www.JESOES.com

Alkitab Online Kristiani Indonesia

Website ini berisi seluruh isi Alkitab dari Perjanjian Lama (39 kitab) hingga Perjanjian Baru (27 kitab) beserta perikop (TB), ada 5 buah terjemahan alkitab yaitu:

Untuk membaca Alkitab hanya dalam 1 bahasa terjemahan maka disarankan untuk mengklik salah satu bahasa terjemahan diatas karena lebih cepat loading hanya 1 Alkitab dan meringankan beban Internet anda, jika anda mau membaca beberapa bahasa terjemahan Alkitab sekaligus maka silahkan memakai menu dibawah ini.
Cari isi web dengan Google
(Search by Google)
Cari ayat ayat dalam Alkitab
(Search verses by keywords)
Alkitab (Bible)
Pilih Buku Pasal : Ayat
Choose Book Chapter : Verse
:
1 Samuel / 1 Samuel / 사무엘상
12345678910111213141516
- 17 -
1819202122232425262728293031
Terjemahan Baru 1974
Bahasa Indonesia Sehari Hari 1985

[아가페 쉬운 성경 1994]
Versi Mudah Dibaca 2006

[English Amplified 2015]
17:1-11 = Goliat menantang tentara Israel
(1) Orang Filistin mengumpulkan tentaranya untuk berperang; mereka berkumpul di Sokho yang di tanah Yehuda dan berkemah antara Sokho dan Azeka di Efes-Damim.
(1) Pada suatu ketika orang Filistin mengerahkan tentaranya untuk maju berperang. Mereka mengatur barisannya di kota Sokho, dalam wilayah Yehuda dan memasang perkemahannya di antara Sokho dan Azeka, dekat Efes-Damim.
(1) [Goliat Menentang Israel] Orang Filistin menghimpun tentaranya untuk berperang. Mereka akan bertarung di Sokho, Yehuda. Perkemahan mereka berada di antara Sokho dan Azeka, di sebuah kota yang bernama Efes-Damim.
(2) Saul dan orang-orang Israel juga berkumpul dan berkemah di Lembah Tarbantin; mereka mengatur barisan perangnya berhadapan dengan orang Filistin.
(2) Saul dan orang-orang Israel berkumpul juga dan berkemah di Lembah Ela; mereka bersiap-siap untuk menghadapi serangan orang Filistin.
(2) Saul dan orang Israel juga berkumpul dan berkemah di Lembah Ela. Mereka membentuk barisan tempurnya, siap untuk bertempur melawan orang Filistin.
(3) Orang Filistin berdiri di bukit sebelah sini dan orang Israel berdiri di bukit sebelah sana, dan lembah ada di antara mereka.
(3) Demikianlah barisan orang Filistin berdiri di sebuah bukit dan barisan orang Israel di bukit yang lain, dan di antaranya ada sebuah lembah.
(3) Pihak Filistin menempati satu bukit, sedangkan pihak Israel di bukit yang lain. Di antara mereka terbentang lembah.
(4) Lalu tampillah keluar seorang pendekar dari tentara orang Filistin. Namanya Goliat, dari Gat. Tingginya enam hasta sejengkal.
(4) Maka seorang jago berkelahi yang bernama Goliat, dari kota Gat, keluar dari perkemahan Filistin untuk menantang orang Israel. Tingginya kira-kira tiga meter,
(4) Orang Filistin mempunyai seorang pendekar bernama Goliat berasal dari Gat. Tingginya kira-kira tiga meter. Ia keluar dari perkemahan Filistin.
(5) Ketopong tembaga ada di kepalanya, dan ia memakai baju zirah yang bersisik; berat baju zirah ini lima ribu syikal tembaga.
(5) dan ia memakai topi tembaga dan baju perang tembaga yang beratnya kira-kira lima puluh tujuh kilogram.
(5) Di kepalanya ada ketopong tembaga. Ia memakai pakaian perang bersisik seperti ikan terbuat dari tembaga yang beratnya kira-kira 57,5 kg.
(6) Dia memakai penutup kaki dari tembaga, dan di bahunya ia memanggul lembing tembaga.
(6) Kakinya dilindungi oleh penutup kaki dari tembaga, dan di bahunya ia memanggul lembing tembaga.
(6) Goliat memakai penutup kaki terbuat dari tembaga dan sebuah lembing tembaga, tersandang di punggungnya.
(7) Gagang tombaknya seperti pesa tukang tenun, dan mata tombaknya itu enam ratus syikal besi beratnya. Dan seorang pembawa perisai berjalan di depannya.
(7) Gagang tombaknya sebesar kayu pada alat tenun, dan mata tombaknya kira-kira tujuh kilogram beratnya. Seorang prajurit berjalan di depannya dengan membawa perisainya.
(7) Gagang lembingnya sebesar pesa tukang tenun dan ujungnya dari bahan besi beratnya kira-kira 7 kg. Pembawa perisainya berjalan di depannya.
(8) Ia berdiri dan berseru kepada barisan Israel, katanya kepada mereka: "Mengapa kamu keluar untuk mengatur barisan perangmu? Bukankah aku seorang Filistin dan kamu adalah hamba Saul? Pilihlah bagimu seorang, dan biarlah ia turun mendapatkan daku.
(8) Goliat berhenti lalu berseru kepada tentara Israel, "Apa yang sedang kamu lakukan di situ? Hendak berperangkah kamu? Aku seorang Filistin, hai hamba-hamba Saul! Pilihlah seorang di antara kamu yang berani turun untuk bertempur melawan aku.
(8) Setiap hari Goliat keluar dari kemah dan berseru menantang tentara Israel. Katanya, “Mengapa kamu keluar dan membentuk barisan perang? Aku orang Filistin dan kamu hamba Saul. Pilihlah seorang di antara kamu dan biarlah dia bertemu dengan aku.
(9) Jika ia dapat berperang melawan aku dan mengalahkan aku, maka kami akan menjadi hambamu; tetapi jika aku dapat mengungguli dia dan mengalahkannya, maka kamu akan menjadi hamba kami dan takluk kepada kami."
(9) Jika dalam perang tanding itu, aku terbunuh, kami rela menjadi hambamu, tetapi jika aku yang menang dan membunuhnya, kamulah yang akan menjadi hamba kami.
(9) Jika dia sanggup membunuh aku, maka ia menang dan kami orang Filistin menjadi hambamu. Jika aku menang, kamu menjadi hamba kami dan melayani kami.”
(10) Pula kata orang Filistin itu: "Aku menantang hari ini barisan Israel; berikanlah kepadaku seorang, supaya kami berperang seorang lawan seorang."
(10) Sekarang juga, kutantang tentara Israel; pilihlah seorang untuk bertanding melawan aku!"
(10) Orang Filistin itu mengatakan, “Hari ini aku mengejek tentara Israel. Siapkan orangmu untuk bertarung melawan aku.”
(11) Ketika Saul dan segenap orang Israel mendengar perkataan orang Filistin itu, maka cemaslah hati mereka dan sangat ketakutan.
(11) Ketika Saul dan orang-orangnya mendengar tantangan itu, terkejutlah mereka dan menjadi sangat ketakutan.
(11) Ketika mendengar kata-kata tantangan itu, Saul dan tentara Israel ketakutan.
17:12-39 = Daud tiba di medan pertempuran
(12) Daud adalah anak seorang dari Efrata, dari Betlehem-Yehuda, yang bernama Isai. Isai mempunyai delapan anak laki-laki. Pada zaman Saul orang itu telah tua dan lanjut usianya.
(12) Daud adalah anak Isai orang Efrata, dari Betlehem di Yehuda. Isai mempunyai delapan orang anak laki-laki, dan pada zaman pemerintahan Saul, Isai sudah tua sekali.
(12) [Daud Maju Berperang] Daud anak Isai, seorang yang berasal dari Efrata di Betlehem Yehuda. Isai mempunyai 8 anak laki-laki. Pada zaman Saul, Isai sudah berusia lanjut.
(13) Ketiga anak Isai yang besar-besar telah pergi berperang mengikuti Saul; nama ketiga anaknya yang pergi berperang itu ialah Eliab, anak sulung, anak yang kedua ialah Abinadab, dan anak yang ketiga adalah Syama.
(13) Ketiga anak Isai yang tertua telah pergi berperang mengikuti Saul. Yang sulung bernama Eliab, yang kedua Abinadab, dan yang ketiga Syama.
(13) Ketiga anak Isai yang tertua pergi berperang bersama Saul. Anak pertama Eliab, kedua Abinadab, dan yang ketiga Syama. Mereka itulah yang turut bersama Saul.
(14) Daudlah yang bungsu. Jadi ketiga anak yang besar-besar itu pergi mengikuti Saul.
(14) Daud anak yang bungsu. Pada waktu ketiga abangnya yang tertua itu sedang berperang mengikuti Saul,
(14) Daudlah yang paling bungsu.
(15) Tetapi Daud selalu pulang dari pada Saul untuk menggembalakan domba ayahnya di Betlehem.
(15) Daud sering meninggalkan Saul dan pulang ke Betlehem untuk menggembalakan domba ayahnya.
(15) Daud sewaktu-waktu meninggalkan Saul untuk menggembalakan domba ayahnya di Betlehem.
(16) Orang Filistin itu maju mendekat pada pagi hari dan pada petang hari. Demikianlah ia tampil ke depan empat puluh hari lamanya.
(16) Selama empat puluh hari, setiap pagi dan petang, Goliat mendekati barisan orang Israel dan menantang mereka.
(16) Selama 40 hari Goliat orang Filistin itu keluar dari kemahnya setiap pagi dan petang dan berdiri menghadap tentara Israel dan mengejek mereka.
(17) Isai berkata kepada Daud, anaknya: "Ambillah untuk kakak-kakakmu bertih gandum ini seefa dan roti yang sepuluh ini; bawalah cepat-cepat ke perkemahan, kepada kakak-kakakmu.
(17) Pada suatu hari Isai berkata kepada Daud, "Ambillah sepuluh kilogram gandum panggang dengan sepuluh roti ini, dan bawalah kepada abang-abangmu di perkemahan tentara.
(17) Pada suatu hari berkatalah Isai kepada Daud, “Bawalah gandum panggang sebakul dan 10 roti untuk saudara-saudaramu di perkemahan.
(18) Dan baiklah sampaikan keju yang sepuluh ini kepada kepala pasukan seribu. Tengoklah apakah kakak-kakakmu selamat dan bawalah pulang suatu tanda dari mereka.
(18) Bawalah juga sepuluh buah keju ini untuk komandan pasukan. Tanyakanlah bagaimana keadaan abang-abangmu, dan bawalah bukti untukku bahwa engkau telah bertemu dengan mereka dan mereka dalam keadaan selamat.
(18) Dan juga 10 lapis keju untuk perwira atas pasukan 1.000 orang, tempat saudara-saudaramu bergabung. Lihatlah bagaimana keadaan mereka lalu kembali membawa suatu tanda dari mereka kepadaku sebagai bukti mereka dalam keadaan selamat.
(19) Saul dan mereka itu dan semua orang Israel ada di Lembah Tarbantin tengah berperang melawan orang Filistin."
(19) Mereka ada di Lembah Ela bersama Raja Saul, dan semua orang Israel sedang bertempur melawan orang Filistin."
(19) Mereka bersama Saul dan pasukan Israel di Lembah Ela berperang melawan orang Filistin.”
(20) Lalu Daud bangun pagi-pagi, ditinggalkannyalah kambing dombanya pada seorang penjaga, lalu mengangkat muatan dan pergi, seperti yang diperintahkan Isai kepadanya. Sampailah ia ke perkemahan, ketika tentara keluar untuk mengatur barisannya dan mengangkat sorak perang.
(20) Keesokan harinya, pagi-pagi, Daud bangun lalu berkemas. Dombanya dititipkannya kepada seorang penjaga, kemudian ia mengambil bawaannya lalu berangkat, sesuai dengan perintah ayahnya. Ia sampai ke perkemahan pada waktu orang Israel berangkat ke medan pertempuran sambil memekikkan sorak perang.
(20) Pagi-pagi benar Daud menitipkan penggembalaan domba-dombanya kepada gembala yang lain. Daud membawa makanan lalu berangkat sesuai dengan perintah Isai. Ia tiba di perkemahan pada saat pasukan Israel sedang mengatur barisan tempur mereka dan meneriakkan sorak peperangan.
(21) Orang Israel dan orang Filistin itu mengatur barisannya, barisan berhadapan dengan barisan.
(21) Tentara Filistin dan tentara Israel saling berhadapan dan bersiap-siap untuk bertempur.
(21) Barisan kedua belah pihak telah siap berhadapan untuk bertarung.
(22) Lalu Daud menurunkan barang-barangnya dan meninggalkannya di tangan penjaga barang-barang tentara. Berlari-larilah Daud ke tempat barisan; sesampai di sana, bertanyalah ia kepada kakak-kakaknya apakah mereka selamat.
(22) Lalu Daud menitipkan bawaannya itu kepada penjaga perlengkapan tentara, dan lari ke medan perang untuk menemui abang-abangnya.
(22) Daud menyerahkan barang bawaannya kepada petugas yang mengurus perbekalan lalu bergegas lari menjumpai pasukan tempur Israel terdepan mencari saudara-saudaranya.
(23) Sedang ia berbicara dengan mereka, tampillah maju pendekar itu. Namanya Goliat, orang Filistin dari Gat, dari barisan orang Filistin. Ia mengucapkan kata-kata yang tadi juga, dan Daud mendengarnya.
(23) Tetapi ketika ia sedang berbicara dengan mereka, Goliat maju ke depan dan menantang orang Israel, seperti yang biasa dilakukannya. Daud pun mendengar kata-kata tantangannya itu.
(23) Sementara Daud berbincang dengan saudara-saudaranya, keluarlah Goliat pendekar Filistin dari Gat, dari perkemahan pasukan Filistin sambil meneriakkan ucapan-ucapan penghinaan seperti biasanya. Daud juga mendengarnya.
(24) Ketika semua orang Israel melihat orang itu, larilah mereka dari padanya dengan sangat ketakutan.
(24) Segera setelah orang Israel melihat Goliat, mereka lari ketakutan.
(24) Ketika pasukan Israel melihat Goliat, mereka lari ketakutan.
(25) Berkatalah orang-orang Israel itu: "Sudahkah kamu lihat orang yang maju itu? Sesungguhnya ia maju untuk mencemoohkan orang Israel! Orang yang mengalahkan dia akan dianugerahi raja kekayaan yang besar, raja akan memberikan anaknya yang perempuan kepadanya dan kaum keluarganya akan dibebaskannya dari pajak di Israel."
(25) "Lihatlah dia!" kata mereka sesamanya. "Dengarlah kata-kata tantangannya! Saul raja kita telah berjanji bahwa siapa saja yang membunuh Goliat, akan diberikan hadiah yang besar. Raja juga akan mengawinkan orang itu dengan putrinya. Dan keluarga ayah orang itu akan dibebaskan dari pajak."
(25) Orang Israel mengatakan, “Sudah kamu lihat orang itu? Ia keluar lagi untuk menghina orang Israel. Siapa yang dapat mengalahkannya akan menerima hadiah kekayaan yang berlimpah dari Raja Saul. Ia juga boleh menikah dengan putrinya serta memperoleh pembebasan bagi keluarganya di Israel.”
(26) Lalu berkatalah Daud kepada orang-orang yang berdiri di dekatnya: "Apakah yang akan dilakukan kepada orang yang mengalahkan orang Filistin itu dan yang menghindarkan cemooh dari Israel? Siapakah orang Filistin yang tak bersunat ini, sampai ia berani mencemoohkan barisan dari pada Allah yang hidup?"
(26) Lalu Daud berkata, "Berani benar orang Filistin si kafir itu menantang tentara Allah yang hidup!" Kemudian ia bertanya kepada salah seorang prajurit, "Apakah yang akan diberikan kepada orang yang bisa membunuh orang Filistin itu dan menghapus penghinaan dari Israel?"
(26) Daud bertanya kepada orang yang berdiri di dekatnya, “Apa hadiah bagi orang yang bisa menaklukkan orang Filistin serta menghilangkan penghinaan atas Israel? Siapakah orang asing itu? Ia hanya seorang Filistin. Siapakah dia sehingga berani menghina tentara Allah yang hidup?”
(27) Rakyat itupun menjawabnya dengan perkataan tadi: "Begitulah akan dilakukan kepada orang yang mengalahkan dia."
(27) Rakyat memberitahukan kepadanya apa yang telah dijanjikan raja.
(27) Orang Israel berkata kepada Daud tentang hadiah untuk membunuh Goliat.
(28) Ketika Eliab, kakaknya yang tertua, mendengar perkataan Daud kepada orang-orang itu, bangkitlah amarah Eliab kepada Daud sambil berkata: "Mengapa engkau datang? Dan pada siapakah kautinggalkan kambing domba yang dua tiga ekor itu di padang gurun? Aku kenal sifat pemberanimu dan kejahatan hatimu: engkau datang ke mari dengan maksud melihat pertempuran."
(28) Eliab abang Daud yang sulung mendengar Daud berbicara dengan prajurit-prajurit. Dia menjadi marah kepada Daud dan berkata, "Mengapa kau datang kemari? Siapa telah kau suruh mengurus domba-dombamu yang beberapa ekor itu di padang gurun? Aku tahu, kau berlagak berani; kau datang kemari hanya untuk melihat pertempuran bukan?"
(28) Ketika saudara Daud yang tertua Eliab mendengar Daud bercakap-cakap dengan anggota pasukan, bangkitlah amarahnya. Ia berkata kepada Daud, “Mengapa engkau kemari? Dan kepada siapa engkau percayakan penggembalaan domba-domba itu di padang gurun? Aku tahu mengapa engkau datang kemari. Engkau tidak suka melaksanakan yang diperintahkan kepadamu. Engkau mau hanya datang kemari untuk menyaksikan perang.”
(29) Tetapi jawab Daud: "Apa yang telah kuperbuat? Hanya bertanya saja!"
(29) Jawab Daud, "Apa salahku? Aku kan hanya bertanya!"
(29) Daud mengatakan, “Apakah yang telah kuperbuat? Aku tidak melakukan yang salah. Aku hanya berbicara.”
(30) Lalu berpalinglah ia dari padanya kepada orang lain dan menanyakan yang sama. Dan rakyat memberi jawab kepadanya seperti tadi.
(30) Lalu dia pergi dan menanyakan hal yang sama kepada prajurit-prajurit yang lain; dan ia mendapat jawaban begitu juga.
(30) Dia menoleh kepada orang lain dan mengajukan pertanyaan yang sama dan memperoleh jawaban yang sama pula seperti sebelumnya.
(31) Terdengarlah kepada orang perkataan yang diucapkan oleh Daud, lalu diberitahukanlah kepada Saul. Dan Saul menyuruh memanggil dia.
(31) Tetapi beberapa orang yang mendengar perkataan Daud, menyampaikannya kepada Saul, jadi Daud dipanggilnya menghadap.
(31) Beberapa orang lain mendengar perkataan Daud. Mereka membawa Daud kepada Saul serta menyampaikan yang dikatakan Daud.
(32) Berkatalah Daud kepada Saul: "Janganlah seseorang menjadi tawar hati karena dia; hambamu ini akan pergi melawan orang Filistin itu."
(32) Kata Daud kepada Saul, "Baginda, kita tak perlu takut kepada orang Filistin itu! Hamba bersedia melawan dia."
(32) Berkatalah Daud kepada Saul, “Jangan biarkan Goliat mematahkan semangat, aku hambamu, aku akan melawan orang Filistin itu.”
(33) Tetapi Saul berkata kepada Daud: "Tidak mungkin engkau dapat menghadapi orang Filistin itu untuk melawan dia, sebab engkau masih muda, sedang dia sejak dari masa mudanya telah menjadi prajurit."
(33) "Jangan," jawab Saul. "Bagaimana mungkin engkau bertanding dengan dia? Engkau masih muda sekali, sedangkan dia sudah biasa berperang sejak masa mudanya."
(33) Saul menjawab, “Tidak mungkin engkau keluar melawan orang Filistin itu, engkau hanya seorang pemuda, sedangkan dia itu telah berpengalaman sebagai seorang prajurit sejak masa mudanya.”
(34) Tetapi Daud berkata kepada Saul: "Hambamu ini biasa menggembalakan kambing domba ayahnya. Apabila datang singa atau beruang, yang menerkam seekor domba dari kawanannya,
(34) Tetapi Daud berkata, "Baginda, hamba biasa menggembalakan domba ayah hamba. Bilamana ada singa atau beruang datang menerkam domba,
(34) Daud berkata kepada Saul, “Pada suatu waktu ketika aku menggembalakan domba-domba ayahku, binatang liar datang menerkam beberapa domba dari kawanan itu. Pertama-tama ada seekor singa, dan pada waktu yang lain ada beruang.
(35) maka aku mengejarnya, menghajarnya dan melepaskan domba itu dari mulutnya. Kemudian apabila ia berdiri menyerang aku, maka aku menangkap janggutnya lalu menghajarnya dan membunuhnya.
(35) binatang buas itu hamba kejar dan hantam, lalu domba itu hamba selamatkan. Dan jika singa atau beruang itu melawan hamba, maka hamba pegang lehernya, lalu hamba pukul sampai mati.
(35) Aku mengejar binatang liar itu, menyerangnya, dan mengeluarkan domba itu dari dalam mulutnya. Binatang liar itu melompat kepadaku, tetapi aku menangkap janggutnya, memukulnya, dan membunuhnya.
(36) Baik singa maupun beruang telah dihajar oleh hambamu ini. Dan orang Filistin yang tidak bersunat itu, ia akan sama seperti salah satu dari pada binatang itu, karena ia telah mencemooh barisan dari pada Allah yang hidup."
(36) Hamba telah membunuh singa maupun beruang, dan orang Filistin si kafir itu juga akan sama seperti binatang-binatang itu, karena ia berani menghina tentara dari Allah yang hidup.
(36) Aku telah membunuh kedua-duanya singa dan beruang dengan cara seperti itu. Dan aku akan membunuh orang asing itu, Goliat, dengan cara itu. Goliat akan mati karena pasukan Allah yang hidup dihinanya.
(37) Pula kata Daud: "TUHAN yang telah melepaskan aku dari cakar singa dan dari cakar beruang, Dia juga akan melepaskan aku dari tangan orang Filistin itu." Kata Saul kepada Daud: "Pergilah! TUHAN menyertai engkau."
(37) TUHAN telah menyelamatkan hamba dari singa dan beruang, Dia juga akan menyelamatkan hamba dari orang Filistin itu." Lalu kata Saul kepadanya, "Baiklah, semoga TUHAN menolongmu."
(37) TUHAN telah melindungi aku dari singa dan beruang. Dia jugalah yang menyelamatkan aku dari orang Filistin itu.” Kata Saul kepada Daud, “Pergilah! TUHAN kiranya bersamamu.”
(38) Lalu Saul mengenakan baju perangnya kepada Daud, ditaruhnya ketopong tembaga di kepalanya dan dikenakannya baju zirah kepadanya.
(38) Saul memberikan pakaian perangnya, yaitu sebuah baju besi kepada Daud dan Daud mengenakannya. Lalu Saul memakaikan topi tembaga pada kepala Daud.
(38) Saul memberikan pakaiannya sendiri kepada Daud. Saul memakaikan topi tembaganya ke atas kepala Daud dan baju zirah pada badannya.
(39) Lalu Daud mengikatkan pedangnya di luar baju perangnya, kemudian ia berikhtiar berjalan, sebab belum pernah dicobanya. Maka berkatalah Daud kepada Saul: "Aku tidak dapat berjalan dengan memakai ini, sebab belum pernah aku mencobanya." Kemudian ia menanggalkannya.
(39) Akhirnya Daud mengikatkan pedang Saul pada baju besi itu lalu mencoba berjalan, tetapi tidak bisa, karena Daud tidak biasa memakai pakaian perang. "Hamba tidak bisa berjalan dengan pakaian ini," katanya kepada Saul. "Hamba tidak biasa memakainya." Lalu seluruh pakaian perang itu ditanggalkannya.
(39) Daud mengikatkan pedang dan mencoba berjalan berkeliling. Daud mencoba memakai semua pakaian seragam Saul, tetapi ia belum biasa memakai pakaian seberat itu. Daud berkata kepada Saul, “Aku tidak dapat berperang dengan pakaian seperti ini. Aku tidak biasa memakainya sebelumnya.” Dia membuka pakaian seragam yang berat itu.
17:40-58 = Perkelahian Daud dengan Goliat
(40) Lalu Daud mengambil tongkatnya di tangannya, dipilihnya dari dasar sungai lima batu yang licin dan ditaruhnya dalam kantung gembala yang dibawanya, yakni tempat batu-batu, sedang umbannya dipegangnya di tangannya. Demikianlah ia mendekati orang Filistin itu.
(40) Kemudian ia mengambil tongkat gembalanya, dan memilih lima buah batu yang bulat dari sungai, lalu dimasukkannya ke dalam kantongnya. Dengan umban siap di tangannya, pergilah ia menemui Goliat.
(40) Daud mengambil tongkatnya dan pergi ke sungai mencari lima batu yang licin. Dia menyimpan batu-batu itu dalam tasnya. Dengan memegang sebuah katapel, dia menuju ke arah tempat Goliat.
(41) Orang Filistin itu kian dekat menghampiri Daud dan di depannya orang yang membawa perisainya.
(41) Beberapa saat kemudian Goliat yang didahului oleh pembawa perisainya, mulai berjalan mendekati Daud.
(41) [Daud Membunuh Goliat] Orang Filistin itu makin mendekat ke arah Daud, didahului oleh pembantu yang memegang perisainya.
(42) Ketika orang Filistin itu menujukan pandangnya ke arah Daud serta melihat dia, dihinanya Daud itu karena ia masih muda, kemerah-merahan dan elok parasnya.
(42) Tetapi ketika ia melihat Daud dan memperhatikannya, Goliat tertawa mengejek karena Daud masih muda sekali dan tampan.
(42) Ketika Goliat melihat Daud, dia tertawa, karena ternyata di hadapannya hanya seorang pemuda berkulit kemerah-merahan dan tampan.
(43) Orang Filistin itu berkata kepada Daud: "Anjingkah aku, maka engkau mendatangi aku dengan tongkat?" Lalu demi para allahnya orang Filistin itu mengutuki Daud.
(43) Kata Goliat kepada Daud, "Untuk apa tongkat itu? Apakah kauanggap aku ini anjing?" Lalu Daud dikutukinya demi para dewanya.
(43) Goliat berkata kepada Daud, “Apa gunanya engkau membawa tongkat, apakah engkau kira aku ini akan kaukejar seperti anjing dengan tongkatmu itu?” Dengan mengucapkan nama-nama dewa mereka, Goliat mengutuk Daud.
(44) Pula orang Filistin itu berkata kepada Daud: "Hadapilah aku, maka aku akan memberikan dagingmu kepada burung-burung di udara dan kepada binatang-binatang di padang."
(44) Lagipula ia menantang Daud, katanya, "Ayo, maju! akan kuberikan tubuhmu kepada burung dan binatang supaya dimakan."
(44) Dia berkata kepada Daud, “Datanglah kemari, aku akan memberikan tubuhmu kepada burung-burung dan binatang-binatang liar.”
(45) Tetapi Daud berkata kepada orang Filistin itu: "Engkau mendatangi aku dengan pedang dan tombak dan lembing, tetapi aku mendatangi engkau dengan nama TUHAN semesta alam, Allah segala barisan Israel yang kautantang itu.
(45) Tetapi Daud menjawab, "Engkau datang melawanku dengan pedang, tombak dan lembing, tetapi aku datang melawanmu dengan nama TUHAN Yang Mahakuasa, Allah tentara Israel yang kauhina itu.
(45) Daud berkata kepada Goliat, “Engkau datang kepadaku membawa pedang, tombak, dan lembing kecil, tetapi aku datang menghadapi engkau dalam nama TUHAN Yang Mahakuasa, Allah tentara Israel, yang telah engkau hujat.
(46) Hari ini juga TUHAN akan menyerahkan engkau ke dalam tanganku dan aku akan mengalahkan engkau dan memenggal kepalamu dari tubuhmu; hari ini juga aku akan memberikan mayatmu dan mayat tentara orang Filistin kepada burung-burung di udara dan kepada binatang-binatang liar, supaya seluruh bumi tahu, bahwa Israel mempunyai Allah,
(46) Hari ini juga TUHAN akan menyerahkan engkau kepadaku; engkau akan kukalahkan dan kepalamu akan kupenggal. Tubuhmu dan tubuh prajurit-prajurit Filistin akan kuberikan kepada burung dan binatang supaya dimakan. Maka seluruh dunia akan tahu bahwa kami bangsa Israel mempunyai Allah yang kami sembah,
(46) Hari ini juga dengan pertolongan TUHAN, aku mengalahkan dan membunuhmu. Hari ini juga aku memancung kepalamu dan memberikan tubuhmu dan mayat tentara Filistin kepada burung-burung dan binatang-binatang liar, supaya seluruh dunia tahu bahwa ada Allah di Israel.
(47) dan supaya segenap jemaah ini tahu, bahwa TUHAN menyelamatkan bukan dengan pedang dan bukan dengan lembing. Sebab di tangan Tuhanlah pertempuran dan Iapun menyerahkan kamu ke dalam tangan kami."
(47) dan semua orang di sini akan melihat bahwa TUHAN tidak memerlukan pedang atau tombak untuk menyelamatkan umat-Nya. Dialah yang menentukan jalan peperangan ini dan Dia akan menyerahkan kamu ke dalam tangan kami."
(47) Semua yang berkumpul di sini tahu juga bahwa TUHAN tidak memerlukan pedang atau lembing guna menyelamatkan manusia, karena pertempuran adalah dalam tangan-Nya dan kamu orang Filistin akan diserahkan TUHAN ke dalam tangan kami.”
(48) Ketika orang Filistin itu bergerak maju untuk menemui Daud, maka segeralah Daud berlari ke barisan musuh untuk menemui orang Filistin itu;
(48) Goliat mulai maju mendekati Daud, lalu dengan cepat Daud berlari ke arah barisan orang Filistin untuk menghadapi dia.
(48) Pada saat orang Filistin itu maju menyerang Daud secara perlahan-lahan, Daud berlari dengan cepat menemui Goliat.
(49) lalu Daud memasukkan tangannya dalam kantungnya, diambilnyalah sebuah batu dari dalamnya, diumbannya, maka kenalah dahi orang Filistin itu, sehingga batu itu terbenam ke dalam dahinya, dan terjerumuslah ia dengan mukanya ke tanah.
(49) Daud merogoh kantongnya, mengambil sebuah batu lalu diumbankannya kepada Goliat. Batu itu menghantam dahi Goliat sehingga pecahlah tengkoraknya, dan ia roboh dengan mukanya ke tanah.
(49) Daud mengambil sebuah batu dari dalam tasnya dan meletakkannya pada katapelnya. Batu itu meluncur keras menembus dahi Goliat tepat di antara kedua matanya. Batu itu masuk ke dalam kepalanya, dan Goliat jatuh tertelungkup ke tanah.
(50) Demikianlah Daud mengalahkan orang Filistin itu dengan umban dan batu; ia mengalahkan orang Filistin itu dan membunuhnya, tanpa pedang di tangan.
(50) Daud berlari kepada Goliat, lalu berdiri di dekatnya; ia mengambil pedang Goliat dan mencabutnya dari sarungnya, lalu dipenggalnya kepala orang Filistin itu. Demikianlah Daud mengalahkan dan membunuh Goliat, hanya dengan umban dan batu! Ketika orang-orang Filistin melihat bahwa pahlawan mereka sudah mati, larilah mereka.
(50) Demikianlah Daud menaklukkan orang Filistin hanya dengan sebuah katapel dan satu batu. Ia melumpuhkannya lalu membunuhnya tanpa pedang.
(51) Daud berlari mendapatkan orang Filistin itu, lalu berdiri di sebelahnya; diambilnyalah pedangnya, dihunusnya dari sarungnya, lalu menghabisi dia. Dipancungnyalah kepalanya dengan pedang itu. Ketika orang-orang Filistin melihat, bahwa pahlawan mereka telah mati, maka larilah mereka.
(51) (17:50)
(51) Daud berlari ke tempat jatuhnya orang Filistin itu dan berdiri di sampingnya. Kemudian Daud mengambil pedang Goliat dari dalam sarung pedangnya dan memakainya memotong kepala Goliat. Demikianlah Daud membunuh orang Filistin itu. Ketika orang Filistin yang lain melihat pahlawan mereka mati, mereka berbalik lalu melarikan diri.
(52) Maka bangkitlah orang-orang Israel dan Yehuda, mereka bersorak-sorak lalu mengejar orang-orang Filistin sampai dekat Gat dan sampai pintu gerbang Ekron. Dan orang-orang yang terbunuh dari orang Filistin bergelimpangan di jalan ke Saaraim, sampai Gat dan sampai Ekron.
(52) Orang-orang Israel dan Yehuda bersorak-sorak dan mengejar orang-orang Filistin sampai ke Gat dan pintu gerbang Ekron. Orang-orang Filistin yang terluka bergelimpangan sepanjang jalan ke Saaraim itu.
(52) Pasukan Israel dan Yehuda bersorak-sorai dan mengejar orang Filistin terus sampai ke batas kota Gat dan pintu gerbang Ekron. Banyak korban jatuh di pihak Filistin, mayatnya bertaburan sepanjang jalan Saaraim sampai Gat dan Ekron.
(53) Kemudian pulanglah orang Israel dari pemburuan hebat atas orang Filistin, lalu menjarah perkemahan mereka.
(53) Setelah itu orang Israel kembali dari mengejar orang Filistin, lalu merampas isi perkemahan mereka.
(53) Selesai mengejar orang Filistin, orang Israel kembali dan menjarah perkemahan musuh itu.
(54) Dan Daud mengambil kepala orang Filistin yang dipancungnya itu dan membawanya ke Yerusalem, tetapi senjata-senjata orang itu ditaruhnya dalam kemahnya.
(54) Daud mengambil kepala Goliat, dan dibawanya ke Yerusalem, tetapi senjata-senjata Goliat disimpannya di dalam kemahnya sendiri.
(54) Daud mengambil kepala Goliat untuk dibawa ke Yerusalem, tetapi senjata orang Filistin disimpan di rumahnya.
(55) Ketika Saul melihat Daud pergi menemui orang Filistin itu, berkatalah ia kepada Abner, panglima tentaranya: "Anak siapakah orang muda itu, Abner?" Jawab Abner: "Demi tuanku hidup, ya raja, sesungguhnya aku tidak tahu."
(55) Ketika Saul melihat Daud pergi melawan Goliat, bertanyalah ia kepada Abner penglima tentaranya, "Abner, anak siapakah dia?" "Hamba tidak tahu, Baginda," jawab Abner.
(55) [Saul Mulai Takut terhadap Daud] Saul memperhatikan Daud pergi berperang melawan Goliat dan bertanya kepada Abner panglima pasukannya, “Anak siapakah pemuda itu?” Abner menjawab, “Aku bersumpah, sesungguhnya aku tidak tahu, Tuan.”
(56) Kemudian raja berkata: "Tanyakanlah, anak siapakah orang muda itu."
(56) Lalu perintah Saul, "Pergilah dan tanyakanlah hal itu."
(56) Raja Saul mengatakan, “Selidikilah siapa ayah pemuda itu.”
(57) Ketika Daud kembali sesudah mengalahkan orang Filistin itu, maka Abner memanggilnya dan membawanya menghadap Saul, sedang kepala orang Filistin itu masih ada di tangannya.
(57) Jadi ketika Daud kembali ke perkemahan sesudah membunuh Goliat, ia dibawa Abner menghadap Saul. Daud masih menjinjing kepala Goliat.
(57) Ketika Daud kembali setelah membunuh Goliat, Abner membawanya menghadap Saul, sementara Daud masih memegang kepala Goliat.
(58) Kata Saul kepadanya: "Anak siapakah engkau, ya orang muda?" Jawab Daud: "Anak hamba tuanku, Isai, orang Betlehem itu."
(58) Lalu bertanyalah Saul kepadanya, "Hai anak muda! anak siapa engkau?" Daud menjawab, "Hamba ini anak Isai dari Betlehem."
(58) Saul bertanya kepadanya, “Hai anak muda, siapakah ayahmu?” Daud menjawab, “Aku anak Isai hambamu, orang Betlehem.”
1 Samuel / 1 Samuel / 사무엘상
12345678910111213141516
- 17 -
1819202122232425262728293031