www.JESOES.com

Alkitab Online Kristiani Indonesia

Website ini berisi seluruh isi Alkitab dari Perjanjian Lama (39 kitab) hingga Perjanjian Baru (27 kitab) beserta perikop (TB), ada 5 buah terjemahan alkitab yaitu:

Untuk membaca Alkitab hanya dalam 1 bahasa terjemahan maka disarankan untuk mengklik salah satu bahasa terjemahan diatas karena lebih cepat loading hanya 1 Alkitab dan meringankan beban Internet anda, jika anda mau membaca beberapa bahasa terjemahan Alkitab sekaligus maka silahkan memakai menu dibawah ini.
Cari isi web dengan Google
(Search by Google)
Cari ayat ayat dalam Alkitab
(Search verses by keywords)
Alkitab (Bible)
Pilih Buku Pasal : Ayat
Choose Book Chapter : Verse
:
Kisah Para Rasul / Acts / 사도행전
12345678910111213141516
- 17 -
1819202122232425262728
Terjemahan Baru 1974
Bahasa Indonesia Sehari Hari 1985

[아가페 쉬운 성경 1994]
Versi Mudah Dibaca 2006

[English Amplified 2015]
17:1-9 = Keributan di Tesalonika
(1) Paulus dan Silas mengambil jalan melalui Amfipolis dan Apolonia dan tiba di Tesalonika. Di situ ada sebuah rumah ibadat orang Yahudi.
(1) Paulus dan Silas melanjutkan perjalanan mereka melalui Amfipolis dan Apolonia lalu tiba di Tesalonika. Di sana ada rumah ibadat orang Yahudi.
(1) [Paulus dan Silas di Tesalonika] Paulus dan Silas menempuh perjalanan melalui Amfipolis dan Apolonia. Mereka tiba di Tesalonika. Di sana ada rumah pertemuan orang Yahudi.
(2) Seperti biasa Paulus masuk ke rumah ibadat itu. Tiga hari Sabat berturut-turut ia membicarakan dengan mereka bagian-bagian dari Kitab Suci.
(2) Maka Paulus pun pergi ke rumah ibadat itu--seperti yang biasa dilakukannya kalau ada sebuah rumah ibadat orang Yahudi--lalu bertukarpikiran dengan orang-orang di situ mengenai ayat-ayat Alkitab. Ia melakukan itu tiga hari Sabat berturut-turut.
(2) Sesuai dengan kebiasaannya, Paulus masuk ke dalam rumah pertemuan. Setiap hari Sabat selama tiga minggu ia berdiskusi dengan orang Yahudi tentang Kitab Suci.
(3) Ia menerangkannya kepada mereka dan menunjukkan, bahwa Mesias harus menderita dan bangkit dari antara orang mati, lalu ia berkata: "Inilah Mesias, yaitu Yesus, yang kuberitakan kepadamu."
(3) Berdasarkan ayat-ayat Alkitab ia menjelaskan dan membuktikan bahwa Raja Penyelamat yang dijanjikan Allah perlu menderita dan hidup kembali dari kematian. "Yesus yang saya beritakan kepadamu itu, Dialah Raja Penyelamat yang dijanjikan," kata Paulus.
(3) Ia menjelaskan dan mengambil bukti-bukti bahwa Kristus harus menderita dan kemudian bangkit dari kematian. Kata Paulus, “Yesus yang kuberitakan kepadamu, Dialah Kristus yang dijanjikan itu”
(4) Beberapa orang dari mereka menjadi yakin dan menggabungkan diri dengan Paulus dan Silas dan juga sejumlah besar orang Yunani yang takut kepada Allah, dan tidak sedikit perempuan-perempuan terkemuka.
(4) Beberapa orang menjadi percaya lalu mengikuti Paulus dan Silas; begitu juga sejumlah besar orang-orang Yunani yang takut kepada Allah, dan banyak lagi wanita-wanita terkemuka.
(4) Sebagian dari mereka menjadi percaya dan bergabung dengan Paulus dan Silas. Sejumlah besar orang Yunani yang menghormati Allah juga bergabung dengan mereka. Tidak sedikit jumlah perempuan terkemuka yang ikut dengan mereka.
(5) Tetapi orang-orang Yahudi menjadi iri hati dan dengan dibantu oleh beberapa penjahat dari antara petualang-petualang di pasar, mereka mengadakan keributan dan mengacau kota itu. Mereka menyerbu rumah Yason dengan maksud untuk menghadapkan Paulus dan Silas kepada sidang rakyat.
(5) Tetapi orang-orang Yahudi iri hati. Mereka memanggil orang-orang yang bergelandangan di jalan-jalan dan membentuk gerombolan perusuh. Lalu mereka mengacau di seluruh kota itu dan menyerbu rumah seorang percaya yang bernama Yason untuk mencari Paulus dan Silas, karena mereka mau membawa Paulus dan Silas ke luar menghadap orang banyak.
(5) Dan orang Yahudi menjadi cemburu. Mereka mengumpulkan beberapa penjahat di kota dan membentuk kelompok penjahat yang menghasut penduduk kota untuk mengadakan huru-hara. Mereka menyerang rumah Yason dan mencoba mencari Paulus dan Silas, dengan maksud untuk menyeret mereka ke depan orang banyak.
(6) Tetapi ketika mereka tidak menemukan keduanya, mereka menyeret Yason dan beberapa saudara ke hadapan pembesar-pembesar kota, sambil berteriak, katanya: "Orang-orang yang mengacaukan seluruh dunia telah datang juga ke mari,
(6) Tetapi ketika mereka tidak menemukan Paulus dan Silas, mereka menyeret Yason dan beberapa orang percaya lainnya ke depan pejabat-pejabat yang berkuasa di kota itu. Mereka berteriak, "Orang-orang ini mengacau di mana-mana! Sekarang kota kita pun didatangi oleh mereka,
(6) Ketika mereka tidak menemukan kedua orang itu, Yason dan beberapa orang percaya diseretnya kepada penguasa kota. Mereka berteriak, “Mereka yang menyebabkan kesusahan di seluruh dunia sudah datang kemari.
(7) dan Yason menerima mereka menumpang di rumahnya. Mereka semua bertindak melawan ketetapan-ketetapan Kaisar dengan mengatakan, bahwa ada seorang raja lain, yaitu Yesus."
(7) dan Yason sudah menerima mereka di rumahnya. Mereka semua melanggar ketetapan-ketetapan Kaisar Roma, karena mereka mengatakan bahwa ada lagi raja lain yang bernama Yesus."
(7) Dan Yason telah menerima mereka di rumahnya. Mereka melakukan hal-hal yang bertentangan dengan perintah Kaisar. Mereka mengatakan bahwa ada raja lain, yaitu Yesus.”
(8) Ketika orang banyak dan pembesar-pembesar kota mendengar semuanya itu, mereka menjadi gelisah.
(8) Dengan kata-kata itu mereka membuat orang banyak dan para penguasa di kota itu menjadi gempar.
(8) Orang banyak dan penguasa kota menjadi bingung mendengar berita itu.
(9) Tetapi setelah mereka mendapat jaminan dari Yason dan dari saudara-saudara lain, merekapun dilepaskan.
(9) Lalu para penguasa itu menyuruh Yason dan orang-orang percaya yang lainnya itu membayar uang jaminan. Sesudah itu baru mereka dilepaskan.
(9) Mereka memaksa Yason dan yang lain-lain membayar denda supaya mereka dilepaskan.
17:10-15 = Paulus dan Silas di Berea
(10) Tetapi pada malam itu juga segera saudara-saudara di situ menyuruh Paulus dan Silas berangkat ke Berea. Setibanya di situ pergilah mereka ke rumah ibadat orang Yahudi.
(10) Malam itu orang-orang percaya di kota itu menyuruh Paulus dan Silas pergi ke Berea. Setibanya di situ, Paulus dan Silas pergi ke rumah ibadat Yahudi.
(10) [Paulus dan Silas ke Berea] Pada waktu malam saudara-saudara seiman itu segera menyuruh Paulus dan Silas meninggalkan kota menuju Berea. Ketika sampai di Berea, Paulus dan Silas pergi ke rumah pertemuan Yahudi.
(11) Orang-orang Yahudi di kota itu lebih baik hatinya dari pada orang-orang Yahudi di Tesalonika, karena mereka menerima firman itu dengan segala kerelaan hati dan setiap hari mereka menyelidiki Kitab Suci untuk mengetahui, apakah semuanya itu benar demikian.
(11) Orang-orang di Berea lebih terbuka hatinya daripada orang-orang di Tesalonika. Dengan senang hati mereka mendengarkan berita tentang Yesus, dan setiap hari mereka menyelidiki Alkitab untuk mengetahui apakah pengajaran Paulus itu benar.
(11) Orang di sana hatinya lebih terbuka daripada orang di Tesalonika. Mereka telah mendengarkan firman Allah dengan hati terbuka dan menyelidiki Kitab Suci setiap hari sebab mereka mau mengetahui apakah yang dikatakan Paulus itu benar.
(12) Banyak di antara mereka yang menjadi percaya; juga tidak sedikit di antara perempuan-perempuan terkemuka dan laki-laki Yunani.
(12) Banyak di antara mereka percaya kepada Yesus, dan tidak sedikit pula orang-orang Yunani terkemuka, yang percaya; baik wanita maupun pria.
(12) Sebagai akibatnya, banyak dari orang Yahudi dan orang penting Yunani, baik laki-laki maupun perempuan menjadi percaya.
(13) Tetapi ketika orang-orang Yahudi dari Tesalonika tahu, bahwa juga di Berea telah diberitakan firman Allah oleh Paulus, datang jugalah mereka ke sana menghasut dan menggelisahkan hati orang banyak.
(13) Ketika orang-orang Yahudi di Tesalonika mendengar bahwa Paulus mengabarkan juga perkataan Allah di Berea, mereka pun datang di Berea dan menghasut serta membuat orang-orang di situ menjadi gelisah.
(13) Ketika orang Yahudi di Tesalonika mendengar, bahwa Paulus juga memberitakan firman Allah di Berea, mereka pergi ke sana untuk menghasut dan menggelisahkan orang banyak.
(14) Tetapi saudara-saudara menyuruh Paulus segera berangkat menuju ke pantai laut, tetapi Silas dan Timotius masih tinggal di Berea.
(14) Cepat-cepat saudara-saudara di Berea itu mengantar Paulus ke pantai, sedangkan Silas dan Timotius tetap tinggal di kota itu.
(14) Oleh sebab itu, saudara-saudara seiman di sana segera menyuruh Paulus berangkat menuju pantai, tetapi Silas dan Timotius tetap di Berea.
(15) Orang-orang yang mengiringi Paulus menemaninya sampai di Atena, lalu kembali dengan pesan kepada Silas dan Timotius, supaya mereka selekas mungkin datang kepadanya.
(15) Setelah mengantar Paulus sampai ke Atena, saudara-saudara itu kembali ke Berea dengan membawa pesan dari Paulus supaya Silas dan Timotius menyusul dia secepat mungkin.
(15) Mereka yang mengantar Paulus membawanya sampai ke Atena. Mereka membawa pesan dari Paulus untuk Silas dan Timotius supaya mereka segera bergabung dengan Paulus; kemudian mereka berangkat.
17:16-34 = Paulus di Atena
(16) Sementara Paulus menantikan mereka di Atena, sangat sedih hatinya karena ia melihat, bahwa kota itu penuh dengan patung-patung berhala.
(16) Sementara Paulus menunggu Silas dan Timotius di Atena, hatinya sedih melihat kota itu penuh dengan berhala-berhala.
(16) [Paulus di Atena] Paulus menunggu kedatangan Silas dan Timotius di Atena. Hatinya merasa sangat tertekan karena melihat banyak patung berhala di kota itu.
(17) Karena itu di rumah ibadat ia bertukar pikiran dengan orang-orang Yahudi dan orang-orang yang takut akan Allah, dan di pasar setiap hari dengan orang-orang yang dijumpainya di situ.
(17) Oleh sebab itu di rumah ibadat, Paulus bertukarpikiran dengan orang-orang Yahudi dan orang-orang lainnya yang menyembah Allah di situ. Begitu juga di pasar-pasar setiap hari ia bertukarpikiran dengan setiap orang yang berada di situ.
(17) Di rumah pertemuan Paulus berbicara dengan orang Yahudi dan orang yang bukan Yahudi yang menyembah Allah yang benar. Setiap hari Paulus juga berbicara dengan beberapa orang yang ada di pasar.
(18) Dan juga beberapa ahli pikir dari golongan Epikuros dan Stoa bersoal jawab dengan dia dan ada yang berkata: "Apakah yang hendak dikatakan si peleter ini?" Tetapi yang lain berkata: "Rupa-rupanya ia adalah pemberita ajaran dewa-dewa asing." Sebab ia memberitakan Injil tentang Yesus dan tentang kebangkitan-Nya.
(18) Guru-guru aliran Epikuros dan aliran Stoa berdebat juga dengan dia. Beberapa dari mereka berkata, "Orang ini tahu apa? Pengetahuannya hanya sedikit, tetapi ia banyak mulut!" Beberapa yang lainnya berkata, "Rupanya ia memberitakan tentang dewa-dewa bangsa lain." Mereka berkata begitu, karena Paulus berbicara tentang Yesus dan tentang hidup kembali sesudah mati.
(18) Beberapa ahli pikir dari aliran Epikuros dan Stoa mulai berdebat dengan Paulus. Di antara mereka ada yang mengatakan, “Apa yang mau dikatakan si pembual itu?” Yang lain mengatakan, “Rupanya ia berbicara tentang dewa-dewa asing.” Mereka mengatakan itu karena ia berbicara tentang Yesus dan kebangkitan dari kematian.
(19) Lalu mereka membawanya menghadap sidang Areopagus dan mengatakan: "Bolehkah kami tahu ajaran baru mana yang kauajarkan ini?
(19) Lalu mereka membawa Paulus ke pertemuan di Bukit Areopagus. Di sana mereka berkata kepadanya, "Kami ingin tahu pengajaran baru yang engkau beritakan itu.
(19) Mereka membawanya menghadap sidang Areopagus. Mereka mengatakan, “Silahkan, terangkan kepada kami tentang ajaran baru yang engkau sampaikan.
(20) Sebab engkau memperdengarkan kepada kami perkara-perkara yang aneh. Karena itu kami ingin tahu, apakah artinya semua itu."
(20) Sebab engkau mengemukakan hal-hal yang kedengaran aneh pada telinga kami. Oleh sebab itu kami ingin tahu artinya."
(20) Engkau menyampaikan hal-hal yang aneh kepada kami. Kami belum pernah mendengar itu sebelumnya. Kami mau mengetahui arti ajaran itu.”
(21) Adapun orang-orang Atena dan orang-orang asing yang tinggal di situ tidak mempunyai waktu untuk sesuatu selain untuk mengatakan atau mendengar segala sesuatu yang baru.
(21) (Sebab semua orang Atena dan orang-orang asing yang tinggal di situ sangat suka menghabiskan waktu senggang mereka untuk mendengarkan dan berbicara tentang hal-hal yang terbaru.)
(21) Semua penduduk Atena dan orang asing yang tinggal di kota itu memakai waktu mereka untuk menceritakan atau mendengarkan sesuatu yang baru.
(22) Paulus pergi berdiri di atas Areopagus dan berkata: "Hai orang-orang Atena, aku lihat, bahwa dalam segala hal kamu sangat beribadah kepada dewa-dewa.
(22) Pada waktu Paulus berdiri di depan orang-orang yang berkumpul di Areopagus itu, Paulus berkata, "Hai orang-orang Atena! Saya melihat bahwa dalam segala hal kalian sangat beragama.
(22) Kemudian Paulus berdiri di hadapan sidang Areopagus dan berkata, “Orang Atena, aku melihat bahwa kamu orang beragama dalam segala hal.
(23) Sebab ketika aku berjalan-jalan di kotamu dan melihat-lihat barang-barang pujaanmu, aku menjumpai juga sebuah mezbah dengan tulisan: Kepada Allah yang tidak dikenal. Apa yang kamu sembah tanpa mengenalnya, itulah yang kuberitakan kepada kamu.
(23) Sebab ketika saya berjalan-jalan di sekeliling kotamu dan memperhatikan tempat-tempat sembahyangmu, saya melihat juga satu tempat mempersembahkan kurban; di tempat itu tertulis, 'Kepada Allah Yang Tidak Dikenal.' Nah, Allah yang kalian sembah tetapi tidak mengenal-Nya, Dialah yang saya beritakan kepadamu.
(23) Ketika aku berjalan-jalan di sekitar sini dan melihat benda-benda pujaanmu, aku menjumpai mezbah yang bertuliskan kata-kata, ‘KEPADA ALLAH YANG TIDAK DIKENAL.’ Kamu menyembah Allah yang tidak kamu kenal. Itulah Allah yang akan kuberitakan kepadamu.
(24) Allah yang telah menjadikan bumi dan segala isinya, Ia, yang adalah Tuhan atas langit dan bumi, tidak diam dalam kuil-kuil buatan tangan manusia,
(24) Allah yang menjadikan dunia ini dengan segala isinya, Ialah Tuhan atas langit dan bumi. Ia tidak tinggal di dalam rumah-rumah dewa yang dibuat oleh manusia.
(24) Dialah Allah yang menciptakan dunia dan segala isinya. Dialah Tuhan atas bumi dan langit. Ia tidak hidup di kuil-kuil yang dibangun manusia.
(25) dan juga tidak dilayani oleh tangan manusia, seolah-olah Ia kekurangan apa-apa, karena Dialah yang memberikan hidup dan nafas dan segala sesuatu kepada semua orang.
(25) Ia juga tidak memerlukan bantuan manusia, sebab Ialah yang memberi hidup dan napas dan segala sesuatu kepada manusia.
(25) Dialah yang memberi hidup, nafas, dan segala sesuatu yang lain kepada manusia. Ia tidak membutuhkan pertolongan dari manusia. Allah mempunyai segala sesuatu yang dibutuhkan-Nya.
(26) Dari satu orang saja Ia telah menjadikan semua bangsa dan umat manusia untuk mendiami seluruh muka bumi dan Ia telah menentukan musim-musim bagi mereka dan batas-batas kediaman mereka,
(26) Dari satu orang manusia Ia membuat segala bangsa dan menyuruh mereka mendiami seluruh bumi. Ia jugalah yang menentukan sejak semula, kapan dan di mana mereka boleh hidup.
(26) Dari satu orang Allah telah menciptakan semua bangsa supaya mereka mendiami seluruh bumi ini. Ia menetapkan waktu-waktu tertentu dan batas-batas pada tempat-tempat tinggal mereka.
(27) supaya mereka mencari Dia dan mudah-mudahan menjamah dan menemukan Dia, walaupun Ia tidak jauh dari kita masing-masing.
(27) Allah melakukan itu supaya mereka mencari Dia. Mudah-mudahan mereka bertemu dengan Dia pada waktu mereka mencari-cari-Nya. Tetapi sebenarnya Allah tidak jauh dari kita masing-masing.
(27) Maksud-Nya supaya mereka mencari Allah, dan mungkin mereka akan menjangkau Dia dan menemukan-Nya, meskipun Dia tidak jauh dari kita masing-masing:
(28) Sebab di dalam Dia kita hidup, kita bergerak, kita ada, seperti yang telah juga dikatakan oleh pujangga-pujanggamu: Sebab kita ini dari keturunan Allah juga.
(28) Seperti yang dikatakan orang, 'Kita hidup dan bergerak dan berada di dunia ini karena kekuasaan Dia.' Sama juga dengan yang dikatakan oleh beberapa penyairmu. Mereka berkata, 'Kita semua adalah anak-anak-Nya.'
(28) Kita hidup bersama Dia. Kita berjalan bersama Dia. Kita ada bersama Dia. Sama seperti yang dikatakan oleh beberapa penyairmu, ‘Sebab kami adalah anak-anak-Nya.’
(29) Karena kita berasal dari keturunan Allah, kita tidak boleh berpikir, bahwa keadaan ilahi sama seperti emas atau perak atau batu, ciptaan kesenian dan keahlian manusia.
(29) Nah, karena kita adalah anak-anak Allah, kita tidak boleh menganggap Allah sama seperti patung daripada emas atau perak atau batu yang dibuat menurut kepandaian manusia.
(29) Jadi, karena kita adalah anak-anak-Nya, janganlah kita berpikir, bahwa yang ilahi itu sama seperti emas, perak, batu, suatu gambaran buatan keterampilan, dan khayalan manusia.
(30) Dengan tidak memandang lagi zaman kebodohan, maka sekarang Allah memberitakan kepada manusia, bahwa di mana-mana semua mereka harus bertobat.
(30) Masa kebodohan kita itu sudah dilupakan oleh Allah, tetapi sekarang Ia menyuruh semua orang di seluruh dunia bertobat dari dosa-dosa mereka.
(30) Di masa lalu manusia tidak mengenal Allah. Allah tidak mempedulikan itu, tetapi sekarang Ia memerintahkan semua orang di mana-mana untuk bertobat.
(31) Karena Ia telah menetapkan suatu hari, pada waktu mana Ia dengan adil akan menghakimi dunia oleh seorang yang telah ditentukan-Nya, sesudah Ia memberikan kepada semua orang suatu bukti tentang hal itu dengan membangkitkan Dia dari antara orang mati."
(31) Sebab Ia sudah menentukan suatu waktu untuk mengadili seluruh dunia ini dengan adil. Tugas itu akan dilakukan oleh seorang yang sudah dipilih Allah untuk itu. Dan supaya semua orang yakin akan hal itu, Allah sudah menghidupkan kembali orang itu dari kematian!"
(31) Allah sudah menentukan waktu untuk mengadili semua orang di dunia ini. Dia adil. Ia akan mengadili melalui satu Orang yang sudah ditetapkan-Nya. Ia sudah membuktikannya kepada semua orang dengan membangkitkan Orang itu dari kematian.”
(32) Ketika mereka mendengar tentang kebangkitan orang mati, maka ada yang mengejek, dan yang lain berkata: "Lain kali saja kami mendengar engkau berbicara tentang hal itu."
(32) Ketika orang-orang itu mendengar tentang hidup kembali sesudah mati, ada dari mereka yang menertawakan Paulus. Ada juga yang berkata, "Kami ingin mendengar Saudara berbicara lagi mengenai hal ini."
(32) Ketika mereka mendengar tentang kebangkitan Yesus, ada di antara mereka yang menertawainya, tetapi yang lain mengatakan, “Kami mau mendengar engkau lagi berbicara tentang hal itu.”
(33) Lalu Paulus pergi meninggalkan mereka.
(33) Lalu Paulus meninggalkan pertemuan itu.
(33) Paulus meninggalkan mereka.
(34) Tetapi beberapa orang laki-laki menggabungkan diri dengan dia dan menjadi percaya, di antaranya juga Dionisius, anggota majelis Areopagus, dan seorang perempuan bernama Damaris, dan juga orang-orang lain bersama-sama dengan mereka.
(34) Tetapi ada di antara mereka yang berpihak pada Paulus dan percaya kepada Yesus, di antaranya: Dionisius anggota majelis Areopagus, dan seorang wanita bernama Damaris, dan beberapa orang lagi.
(34) Beberapa dari mereka bergabung dengan dia dan percaya. Di antara mereka terdapat Dionysius, anggota sidang Areopagus. Orang lain yang menjadi percaya adalah seorang perempuan bernama Damaris. Ada juga beberapa orang lain menjadi percaya.
Kisah Para Rasul / Acts / 사도행전
12345678910111213141516
- 17 -
1819202122232425262728