwa Yesus telah datang. Ia pergi keluar untuk menyambut Yesus, tetapi Maria tinggal di rumah.
(21) Maka kata Marta kepada Yesus: "Tuhan, sekiranya Engkau ada di sini, saudaraku pasti tidak mati.
(21) Kata Marta kepada Yesus, "Tuhan, sekiranya Tuhan ada di sini waktu itu, pasti saudara saya tidak meninggal.
(21) Marta berkata kepada Yesus, “Tuhan, jika Engkau ada di sini, saudaraku pasti tidak meninggal.
(22) Tetapi sekarangpun aku tahu, bahwa Allah akan memberikan kepada-Mu segala sesuatu yang Engkau minta kepada-Nya."
(22) Namun begitu saya tahu bahwa sekarang ini juga Allah akan memberi apa saja yang Tuhan minta kepada-Nya."
(22) Saya tahu bahwa sekarang pun Allah akan memberikan kepada-Mu segala sesuatu yang Engkau minta kepada-Nya.”
(23) Kata Yesus kepada Marta: "Saudaramu akan bangkit."
(23) "Saudaramu akan hidup kembali," kata Yesus kepada Marta.
(23) Jawab Yesus, “Saudaramu akan bangkit dan hidup kembali.”
(24) Kata Marta kepada-Nya: "Aku tahu bahwa ia akan bangkit pada waktu orang-orang bangkit pada akhir zaman."
(24) Marta menjawab, "Saya tahu Lazarus akan hidup kembali bila orang mati dibangkitkan pada Hari Kiamat."
(24) Kata Marta kepada-Nya, “Saya tahu bahwa ia akan bangkit untuk hidup kembali apabila orang dibangkitkan pada akhir zaman.”
(25) Jawab Yesus: "Akulah kebangkitan dan hidup; barangsiapa percaya kepada-Ku, ia akan hidup walaupun ia sudah mati,
(25) "Akulah yang memberi hidup dan membangkitkan orang mati," kata Yesus kepada Marta. "Orang yang percaya kepada-Ku akan hidup, walaupun ia sudah mati.
(25) Yesus berkata kepadanya, “Akulah kebangkitan dan hidup. Barangsiapa percaya kepada-Ku, ia akan hidup setelah dia meninggal.
(26) dan setiap orang yang hidup dan yang percaya kepada-Ku, tidak akan mati selama-lamanya. Percayakah engkau akan hal ini?"
(26) Dan orang hidup yang percaya kepada-Ku, selama-lamanya tidak akan mati. Percayakah engkau akan hal itu?"
(26) Orang yang percaya dan hidup dalam Aku tidak akan pernah sungguh-sungguh mati. Marta, percayakah engkau akan hal itu?”
(27) Jawab Marta: "Ya, Tuhan, aku percaya, bahwa Engkaulah Mesias, Anak Allah, Dia yang akan datang ke dalam dunia."
(27) "Tuhan," jawab Marta, "saya percaya Tuhan Anak Allah, Raja Penyelamat yang akan datang ke dunia ini."
(27) Marta menjawab, “Ya, Tuhan. Saya percaya bahwa Engkaulah Kristus, Anak Allah, yang telah datang ke dunia ini.”
(28) Dan sesudah berkata demikian ia pergi memanggil saudaranya Maria dan berbisik kepadanya: "Guru ada di sana dan Ia memanggil engkau."
(28) Setelah Marta berkata begitu, ia pergi memanggil Maria, saudaranya dan berbisik kepadanya, "Bapak Guru ada di sini; Ia menanyakan engkau."
(28) [Yesus Menangis] Sesudah Marta berkata demikian, dia kembali dan memanggil Maria, saudaranya. Marta berbisik kepada Maria, “Guru ada di sana, Ia memanggilmu.”
(29) Mendengar itu Maria segera bangkit lalu pergi mendapatkan Yesus.
(29) Mendengar itu, Maria cepat-cepat bangun, lalu pergi menemui Yesus.
(29) Setelah mendengar itu, ia berdiri dan segera menjumpai Yesus.
(30) Tetapi waktu itu Yesus belum sampai ke dalam kampung itu. Ia masih berada di tempat Marta menjumpai Dia.
(30) Waktu itu, Yesus belum masuk ke desa. Ia masih di tempat Marta menjumpai-Nya.
(30) Waktu itu Yesus belum sampai ke Betania. Ia masih berada di tempat Marta menjumpai-Nya.
(31) Ketika orang-orang Yahudi yang bersama-sama dengan Maria di rumah itu untuk menghiburnya, melihat bahwa Maria segera bangkit dan pergi ke luar, mereka mengikutinya, karena mereka menyangka bahwa ia pergi ke kubur untuk meratap di situ.
(31) Orang-orang Yahudi yang sedang menghibur Maria di rumah, melihat Maria bangun dan cepat-cepat keluar; jadi mereka pergi mengikuti dia, sebab mereka menyangka ia pergi ke kubur untuk menangis.
(31) Ada orang Yahudi di rumah Maria yang datang menghiburnya. Mereka melihat bahwa Maria berdiri dan segera pergi ke luar. Mereka menyangka bahwa ia pergi ke kubur Lazarus untuk menangis, jadi mereka mengikutinya.
(32) Setibanya Maria di tempat Yesus berada dan melihat Dia, tersungkurlah ia di depan kaki-Nya dan berkata kepada-Nya: "Tuhan, sekiranya Engkau ada di sini, saudaraku pasti tidak mati."
(32) Waktu Maria sampai di tempat Yesus dan melihat Dia, berlututlah Maria di depan-Nya dan berkata, "Tuhan, sekiranya Tuhan ada di sini waktu itu, pasti saudara saya tidak meninggal."
(32) Maria pergi ke tempat Yesus berada. Ketika melihat Yesus, ia sujud di depan kaki-Nya. Ia berkata, “Tuhan, sekiranya Engkau ada di sini, saudaraku tidak harus meninggal.”
(33) Ketika Yesus melihat Maria menangis dan juga orang-orang Yahudi yang datang bersama-sama dia, maka masygullah hati-Nya. Ia sangat terharu dan berkata:
(33) Ketika Yesus melihat Maria menangis, dan orang-orang Yahudi yang datang bersama Maria itu juga menangis, hati-Nya sedih, dan Ia tampak terharu sekali.
(33) Yesus melihat dia menangis. Ia melihat orang Yahudi yang datang bersamanya juga ikut menangis. Yesus merasa terharu dan sedih. Kemudian Dia mengatakan,
(34) "Di manakah dia kamu baringkan?" Jawab mereka: "Tuhan, marilah dan lihatlah!"
(34) Maka bertanyalah Ia kepada mereka, "Di mana kalian menguburkan dia?" "Mari lihat, Tuhan," jawab mereka.
(34) “Di manakah Lazarus kamu kuburkan?” Jawab mereka, “Tuhan, ikutlah dan lihatlah!”
(35) Maka menangislah Yesus.
(35) Lalu Yesus menangis.
(35) Menangislah Yesus.
(36) Kata orang-orang Yahudi: "Lihatlah, betapa kasih-Nya kepadanya!"
(36) Maka orang-orang Yahudi itu berkata, "Lihat, bukan main kasih-Nya kepada Lazarus!"
(36) Orang Yahudi itu mengatakan, “Lihatlah betapa sayang Dia kepada Lazarus.”
(37) Tetapi beberapa orang di antaranya berkata: "Ia yang memelekkan mata orang buta, tidak sanggupkah Ia bertindak, sehingga orang ini tidak mati?"
(37) Tetapi ada di antara mereka yang berkata, "Ia membuat orang buta melihat, mengapa Ia tidak bisa mencegah supaya Lazarus jangan mati?"
(37) Beberapa orang di antara mereka mengatakan, “Ia dapat menyembuhkan mata orang buta. Mengapa Ia tidak membantu Lazarus supaya Lazarus tidak meninggal?”
(38) Maka masygullah pula hati Yesus, lalu Ia pergi ke kubur itu. Kubur itu adalah sebuah gua yang ditutup dengan batu.
(38) Yesus sangat terharu lagi, lalu pergi ke kuburan. Kuburan itu adalah sebuah gua yang ditutup dengan batu besar.
(38) Hati Yesus menjadi sangat terharu. [Yesus Membangkitkan Lazarus] Kemudian Yesus pergi ke kubur tempat Lazarus dibaringkan. Kubur itu sebuah gua yang ditutup dengan batu.
(39) Kata Yesus: "Angkat batu itu!" Marta, saudara orang yang meninggal itu, berkata kepada-Nya: "Tuhan, ia sudah berbau, sebab sudah empat hari ia mati."
(39) "Singkirkan batu itu," kata Yesus. Marta, saudara orang yang meninggal itu, menjawab, "Tetapi, Tuhan, ia sudah empat hari dikubur. Tentu sudah berbau busuk!"
(39) Yesus mengatakan, “Angkat batu itu!” Marta, saudara Lazarus, berkata kepada Yesus, “Tuhan, Lazarus sudah empat hari meninggal. Tubuhnya pasti sudah membusuk dan berbau.”
(40) Jawab Yesus: "Bukankah sudah Kukatakan kepadamu: Jikalau engkau percaya engkau akan melihat kemuliaan Allah?"
(40) Yesus berkata kepada Marta, "Bukankah sudah Kukatakan kepadamu: Kalau engkau percaya, engkau akan melihat betapa besar kuasa Allah!"
(40) Jawab Yesus, “Aku sudah mengatakan kepadamu jika engkau percaya, engkau akan melihat kemuliaan Allah!”
(41) Maka mereka mengangkat batu itu. Lalu Yesus menengadah ke atas dan berkata: "Bapa, Aku mengucap syukur kepada-Mu, karena Engkau telah mendengarkan Aku.
(41) Maka mereka menyingkirkan batu itu. Kemudian Yesus menengadah ke langit dan berkata, "Terima kasih, Bapa, karena Engkau telah mendengarkan Aku.
(41) Jadi, mereka mengangkat batu yang menutupi kubur itu. Kemudian Yesus menengadah ke atas dan berkata, “Bapa, Aku mengucap syukur kepada-Mu karena Engkau telah mendengarkan Aku.
(42) Aku tahu, bahwa Engkau selalu mendengarkan Aku, tetapi oleh karena orang banyak yang berdiri di sini mengelilingi Aku, Aku mengatakannya, supaya mereka percaya, bahwa Engkaulah yang telah mengutus Aku."
(42) Aku tahu Engkau selalu mendengarkan Aku, tetapi Aku mengatakan ini, untuk orang-orang yang ada di sini; supaya mereka percaya bahwa Engkaulah yang mengutus Aku."
(42) Aku tahu bahwa Engkau selalu mendengarkan Aku, tetapi Aku mengatakan itu, karena orang banyak yang berada di sekeliling-Ku di sini. Aku mau supaya mereka percaya, bahwa Engkaulah yang telah mengutus Aku.”
(43) Dan sesudah berkata demikian, berserulah Ia dengan suara keras: "Lazarus, marilah ke luar!"
(43) Sesudah berkata begitu, Yesus berseru dengan suara keras, "Lazarus, keluar!"
(43) Sesudah berkata demikian, Ia berseru dengan kuat, “Lazarus, keluarlah!”
(44) Orang yang telah mati itu datang ke luar, kaki dan tangannya masih terikat dengan kain kapan dan mukanya tertutup dengan kain peluh. Kata Yesus kepada mereka: "Bukalah kain-kain itu dan biarkan ia pergi."
(44) Maka keluarlah orang yang sudah mati itu. Tangan dan kakinya masih terbungkus kain kafan, dan mukanya tertutup dengan kain penutup muka. "Lepaskan kain kafannya supaya ia bebas berjalan," kata Yesus kepada orang-orang di situ.
(44) Orang yang telah meninggal itu pun keluar. Kaki dan tangannya masih terikat dengan kain kapan. Wajahnya juga masih tertutup dengan sapu tangan. Yesus berkata kepada orang yang ada di situ, “Bukalah kain-kain itu dan biarkan dia pergi.”
11:45-57 = Persepakatan untuk membunuh Yesus
(Mat 26:1-5; Mr 14:1-2; Luk 22:1-2)
(45) Banyak di antara orang-orang Yahudi yang datang melawat Maria dan yang menyaksikan sendiri apa yang telah dibuat Yesus, percaya kepada-Nya.
(45) Banyak dari orang-orang Yahudi yang datang mengunjungi Maria, percaya kepada Yesus waktu mereka melihat kejadian itu.
(45) [Pemimpin Yahudi Ingin Membunuh Yesus] Banyak orang Yahudi datang melawat Maria. Mereka menyaksikan sendiri yang dilakukan oleh Yesus. Mereka menjadi percaya kepada-Nya.
(46) Tetapi ada yang pergi kepada orang-orang Farisi dan menceriterakan kepada mereka, apa yang telah dibuat Yesus itu.
(46) Tetapi beberapa di antara mereka pergi kepada orang Farisi dan melaporkan apa yang sudah dilakukan oleh Yesus.
(46) Beberapa dari anatara mereka pergi kepada orang Farisi untuk menceritakan kepada mereka yang telah dilakukan oleh Yesus.
(47) Lalu imam-imam kepala dan orang-orang Farisi memanggil Mahkamah Agama untuk berkumpul dan mereka berkata: "Apakah yang harus kita buat? Sebab orang itu membuat banyak mujizat.
(47) Karena itu orang-orang Farisi dan imam-imam kepala mengadakan rapat dengan Mahkamah Agama. Mereka berkata, "Kita harus berbuat apa? Orang ini membuat banyak keajaiban!
(47) Kemudian imam-imam kepala dan orang Farisi memanggil Mahkamah Agama untuk berkumpul. Mereka mengatakan, “Apa yang harus kita lakukan? Orang itu melakukan banyak mukjizat.
(48) Apabila kita biarkan Dia, maka semua orang akan percaya kepada-Nya dan orang-orang Roma akan datang dan akan merampas tempat suci kita serta bangsa kita."
(48) Kalau kita membiarkan Dia terus begini semua orang akan percaya kepada-Nya. Dan akhirnya penguasa Roma akan datang dan menghancurkan Rumah Tuhan dan seluruh bangsa kita!"
(48) Apabila hal itu kita biarkan, maka semua orang akan percaya kepada-Nya. Dan orang Roma akan datang untuk merampas Bait serta bangsa kita.”
(49) Tetapi seorang di antara mereka, yaitu Kayafas, Imam Besar pada tahun itu, berkata kepada mereka: "Kamu tidak tahu apa-apa,
(49) Seorang dari mereka yang bernama Kayafas, imam agung pada tahun itu, berkata, "Kalian tidak tahu apa-apa.
(49) Seorang di antara mereka bernama Kayafas, imam besar pada tahun itu. Ia berkata kepada mereka, “Kamu tidak tahu apa-apa!
(50) dan kamu tidak insaf, bahwa lebih berguna bagimu, jika satu orang mati untuk bangsa kita dari pada seluruh bangsa kita ini binasa."
(50) Apakah kalian tidak menyadari bahwa demi rakyat, lebih baik satu orang mati daripada seluruh bangsa hancur?"
(50) Lebih baik jika satu orang mati untuk seluruh bangsa daripada seluruh bangsa binasa, tetapi kamu tidak menyadari hal itu.”
(51) Hal itu dikatakannya bukan dari dirinya sendiri, tetapi sebagai Imam Besar pada tahun itu ia bernubuat, bahwa Yesus akan mati untuk bangsa itu,
(51) Sebenarnya Kayafas mengatakan itu, bukan dari pikirannya sendiri. Tetapi sebagai imam agung tahun itu ia menubuatkan bahwa Yesus akan mati untuk bangsa Yahudi.
(51) Kayafas tidak mengatakan hal itu dari dirinya sendiri. Dia imam besar pada tahun itu, jadi sesungguhnya Kayafas bernubuat, bahwa Yesus akan mati untuk bangsa itu.
(52) dan bukan untuk bangsa itu saja, tetapi juga untuk mengumpulkan dan mempersatukan anak-anak Allah yang tercerai-berai.
(52) Dan bukan untuk bangsa Yahudi saja, tetapi juga untuk mengumpulkan dan mempersatukan anak-anak Allah yang tercerai-berai.
(52) Yesus tidak mati hanya untuk bangsa Yahudi, tetapi juga untuk anak-anak Allah yang berserak di seluruh dunia. Yesus mati untuk mengumpulkan dan mempersatukan mereka.
(53) Mulai dari hari itu mereka sepakat untuk membunuh Dia.
(53) Mulai hari itu para penguasa Yahudi bersekongkol untuk membunuh Yesus.
(53) Sejak hari itu mereka berencana untuk membunuh Yesus.
(54) Karena itu Yesus tidak tampil lagi di muka umum di antara orang-orang Yahudi, Ia berangkat dari situ ke daerah dekat padang gurun, ke sebuah kota yang bernama Efraim, dan di situ Ia tinggal bersama-sama murid-murid-Nya.
(54) Karena itu Yesus tidak lagi tampil di muka umum di kalangan orang Yahudi. Ia meninggalkan Yudea, lalu pergi ke kota yang bernama Efraim dekat padang gurun. Di situ Ia tinggal bersama pengikut-pengikut-Nya.
(54) Karena itu, Yesus tidak lagi muncul secara terang-terangan di depan orang Yahudi. Yesus meninggalkan Yerusalem dan pergi ke sebuah kota dekat padang gurun. Kota itu bernama Efraim. Di kota itulah Yesus tinggal bersama murid-murid-Nya.
(55) Pada waktu itu hari raya Paskah orang Yahudi sudah dekat dan banyak orang dari negeri itu berangkat ke Yerusalem untuk menyucikan diri sebelum Paskah itu.
(55) Pada waktu itu sudah dekat Hari Raya Paskah Yahudi. Banyak orang dari desa-desa sudah pergi ke Yerusalem untuk menjalankan upacara pembersihan diri sebelum perayaan itu.
(55) Pada waktu itu Hari Raya Paskah orang Yahudi sudah dekat. Banyak orang dari negeri itu berangkat ke Yerusalem sebelum Hari Raya Paskah. Mereka menyucikan diri untuk menyambut Hari Raya Paskah.
(56) Mereka mencari Yesus dan sambil berdiri di dalam Bait Allah, mereka berkata seorang kepada yang lain: "Bagaimana pendapatmu? Akan datang jugakah Ia ke pesta?"
(56) Mereka mencari Yesus, dan waktu berkumpul di Rumah Tuhan, mereka berkata satu sama lain, "Bagaimana pendapatmu? Mungkin Ia tidak datang ke perayaan ini."
(56) Mereka mencari Yesus. Sambil berdiri di pelataran Bait, mereka berkata satu sama lain, “Apakah Yesus datang ke pesta? Bagaimanakah pendapatmu?”
(57) Sementara itu imam-imam kepala dan orang-orang Farisi telah memberikan perintah supaya setiap orang yang tahu di mana Dia berada memberitahukannya, agar mereka dapat menangkap Dia.
(57) Mereka mengatakan itu sebab imam-imam kepala dan orang-orang Farisi sudah mengeluarkan perintah bahwa orang yang tahu di mana Yesus berada, harus melaporkannya supaya Ia dapat ditangkap.
(57) Sementara itu imam-imam kepala dan orang Farisi telah mengeluarkan perintah mengenai Yesus. Mereka memerintahkan agar setiap orang yang tahu tempat Yesus berada segera melapor. Dengan demikian, mereka dapat menangkap-Nya.
Yohanes / John / 요한복음
12345678910
- 11 -
12131415161718192021